Paket Liburan Bali

Sewa Mobil -Driver -Tour di Bali

Promo Liburan ke Bali

hasil play off kualifikasi piala dunia 19 november 2009, PRANCIS dan PORTUGAL LOLOS, RUSIA MENANGIS


PORTUGAL,YUNANI, SLOVENIA LOLOS KE PIALA DUNIA 2010..
PRANCIS LOLOS SECARA KONTROVERSIAL...HENRY HANDSBALL SEBELUM GOL...
DEMIKIAN JUGA ALJAZAIR..

GOL KONTROVERSIAL GALLAS LOLOSKAN PRANCIS
Prancis akhir lolos ke Piala Dunia. Les Bleus unggul agregat 2-1 atas Republik Irlandia usai bermain imbang 1-1 di leg II . Prancis patus berterimakasih pada gol kontroversial William Gallas.

Dalam pertandingan yang dihelat di Stadion Stade de France, Kamis (19/11/2009) dinihari WIB, Irlandia yang di leg pertama kalah 0-1 tampil menyerang sejak menit pertama. Alhasil mereka pun berhasil menciptakan gol pada menit 32 lewat Robbie Keane.

Setelahnya mereka pun terus menekan pertahanan Prancis, namun selalu gagal untuk mencipatakan gol. Sampai 90 menit pertandingan berjalan, tak ada gol yang berhasil diciptakan kedua tim.

Laga pun dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu, di mana kontroversi itu terjadi. Gallas berhasil menyamakan kedudukan 1-1 setelah Gallas membobol jala Shay Gven. Gol tersebut dibilang kontroversial karena bola terlebih dahulu ada handsball dari Thierry Henry.

Pertandingan akhirnya berakhir dengan skor 1-1 dan Prancis berhak meraih tiket ke Afrika Selatan.

Jalannya Pertandingan

Lima menit pertandingan berjalan, Irlandia sudah menebarkan ancaman ke pertahanan Prancis. Umpan Kevin Doyle diterima oleh Damien Duff dan nama terakhir pun langsung menyontek bola, namun Patrice Evra masih bisa menghalau serangan ini.

Pada menit 26, Doyle gantian mendapatkan kans untuk mencetak gol. Sial baginya, usahanya menyambut umpan Liam Lawrence yang dilepaskan dari sisi kiri belum membuahkan hasil. Tak ada gol lantaran bola menyamping di sisi gawang.

Peluang emas berikutnya terjadi pada menit 32 dan langsung berbuah gol. Kali ini gilran Duff yang menberikan umpan. Usai menusuk dari sisi kiri, ia memberikan umpan kepada Robbie Keane yang dengan tenang menembakkan bola ke arah pojok bawah gawang Hugo Lloris. Irlandia memimpin 1-0.

Enam menit menjelang turun minum, Prancis mendapatkan peluang lewat Nicolas Anelka. Patrice Evra memberikan umpan dari sisi kiri dan langsung diteruskan Anelka dengan sebuah tendangan. Bola sempat berbelok arah, dan akhirnya tak mengarah ke gawang, melainkan menyamping.

Dua menit babak kedua berjalan, atau tepatnya pada menit 47, para pendukung Prancis kembali menahan nafas. Penyebabnya adalah sepakan John O'Shea dari jarak sekitar 7 yard, menyambut umpan dari Lawrence. Alih-alih mengarah ke gawang, bola tendangan bek Manchester United ini malah melambung di atas mistar gawang.

Duff mencoba peruntungannya pada menit 61. Usai menadpatkan bola dengan merebutnya dari Lassana Diarra, ia pun melepaskan tendangan ke arah gawang Prancis. Namun sepakannya terlalu lemah sehingga Lloris dengan mudah bisa menangkapnya.

Anelka kembali mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol pada menit 73. Usai menggiring bola memasuki kotak penalti, ia pun tinggal berhadapan dengan Shay Given. Nama terakhir kemudian dilewatinya, tetapi ia gagal mengejar bola yang kemufian meninggalkan lapangan.

Babak kedua berakhir dengan kedudukan 1-0 untuk Irlandia, dan agregat sementara adalah sama kuat 1-1. Pertandingan pun dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.

Di babak tambahan waktu ini, Prancis langsung mengambil inisiatif serangan. Hasilnya pada menit 98 mereka mendapatkan kesempatan ketika Anelka kembali tinggal berhadapan dengan Given. Anelka berhasil melewatinya tetapi kemudian terjatuh. Ia meminta penalti kepada wasit, namun sang pengadil tak memberikannya.

Akhirnya Prancis menyamakan kedudukan pada menit 103 lewat gol kontroversial William Gallas. Gol ini diawali oleh tendangan bebas Florent Malouda yang diterima oleh Thierry Henry, yang kemudian dan dengan satu sontekan mengopernya kepada Gallas. Nama terakhir lalu menyundul bola masuk dari depan gawang.

Para pemain Irlandia memprotes gol tersebut lantaran Henry menggunakan tangannya untuk menahan bola, sebelum memberikan operan kepada Gallas. Dari siaran ulang televisi, terlihat jelas bahwa bola mengenai lengan kiri penyerang Barcelona itu.

Sampai akhir laga, Irlandia gagal mencetak gol kedua mereka dan akhirnya pertandingan berakhir dengan skor 1-1. Prancis lolos ke Piala Dunia.

Susunan Pemain

Prancis: Hugo Lloris, William Gallas, Julien Escude (Sebastien Squilacci 9), Patrice Evra, Bacary Sagna, Akou Diarra, Yoann Gourcuff (Florent Malouda 87), Lassana Diarra, Thierry Henry, Nicolas Anelka, Andre Pierre Gignac (Sidney Govou 57).

Rep. Irlandia: Shay Given, John O'Shea (Paul McShane 66), Richard Dunne, Sean St Ledger, Glenn Whelan (Darron Gibson 63), Keith Andrews, Liam Lawrence (Aiden McGeady 106), Damien Duff, Kevin Kilbane, Robbie Keane, Kevin Doyle.

PORTUGAL JAYA
Portugal menambah keunggulannya atas Bosnia & Herzegovina di playoff Piala Dunia 2010. Menang 1-0 melalui gol Raul Meireles dalam laga leg II, Seleccao das Quinas dapat tiket ke Piala Dunia 2010.

Bertanding di Olympic Stadium, Kamis (19/11/2009) dinihari WIB, Portugal datang membawa bekal kemenangan 1-0 di pertemuan pertama. Meski diprediksi bakal dapat banyak kesulitan, Deco cs justru bisa pulang membawa kemenangan keduanya juga dengan skor 1-0.

Raul Meireles jadi pahlawan Portugal dalam laga tersebut setelah dia mencetak gol semata wayang tim tamu. Hasil tersebut sekaligus memupus asa Bosnia untuk meraskan Piala Dunia untuk kali pertama.

Jalannya pertandingan

Bertanding di depan pendukungnya sendiri, Serbia wajib menang dengan selisih lebih dari dua gol untuk memastikan diraihnya tiket ke Piala Dunia. Meski begitu, justru gawang tuan rumah yang lebih dulu terancam saat tandukan Tiago menyongsong umpan silang Simao Sabrosa tepat mengarah ke pelukan kiper Kenan Hasagic.

Peluang Bosnia bikin gol baru datang di menit 17 saat Edin Dzeko dapat umpan terukur dari Bajramovic di kotak penalti Portugal. Namun tak ada gol dari peristiwa tersebut karena Pepe dengan sigap menghalau bola yang membahayakan gawangnya.

Sembilan menit kemudian Portugal nyaris membungkam publik tuan rumah lewat serangan yang tersusun rapi. Berawal dari Duda, bola kemudian diarahkan ke Liedson dan kemudian berlanjut pada Nani yang menyisir di sisi kiri.

Seluruh proses tersebut sepertinya akan berakhir menjadi gol saat Simao yang dapat kiriman bola dari Nani melepaskan umpan backheel pada Tiago. Namun sebuah penyelamatan gemilang dari Kenan Hasagic mengindarkan Portugal dari keunggulan dua gol secara agregat.

Pada awal babak kedua Bosnia masih belum mampu memberikan tekanan berarti pada tamunya. Justru kiper Hasagic yang kembali dibuat pontang-panting saat dia membuat penyelamatan gemilang kedua saat menghalau sepakan Nani.

Di menit 56 Portugal menutup peluang Bosnia lolos ke Piala Dunia setelah Raul Meireles membuka keunggulan tim tamu. Gol tersebut dia buat setelah mendapat umpan dari Nani yang tampil sangat impresif dalam laga tersebut. Portugal unggul agregat 2-0.

Butuh empat gol untuk bisa membalikkan keadaan membuat performa Bosnia terlihat merosot. Dua menit setekah gol Meireles, Portugal nyaris menggandakan keunggulan saat kerjasama cantik antara Simao dengan Meireles cuma membuahkan tendangan gawang karena sepakan Meireles melenceng tipis dari sasaran.

Lewat tendangan bebas Miralem Pjanic jauh dari luar kotak penalti, Bosnia sempat punya peluang menyamakan kedudukan. Juga lewat Dzeko yang dengan cerdik mengelabuhi Ricardo Carvalho di jelang berakhirnya laga. Namun kartu merah yang diterima Sejad Salihovic di menit 78 semakin mempersulit peluang tuan rumah.

Tak ada gol berhasil dibuat kedua kesebelasan di waktu tersisa. Menang 1-0, Portugal memastikan lolos ke Piala Dunia 2010.
RUSIA MENANGIS
Slovenia memastikan langkah ke Afrika Selatan setelah menyingkirkan Rusia melalui keunggulan gol tandang. Di leg kedua babak playoff, Slovenia mengatasi tim Beruang Merah 1-0.

Slovenia menjamu Rusia di Ljudski vrt stadium, Maribor, Kamis (19/11/2009) dinihari WIB. Di partai pertama di Rusia, Robert Koren dkk takluk 1-2.

Slovenia butuh kemenangan 1-0 untuk melaju ke Afrika Selatan tahun depan. Syarat minimal tersebut terpenuhi usai Zlatko Dedic yang memanfaatkan umpan Valter Birsa merobek gawang tim tamu semenit menjelang jeda.

Laga antara dua negara Eropa Timur ini berlangsung keras. Wasit mengeluarkan enam kartu kuning untuk masing-masing tiga pemain dari setiap tim, serta dua kartu merah.

Seluruh kartu merah diberikan untuk pemain Rusia yakni Alexander Kerzhakov menit ke-67 dan Yuri Shirkov beberapa menit menjelang laga berakhir.

Skor 1-0 bertahan hingga laga ditutup. Ini merupakan kali kedua Slovenia lolos ke Piala Dunia, setelah sebelumnya ikut serta di turnamen tahun 2002.



Susunan Pemain

Slovenia: Handanovic; Cesar, Brecko, Suler, Jokic, Radosavljevic, Koren, Kirm, Dedic (Stevanovic 90'), Birsa (Pejknic 78'), Novakovic

Rusia: Akinfeev; Ignashevich, Berezutsky, Anyukov, Zhirkov, Yanbaev (Semak 45'), Zurianov, Biyaletdinov (Pogrebnyak 77'), Denisov, Arshavin, Pavlyuchenko (Kerzhakov 45')

YUNANI LOLOSSS
Yunani berhasil mengamankan satu tiket di Afrika Selatan tahun depan. Kondisi itu tercipta setelah mereka berhasil menekuk tuan rumah Ukraina 1-0.

Hasil itu juga menjadi agregat keseluruhan setelah di leg pertama kedua tim bermain imbang 'kacamata.

Ini merupakan kali pertama Yunani lolos ke Piala Dunia sejak tahun 1994, di mana mereka berhasil mengamankan tiket ke Amerika Serikat. Namun saat itu mereka menjadi bulan-bulanan Grup D, sebagai satu-satunya tim yang tidak mendulang poin, sedangkan tiga lainnya mengoleksi enam angka.

Dalam pertandingan yang dihelat di Donbas Arena, Donetsk, Kamis (19/11/2009) kemenangan Yunani lahir dari tembakan Dimitris Salpigidis dari jarak delapan meter setelah menerima umpan dari Georgios Samaras di menit 32.

Ukraina sebetulnya mendapat sejumlah peluang matang. Di antaranya melalui Andrei Shevchenko yang gagal memanfaatkan rebound, setelah kiper Alexandros Tzorvas gagal menepis tendangan Alexander Aliev dengan sempurna.

Setelah kebobolan, tuan rumah terus melancarkan serangan. Namun pertahanan Yunani tampil bagus sedangkan Ukraina memang sedang tidak dinaungi keberutungan. Peluang terakhir mereka melalui sontekan Oleg Gusev juga masih melebar.

Susunan pemain

Ukraina:
Pyatov, Rakits, Kucher, Tymoschuk, Yarmolenko, Shevchenko, Aliyev (Seleznynov '57), Milivkiy (Gai'65), Yeugen, Kobin, Mikhalik (Gai'65)

Yunani:
Tzorvas, Moras, Spiropulos, Katsouranis, Charisteas (Tziolis '71), Karagounis, Vyntra, Salpingidis, Vyntra, Papastathopoulos (Plitsiakos 29), Kyrgiakos,Samaras (Gekas '62)

Mau Liburan ke Bali ? Paket Liburan ke Bali