Terlalu cepat untuk moyes....

Mu resmi memecat moyes di tanggal 22 april 2014,di mana tepat tanggal 22 april setahun sebelumnya MU memenangkan liga,gelar terakhir fergie

Saya sendiri bersimpati untuk moyes...dalam waktu yang singkat,dia harus menggantikan fergie yang rasanya tak tergantikan..

fergie bersalah meninggalkan skuad yang "standar" , di mana sebaliknya city dipenuhi bintang mentereng,liverpool menuju kebangkitan dan gelar pertama,chelsea cukup konsisten dan tottenham dan everton pun setara MU...

Kegagalan menggaet bintang adalah salah satu faktor kejatuhan MU.
Para bintang mungkin ragu bergabung dengan MU yang  dalam masa transisi..
Ada yang menyebut faktor pengaruh kharisma  fergie terhadap wasit juga tak dimiliki suksesornya..
Informasi terakhir, para pemain juga tak kooperatif dg moyes walaupun kondisi klub sedang tidak kondusif..

Skuad dengan pertahanan longgar,kegagalan mendatangkan scholes baru,cedera RVP, bayang bayang fergie ,semua hanya memperparah keadaan.

Well, kehancuran MU di musim 2013/2014 tak sepenuhnya salah moyes,dia hanya orang yang tak tepat di waktu yang tak tepat...

9 bulan rasanya terlalu singkat..fergie saja butuh 5-6 tahun untuk membangun tim kuat.

Yah beginilah hidup, saya pribadi berharap mudah mudahan dia bisa membangun everton everton lain di tempat lain.

Januzaj harus berterimakasih banyak pada moyes jika dia menjadi pemain top nantinya..

hasil quick count pemilu legislatif 2014

Semua partai khususnya caleg berdebar menunggu hasil penghitungan suara pemilu legislatif 9 april 2014...hasil sementara /quick count kerjasama ligkatan survey indonesia ,tv one dan viva news bisa anda lihat di http://us.m.viva.co.id/ .
Sepertinya pdip,golkar,gerindra dan demokrat menjadi barisan terdepan pengumpul suara...

Hasil Liga Inggris 11 dan 12 januari 2014 - MU (Akhirnya) Menang lagi

Hasil Liga Inggris 11 dan 12 januari 2014
     Hull City     0 - 2     Chelsea
     Cardiff City     0 - 2     West Ham United
     Everton     2 - 0     Norwich City
     Fulham     1 - 4     Sunderland
     Southampton     1 - 0     West Bromwich Albion
     Tottenham Hotspur     2 - 0     Crystal Palace
     Manchester United     2 - 0     Swansea City

Manchester United meraih kemenangan pertama di tahun 2014. Menghadapi Swansea City, tim besutan David Moyes itu menang dua gol tanpa balas.

Pada laga yang berlangsung di Old Trafford, Minggu (12/1/2014) dinihari WIB, United tampak kesulitan menembus pertahanan Swansea di babak pertama. Bola yang dialirkan para pemain 'Setan Merah' hanya berputar-putar di depan kotak penalti Swansea.

Sementara Swansea bisa memenangi penguasaan bola hingga 63%. Pergerakan tanpa bola tim besutan Michael Laudrup tersebut pun tampak lebih hidup dibandingkan tuan rumah.

Swansea mendapatkan shot on target pertama dalam laga ini lewat Jonjo Shelvey. Namun, tendangan pemain berkepala plontos itu di menit kelima masih mengarah tepat ke tangkapan David De Gea.

Empat menit berselang, gantian Antonio Valencia mendapatkan kans bagus. Namun, tendangan gelandang asal Ekuador itu masih bisa diblok kiper Swansea, Gerhard Tremmel.

Adnan Januzaj punya peluang bagus di menit ke-10. Tendangan bebas pemuda berusia 18 tahun tersebut melewati pagar pemain, tetapi kemudian membentur mistar gawang.

Peluang terbaik United didapatkan Danny Welbeck pada menit ke-35. Menerima umpan yang dilepaskan Rafael da Silva dari sisi kanan, Welbeck yang tak terkawal melepaskan tendangan kaki kanan. Sial baginya, tendangannya masih melenceng tipis

Di awal babak kedua, tepatnya pada menit ke-46, United akhirnya memecah kebuntuan. Umpan Januzaj dari sisi kiri disambut dengan sundulan oleh Shinji Kagawa. Sundulan Kagawa masih bisa ditepis oleh Tremmel, namun bola rebound langsung disambar oleh Valencia. United unggul 1-0.

Permainan United pun membaik setelahnya. Pada menit ke-58, mereka menggandakan keunggulan menjadi 2-0.

Berawal dari sebuah sepak pojok, bola dikejar oleh Patrice Evra. Bek asal Prancis ini kemudian melepaskan tembakan ke arah gawang dan dibelokkan oleh Welbeck yang berada di depan gawang Swansea.

The Red Devils mulai mendapatkan peluang demi peluang. Chris Smalling sempat mendapatkan kans lewat tendangan di depan gawang, tapi masih melambung di atas mistar gawang.

Pada menit ke-76, Kagawa mendapatkan peluang bagus. Berawal dari sebuah serangan balik, gelandang asal Jepang itu menerima umpan terobosan dar Rafael. Dia kemudian mengecoh Tremmel sebelum akhirnya melepaskan sontekan kaki kiri. Sial buat Kagawa, sontekannya terlalu lemah sehingga bisa dihalau bek lawan tepat di depan gawang.

Kendati United lebih banyak menciptakan gol, Swansea tetap memenangi penguasaan bola. United banyak mengandalkan kecepatan pemain-pemain sayap untuk melakukan serangan balik.

Meski demikian, skor 2-0 tetap tidak berubah sampai akhir laga