MU 4- Milan 0
MU lolos Setelah menumbangkan milan yang bermain buruk seolah tanpa nyawa..
Rooney mencetak gol di babak pertama untuk membuat skor 1-0 .
Di babak kedua , rooney mencetak gol lagi.
Park Ji sung membuat skor menjadi 3-0
Pesta Gol ditutup Fletcher.
Semuanya begitu mudah untuk MU ..
MADRID TERSINGKIR
cristiano ronaldo membuat skor 1-0 di babak pertama
Lyon membuat madrid menangis setelah Pjanic membuat gol di menit 75
bye Madrid ,uang anda terbuang begitu banyak..
Hasil Liga Champion 11 Maret 2010- MU lolos Ke Perempat Final
Hasil Liga Champion 10 Maret 2010, Arsenal dan Bayern ke Semifinal
Arsenal dan Bayern Munich Lolos Ke semifinal liga champion 2009/2010.
Arsenal 5 Porto 0
Fiorentina 3 bayern 2
ARSENAL PESTA GOL
Arsenal berhasil melaju ke perempatfinal Liga Champions setelah sukses menghajar FC Porto 5-0 di laga leg kedua fase knockout pertama, Rabu (10/3/2010) dinihari WIB.
Dengan hasil ini Arsenal unggul agregat secara total 6-2 setelah di leg pertama menelahan kekalahan 1-2. Pahlawan kemenangan Arsenal di laga tersebut adalah Nicklas Bendtner yang mencetak hat-trick pertama di sepanjang karirnya di samping sumbangan gol dari Samir Nasri dan Emmanuel Eboue.
Pada laga yang digelar di Emirates Stadium tersebut Samir Nasri diplot di pusat permainan untuk menggantikan peran Cesc Febregas yang tak bisa tampil karena cedera hamstring. Sebagai catatan itu merupakan posisi asli pemain asal Prancis ini sebelum mendapat sentuhan modifikasi dari Arsene Wenger.
Jalannya pertandingan
Arsenal langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal. Tempo cepat diperagakan tuan rumah sembari mengandalkan peragaan umpan-umpan pendek.
Peluang nyata diperoleh Andrei Arshavin di menit tujuh. Bakary Sagna melepaskan umpan silang dari sisi kanan dan disundul Arshavin yang berdiri di tiang jauhn namun masih dapat diamankan kiper Helton.
Bendtner berhasil membuka keunggulan Arsenal di menit sembilan. Berawal dari umpan terobosan Nasri kepada Arshavin, Helton berlari cepat untuk memotong bola.
Namun sayang, bola tidak berhasil dengan sempurna ditangkapnya karena lebih dulu dihalau oleh pemain belakang Porto dan bola bergerak ke kiri. Bendtner langsung menyerobot bola liar tersebut untuk mengubahnya menjadi gol.
Bendtner yang kemampuannya di mulut gawang tengah dipertanyakan pasca tampil 'aneh' pada akhir pekan lalu benar-benar menjawab kepercayaan manajer Arsene Wenger. Dia kembali membobol gawang Porto di menit 25.
Berawal dari kesalahan yang dilakukan Jorge Fucile dalam membuang bola ke depan, Arshavin yang mendapatkan bola tersebut bergerak agresif di sisi kiri untuk melepaskan umpan mendatar kepada Bendter yang menunggu di depan gawang.
Pemain internasional Denmark ini juga membuat ancaman berarti menjelang babak pertama berakhir. Dia melepskan tendangan jarak jauh yang masih dapat diblok ole Helton.
Porto tampil lebih agresif di awal babak kedua. Mereka tak lagi tampil rapat melainkan lebih membuka ruang dan memanfaatkan sisi lapangan.
Peluang matang didapat Radamel Falcao di menit 54. Berawal dari umpan Raul Mireles di sisi kiri, Falcao melepaskan tendangan yang dapat diselamatkan oleh Manuel Almunia meski sempat terlepas.
Di tengah asik untuk mulai mengembangkan permainan, petaka datang bagi Porto. Nasri berada di sisi kanan melakukan aksi yang cukup fantastis.
Dia meliuk-liuk untuk melewati tiga pemain Porto hingga akhirnya sampai di sisi gawang sebelah kanan. Dari sana dia melepaskan tendangan terarah dari sudut yang sangat sempit dan masuk.
Belum juga dapat berbenah, Porto kembali kebobolan. Berawal dari situasi tendangan sudut yang didapat Porto, bola berhasil didapat Arsenal dan Arshavin berlari dari lapangan sendiri sampai kotak di depan penalti Porto sebelum mengirim terobosan kepada Eboue yang meneruskannya menjadi gol dengan melewati Helton terlebih dahulu.
Dan Bendtner menyudahi permainan apiknya di laga ini melalui gol dari titi penalti pada menit 90. Wasit menunjuk titik putih setelah Rolando melakukan pelanggaran kepada Eboue di kotak terlarang.
Susunan pemain:
Arsenal: Almunia, Sagna, Campbell, Vermaelen, Clichy, Nasri (Denilson 73), Song, Diaby, Rosicky (Eboue '57), Bendtner, Arshavin (Walcott '76).
Porto: Helton, Fucile, Rolando, Bruno Alves, Pereira, Ruben Micael (Guarin '76), Coelho (Rodriguez '45), Raul Meireles, Varela (Gonzalez '76), Falcao, Hulk
Kalah tapi lolos
Bayern Munich memastikan langkah ke babak perempatfinal Liga Champions meski ditekuk 2-3 oleh Fiorentina pada leg kedua di Artemio Franchi. Bayern lolos berkat aturan gol tandang, lewat dua gol dari pemain asal Belanda di kandang Fiorentina.
Dengan hasil di Artemio Franchi, Rabu (10/3/2010) dinihari WIB, agregat di antara kedua tim menjadi 4-4. Namun, Bayern ungul karena berhasi membuat dua gol di kandang Fiorentina.
Untuk Fiorentina, modal satu gol tandang dalam kekalahan 1-2 yang dicatat di markas Bayern pada leg pertama menjadi tidak berarti kendati pada leg kedua ini mereka tampil luar biasa dan berhasil memberikan perlawanan sengit untuk Bayern.
Di leg kedua ini, Juan Vargas bikin Fiorentina unggul lebih dulu pada menit 27. Skor kembali bertambah untuk tuan rumah setelah Stevan Jovetic bikin gol pada menit 54.
Mark Van Bommel membuat Bayern berhasil menipiskan ketinggalan sekaligus membuat asa lolos lahir lagi pada menit 60. Jovetic sempat bikin Fiorentina bersorak lagi pada menit 64 meski Arjen Robben akhirnya memastikan tiket Bayern semenit kemudian.
Jalannya Pertandingan
Peluang pertama didapatkan Fiorentina pada menit enam. Dari sebuah tendangan bebas berjarak 36 meter ke arah gawang, Juan Vargas melepas tendangan langsung yang berakhir di atas jala gawang Bayern.
Ricarlo Montolivo memberikan bola kepada Felipe di sayap kiri dalam sebuah rancangan serangan pada menit 15. Vargas lantas melanjutkan dengan umpan silang meski Hans-Joerg Butt sigap mengantisipasi.
Bastian Schweinsteiger dipastikan absen di laga pertama babak perempatfinal jika Bayern lolos setelah tindakannya melayangkan tangan ke muka Stefan Jovetic pada menit 23 diganjar kartu kuning.
Artemio Franchi pecah pada menit 27. Tendangan Marco Marchionni dari lini tengah tak sempurna dihalau Butt yang hanya bisa menepis bola. Vargas dengan sigap mengejar dan melepaskan tendangan ke dalam gawang Bayern untuk bikin skor 1-0.
Dengan skor ini, agregat kedua tim menjadi 2-2 setelah Bayern menang 2-1 di laga pertama. Tapi Fiorentina unggul karena sudah bikin gol tandang di pertemuan pertama.
Arjen Robben membuang peluang emas pada menit 34. Tandukan Schweinsteiger jatuh di hadapan Robben yang meneruskan dengan voli kendati Sebastian Frey dengan gemilang menepis bola.
Lima menit memasuki babak kedua, Fiorentina nyaris menggandakan keunggulan. Dari sayap kanan, bola umpan menyusur tanah Cristiano Zanetti tak bisa dihalau dua bek Bayern dan bisa dikuasai Gilardino. Meski terlihat kurang siap, Gila berhasil menyepak bola dan susah payah ditahan Butt dengan kakinya.
Pada menit 53, Fiorentina benar-benar membuat skor jadi 2-0. Dari sayap kanan, bola mengarah ke Gilardino yang dengan cerdik membalikkan bola ke belakang dengan satu sentuhan. Jovetic dengan cepat meneruskan bola ke dalam gawang.
Bayern hidup lagi dengan gol Mark Van Bommel pada menit 60. Kelengahan lini belakang Fiorentina dibayar mahal setelah tembakan Van Bommel dari luar kotak penalti tak kuasa ditahan Frey. Skor kini jadi 2-1 di Artemio Franchi dan agregat kembali sama kuat 3-3.
Jovetic! Penetrasi Jovetic dari sayap kiri sempat dihentikan pertahanan Bayern kendati bola melambung ke arah Gilardino yang membalikkan ke Jovetic. Dengan tenang Jovetic menceploskan bola melewati bawah kaki Butt pada menit 64.
Tak butuh waktu lama untuk Bayern menyamakan skor. Tidak sampai semenit, tendangan keras Robben yang berasal dari Belanda sebagaimana halnya Van Bommel berhasil menundukkan Butt. Skor kini jadi 3-2 untuk Fiorentina dan 4-4 secara agregat dengan Bayern diuntungkan karena aturan gol tandang.
Susunan Pemain:
Fiorentina: 1-Sebastien Frey; 29-Lorenzo De Silvestri, 14-Cesare Natali, 2-Per Kroldrup, 16-Felipe (Manuel Pasqual '79); 18-Riccardo Montolivo, 15-Cristiano Zanetti; 32-Marco Marchionni, 8-Stevan Jovetic, 6-Juan Vargas (Keirrison '82); 11-Alberto Gilardino.
Bayern Munich: 22-Hans-Joerg Butt; 21-Philipp Lahm, 5-Daniel van Buyten, 28-Holger Badstuber, 27-David Alaba; 10-Arjen Robben, 17-Mark van Bommel, 31-Bastian Schweinsteiger, 7-Franck Ribery (Danijel Pranjic '90); 25-Thomas Mueller, 33-Mario Gomez (Miroslav Klose '30)
Arsenal 5 Porto 0
Fiorentina 3 bayern 2
ARSENAL PESTA GOL
Arsenal berhasil melaju ke perempatfinal Liga Champions setelah sukses menghajar FC Porto 5-0 di laga leg kedua fase knockout pertama, Rabu (10/3/2010) dinihari WIB.
Dengan hasil ini Arsenal unggul agregat secara total 6-2 setelah di leg pertama menelahan kekalahan 1-2. Pahlawan kemenangan Arsenal di laga tersebut adalah Nicklas Bendtner yang mencetak hat-trick pertama di sepanjang karirnya di samping sumbangan gol dari Samir Nasri dan Emmanuel Eboue.
Pada laga yang digelar di Emirates Stadium tersebut Samir Nasri diplot di pusat permainan untuk menggantikan peran Cesc Febregas yang tak bisa tampil karena cedera hamstring. Sebagai catatan itu merupakan posisi asli pemain asal Prancis ini sebelum mendapat sentuhan modifikasi dari Arsene Wenger.
Jalannya pertandingan
Arsenal langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal. Tempo cepat diperagakan tuan rumah sembari mengandalkan peragaan umpan-umpan pendek.
Peluang nyata diperoleh Andrei Arshavin di menit tujuh. Bakary Sagna melepaskan umpan silang dari sisi kanan dan disundul Arshavin yang berdiri di tiang jauhn namun masih dapat diamankan kiper Helton.
Bendtner berhasil membuka keunggulan Arsenal di menit sembilan. Berawal dari umpan terobosan Nasri kepada Arshavin, Helton berlari cepat untuk memotong bola.
Namun sayang, bola tidak berhasil dengan sempurna ditangkapnya karena lebih dulu dihalau oleh pemain belakang Porto dan bola bergerak ke kiri. Bendtner langsung menyerobot bola liar tersebut untuk mengubahnya menjadi gol.
Bendtner yang kemampuannya di mulut gawang tengah dipertanyakan pasca tampil 'aneh' pada akhir pekan lalu benar-benar menjawab kepercayaan manajer Arsene Wenger. Dia kembali membobol gawang Porto di menit 25.
Berawal dari kesalahan yang dilakukan Jorge Fucile dalam membuang bola ke depan, Arshavin yang mendapatkan bola tersebut bergerak agresif di sisi kiri untuk melepaskan umpan mendatar kepada Bendter yang menunggu di depan gawang.
Pemain internasional Denmark ini juga membuat ancaman berarti menjelang babak pertama berakhir. Dia melepskan tendangan jarak jauh yang masih dapat diblok ole Helton.
Porto tampil lebih agresif di awal babak kedua. Mereka tak lagi tampil rapat melainkan lebih membuka ruang dan memanfaatkan sisi lapangan.
Peluang matang didapat Radamel Falcao di menit 54. Berawal dari umpan Raul Mireles di sisi kiri, Falcao melepaskan tendangan yang dapat diselamatkan oleh Manuel Almunia meski sempat terlepas.
Di tengah asik untuk mulai mengembangkan permainan, petaka datang bagi Porto. Nasri berada di sisi kanan melakukan aksi yang cukup fantastis.
Dia meliuk-liuk untuk melewati tiga pemain Porto hingga akhirnya sampai di sisi gawang sebelah kanan. Dari sana dia melepaskan tendangan terarah dari sudut yang sangat sempit dan masuk.
Belum juga dapat berbenah, Porto kembali kebobolan. Berawal dari situasi tendangan sudut yang didapat Porto, bola berhasil didapat Arsenal dan Arshavin berlari dari lapangan sendiri sampai kotak di depan penalti Porto sebelum mengirim terobosan kepada Eboue yang meneruskannya menjadi gol dengan melewati Helton terlebih dahulu.
Dan Bendtner menyudahi permainan apiknya di laga ini melalui gol dari titi penalti pada menit 90. Wasit menunjuk titik putih setelah Rolando melakukan pelanggaran kepada Eboue di kotak terlarang.
Susunan pemain:
Arsenal: Almunia, Sagna, Campbell, Vermaelen, Clichy, Nasri (Denilson 73), Song, Diaby, Rosicky (Eboue '57), Bendtner, Arshavin (Walcott '76).
Porto: Helton, Fucile, Rolando, Bruno Alves, Pereira, Ruben Micael (Guarin '76), Coelho (Rodriguez '45), Raul Meireles, Varela (Gonzalez '76), Falcao, Hulk
Kalah tapi lolos
Bayern Munich memastikan langkah ke babak perempatfinal Liga Champions meski ditekuk 2-3 oleh Fiorentina pada leg kedua di Artemio Franchi. Bayern lolos berkat aturan gol tandang, lewat dua gol dari pemain asal Belanda di kandang Fiorentina.
Dengan hasil di Artemio Franchi, Rabu (10/3/2010) dinihari WIB, agregat di antara kedua tim menjadi 4-4. Namun, Bayern ungul karena berhasi membuat dua gol di kandang Fiorentina.
Untuk Fiorentina, modal satu gol tandang dalam kekalahan 1-2 yang dicatat di markas Bayern pada leg pertama menjadi tidak berarti kendati pada leg kedua ini mereka tampil luar biasa dan berhasil memberikan perlawanan sengit untuk Bayern.
Di leg kedua ini, Juan Vargas bikin Fiorentina unggul lebih dulu pada menit 27. Skor kembali bertambah untuk tuan rumah setelah Stevan Jovetic bikin gol pada menit 54.
Mark Van Bommel membuat Bayern berhasil menipiskan ketinggalan sekaligus membuat asa lolos lahir lagi pada menit 60. Jovetic sempat bikin Fiorentina bersorak lagi pada menit 64 meski Arjen Robben akhirnya memastikan tiket Bayern semenit kemudian.
Jalannya Pertandingan
Peluang pertama didapatkan Fiorentina pada menit enam. Dari sebuah tendangan bebas berjarak 36 meter ke arah gawang, Juan Vargas melepas tendangan langsung yang berakhir di atas jala gawang Bayern.
Ricarlo Montolivo memberikan bola kepada Felipe di sayap kiri dalam sebuah rancangan serangan pada menit 15. Vargas lantas melanjutkan dengan umpan silang meski Hans-Joerg Butt sigap mengantisipasi.
Bastian Schweinsteiger dipastikan absen di laga pertama babak perempatfinal jika Bayern lolos setelah tindakannya melayangkan tangan ke muka Stefan Jovetic pada menit 23 diganjar kartu kuning.
Artemio Franchi pecah pada menit 27. Tendangan Marco Marchionni dari lini tengah tak sempurna dihalau Butt yang hanya bisa menepis bola. Vargas dengan sigap mengejar dan melepaskan tendangan ke dalam gawang Bayern untuk bikin skor 1-0.
Dengan skor ini, agregat kedua tim menjadi 2-2 setelah Bayern menang 2-1 di laga pertama. Tapi Fiorentina unggul karena sudah bikin gol tandang di pertemuan pertama.
Arjen Robben membuang peluang emas pada menit 34. Tandukan Schweinsteiger jatuh di hadapan Robben yang meneruskan dengan voli kendati Sebastian Frey dengan gemilang menepis bola.
Lima menit memasuki babak kedua, Fiorentina nyaris menggandakan keunggulan. Dari sayap kanan, bola umpan menyusur tanah Cristiano Zanetti tak bisa dihalau dua bek Bayern dan bisa dikuasai Gilardino. Meski terlihat kurang siap, Gila berhasil menyepak bola dan susah payah ditahan Butt dengan kakinya.
Pada menit 53, Fiorentina benar-benar membuat skor jadi 2-0. Dari sayap kanan, bola mengarah ke Gilardino yang dengan cerdik membalikkan bola ke belakang dengan satu sentuhan. Jovetic dengan cepat meneruskan bola ke dalam gawang.
Bayern hidup lagi dengan gol Mark Van Bommel pada menit 60. Kelengahan lini belakang Fiorentina dibayar mahal setelah tembakan Van Bommel dari luar kotak penalti tak kuasa ditahan Frey. Skor kini jadi 2-1 di Artemio Franchi dan agregat kembali sama kuat 3-3.
Jovetic! Penetrasi Jovetic dari sayap kiri sempat dihentikan pertahanan Bayern kendati bola melambung ke arah Gilardino yang membalikkan ke Jovetic. Dengan tenang Jovetic menceploskan bola melewati bawah kaki Butt pada menit 64.
Tak butuh waktu lama untuk Bayern menyamakan skor. Tidak sampai semenit, tendangan keras Robben yang berasal dari Belanda sebagaimana halnya Van Bommel berhasil menundukkan Butt. Skor kini jadi 3-2 untuk Fiorentina dan 4-4 secara agregat dengan Bayern diuntungkan karena aturan gol tandang.
Susunan Pemain:
Fiorentina: 1-Sebastien Frey; 29-Lorenzo De Silvestri, 14-Cesare Natali, 2-Per Kroldrup, 16-Felipe (Manuel Pasqual '79); 18-Riccardo Montolivo, 15-Cristiano Zanetti; 32-Marco Marchionni, 8-Stevan Jovetic, 6-Juan Vargas (Keirrison '82); 11-Alberto Gilardino.
Bayern Munich: 22-Hans-Joerg Butt; 21-Philipp Lahm, 5-Daniel van Buyten, 28-Holger Badstuber, 27-David Alaba; 10-Arjen Robben, 17-Mark van Bommel, 31-Bastian Schweinsteiger, 7-Franck Ribery (Danijel Pranjic '90); 25-Thomas Mueller, 33-Mario Gomez (Miroslav Klose '30)
Hasil Liga inggris 6 Maret 2010, Arsenal melaju
Hasil Liga inggris 6 Maret 2010
Arsenal 3 - 1 Burnley
West Ham U. 1 - 2 Bolton W.
Wolverhampton W. 0 - 1 Manchester U.
FA Cup
Portsmouth 2 - 0 Birmingham C.
Fulham 0 - 0 Tottenham H.
Wolverhampton - Kemenangan 1-0 atas Wolverhampton Wanderers sudah cukup untuk membuat Manchester United berdiri di puncak klasemen. The Red Devils patut berterimakasih kepada Paul Scholes, si pencetak gol tunggal.
Pada laga yang dihelat di Stadion Molineux, Minggu (7/3/2010) dinihari WIB, MU memiliki banyak peluang sejak babak pertama dimulai. Namun tak ada satu pun yang berhasil menghasilkan gol.
Mereka baru bisa mencetak gol pada menit 73 lewat sepakan Scholes. Gol itulah yang kemudian membuat mereka naik ke puncak klasemen menggeser Chelsea. MU kini mengoleksi poin 63, unggul dua angka atas Chelsea yang memiliki poin 61. The Blues sendiri tak bermain pekan ini karena harus berlaga di Piala FA.
Sementara posisi Wolves tak beranjak dari urutan 17. Pasukan Mick McCarthy ini mengoleksi 24 poin dari 28 pertandingan.
Jalannya Pertandingan
Delapan menit pertandingan berjalan, Manchester United memiliki peluang untuk menciptakan gol. Dari sisi kanan, Antonio Valencia melepaskan sebuah tendangan melengkung. Namun, sepakan winger asal Ekuador ini masih melebar di sisi gawang Wolverhampton.
Tak mau ditekan, tuan rumah pun sesekali melakukan tusukan ke jantung pertahanan MU. Pada menit 32, David Jones membuat pendukung MU sedikit menhana nafas. Usai menerima operan dari Matthew Jarvis di sisi kiri, ia melepaskan sebuah sontekan kaki kanan. Sial baginya, bola sepakannya terlalu lemah sehingga bisa dijinakkan Edwin Van der Sar.
Usai peluang Jarvis tersebut, MU langsung membalas. Semenit kemudian Dimitar Berbatov yang melakukan tusukan dari sisi kanan melepaskan umpan lambung ke sisi kiri. Di sana sudah berdiri Darron Gibson yang terkawal. Dengan kaki kanannya, Gibson melepaskan sepakan voli. Hasilnya? Bola masih bisa dihala oleh Marcus Hahnemann.
Sepuluh menit menjelang turun minum, Wolves kembali mendapatkan kans untuk mencetak gol. Kali ini melalui sundulan Stephen Ward, yang menyambut umpan Jarvis. Namun, lagi-lagi usaha ini masih bisa dihentikan oleh ketenangan Van der Sar.
Tanpa gol di babak pertama, MU meningkatkan tekanan di babak kedua. Namun, tanpa kehadiran Wayne Rooney serangan mereka tak memiliki penyelesai akhir yang mumpuni. Imbasnya, MU harus menunggu lebih dari satu jam untuk bisa membobol jala Wolves.
Gol 'Setan Merah' akhirnya tercipta di menit 73 setelah operan Nani dari sisi kanan gagal dibuang dengan sempurna oleh bek Wolves. Bola kemudian jatuh di kaki Scholes. Setelah menggiring bola sejekan si nomor 18 ini lalu melepaskan sepakan kaki kanan. MU pun unggul 1-0.
Sebagai informasi, gol tersebut memiliki nilai khusus untuk Scholes. Sebab, itu adalah gol ke-100 pemain berusia 35 tahun itu selama berlaga di Premier League.
Semenit setelah gol Scholes, MU kembali mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol. Umpan lambung Valencia dari sisi kanan, disambut oleh Mame Biram Diouf dengan sundulan. Sial bagi Diouf, bola sundulannya masih melambung di atas gawang.
MU lagi-lagi nyaris menggandakan keunggulan pada menit 83. Kembali melalui Diouf. Kali ini ia melepaskan sontekan dengan memanfaatkan operan Valencia dari sisi kanan. Tetapi, sontekannya terlalu lemah sehingga Hahnemann masih bisa menangkapnya.
Di masa injury time, Wolves nyaris membuat kemenangan MU buyar. Peluang kali ini dimiliki oleh Sam Vokes. Mendapatkan bola di dalam kotak penalti, Vokes kemudian melepaskan sepakan kaki kanan. Sial baginya, bola melambung di atas mistar gawang MU.
Susunan Pemain
Wolverhampton Wanderers: Marcus Hahnemann, Christophe Berra, Jody Craddock, Stephen Ward (Andrew Keogh 84), Ronald Zubar, David Jones, Adlene Guedioura (Sylvan Ebanks-Blake 84), Karl Henry, Matthew Jarvis (Sam Vokes 89), Kevin Foley, Kevin Doyle.
Manchester United: Edwin Van der Sar, Nemanja Vidic, Rio Ferdinand, Patrice Evra, Wes Brown (Gary Neville 45), Michael Carrick, Paul Scholes, Darron Gibson (Mame Biram Diouf 61), Nani, Antonio Valencia, Dimitar Berbatov.
ARSENAL BERJAYA
Meladeni tim papan bawah, Burnley, Arsenal tidak bisa dengan seenaknya meraih tiga angka. Meski menang 3-1, The Gunners meraihnya melalui sebuah perjuangan keras.
Bermain di bawah dukungan suporternya sendiri di Emirates Stadium, Sabtu (6/3/2010), Arsenal menguasai pertandingan. Meski begitu, pasukan Arsene Wenger kesulitan untuk membongkar pertahanan Burnley.
Arsenal harus menunggu sampai menit ke-34 untuk unggul lewat kaki Cesc Fabregas. Burnley lantas menyamakan skor melalui David Nugent sebelum Theo Walcott membawa 'Gudang Peluru' unggul 2-1 dan Andrei Arshavin menggenapkannya jadi 3-1.
Tiga angka yang dipetik dari Burnley ini berhasil mengatrol posisi Arsenal yang nilainya 61 ke peringkat dua Liga Primer, mengangkangi Manchester United (60) yang baru akan bermain beberapa menit ke depan.
Jalannya pertandingan
Baru empat menit pertandingan berjalan, Arsenal sudah langsung menggebrak. Namun sepakan Nicklas Bendtner dari dalam kotak penalti bisa dijinakkan kiper Brian Jensen.
Arsenal memetik peluang keduanya di menit 14. Kerjasama satu-dua Fabregas dengan Emmanuel Eboue diakhirinya dengan tendangan silang yang masih melebar dari gawang Burnley.
Setelah dibuat frustrasi dengan ketatnya lini belakang Burnley, Arsenal akhirnya tersenyum di menit 34. Umpan cungkil Samir Nasri diselesaikan dengan dingin oleh Fabregas lewat sontekannya untuk jadi gol pembuka.
Empat menit berselang, publik Emirates dibuat berdebar ketika Fabregas mengalami cedera. Penggantinya, Abou Diaby, sebenarnya juga belum pulih benar dari cederanya sendiri.
Di awal babak kedua, Arsenal banyak membuang peluang. Sundulan Bendtner di menit 47 menyambut umpan silang Walcott masih menyamping di sisi gawang Jensen.
Dua menit berselang, Bendtner kembali harus mengutuki peruntungannya. Dalam kondisi relatif bebas, sepakan Bendtner dari jarak dekat masih melambung tinggi.
Saat laga memasuki menit ke-50, Arsenal dibuat terkejut oleh gol balasan Burnley. Lewat serangan balik, umpan sundulan Leon Cort dikonversi jadi gol oleh Nugent dengan tendangan chip.
Akhirnya, Arsenal mengembalikan keunggulan di menit 60. Gol yang menjadikan skor 2-1 ini dicetak oleh Walcott lewat sepakan terukur kaki kiri yang bersarang di pojok gawang Jensen. Walcott bagai mengajari Bendtner cara mencetak gol!
Hari ini memang bukan harinya Bendtner. Di menit 65, kembali umpan matang yang dilepaskan Walcott disia-siakan Bendtner karena sontekannya dari jarak dekat masih melebar.
Di menit ketiga injury time, Arsenal akhirnya menjadikan skor akhir 3-1 lewat gol Arshavin. Tembakan keras penyerang Rusia itu dari dalam kotak penalti tak sanggup dibendung Jensen.
Susunan pemain
Arsenal: Almunia; Eboue, Silvestre, Vermaelen, Clichy; Denilson, Rosicky (Arshavin 60), Fabregas (Diaby 39), Nasri; Bendtner (Eduardo 74), Walcott
Burnley: Jensen; Mears, Cort, Carlisle, Fox; Paterson (Thompson 74), McDonald (Elliott 53), Alexander (Bikey 65), Cork, Eagles; Nugent
Arsenal 3 - 1 Burnley
West Ham U. 1 - 2 Bolton W.
Wolverhampton W. 0 - 1 Manchester U.
FA Cup
Portsmouth 2 - 0 Birmingham C.
Fulham 0 - 0 Tottenham H.
Wolverhampton - Kemenangan 1-0 atas Wolverhampton Wanderers sudah cukup untuk membuat Manchester United berdiri di puncak klasemen. The Red Devils patut berterimakasih kepada Paul Scholes, si pencetak gol tunggal.
Pada laga yang dihelat di Stadion Molineux, Minggu (7/3/2010) dinihari WIB, MU memiliki banyak peluang sejak babak pertama dimulai. Namun tak ada satu pun yang berhasil menghasilkan gol.
Mereka baru bisa mencetak gol pada menit 73 lewat sepakan Scholes. Gol itulah yang kemudian membuat mereka naik ke puncak klasemen menggeser Chelsea. MU kini mengoleksi poin 63, unggul dua angka atas Chelsea yang memiliki poin 61. The Blues sendiri tak bermain pekan ini karena harus berlaga di Piala FA.
Sementara posisi Wolves tak beranjak dari urutan 17. Pasukan Mick McCarthy ini mengoleksi 24 poin dari 28 pertandingan.
Jalannya Pertandingan
Delapan menit pertandingan berjalan, Manchester United memiliki peluang untuk menciptakan gol. Dari sisi kanan, Antonio Valencia melepaskan sebuah tendangan melengkung. Namun, sepakan winger asal Ekuador ini masih melebar di sisi gawang Wolverhampton.
Tak mau ditekan, tuan rumah pun sesekali melakukan tusukan ke jantung pertahanan MU. Pada menit 32, David Jones membuat pendukung MU sedikit menhana nafas. Usai menerima operan dari Matthew Jarvis di sisi kiri, ia melepaskan sebuah sontekan kaki kanan. Sial baginya, bola sepakannya terlalu lemah sehingga bisa dijinakkan Edwin Van der Sar.
Usai peluang Jarvis tersebut, MU langsung membalas. Semenit kemudian Dimitar Berbatov yang melakukan tusukan dari sisi kanan melepaskan umpan lambung ke sisi kiri. Di sana sudah berdiri Darron Gibson yang terkawal. Dengan kaki kanannya, Gibson melepaskan sepakan voli. Hasilnya? Bola masih bisa dihala oleh Marcus Hahnemann.
Sepuluh menit menjelang turun minum, Wolves kembali mendapatkan kans untuk mencetak gol. Kali ini melalui sundulan Stephen Ward, yang menyambut umpan Jarvis. Namun, lagi-lagi usaha ini masih bisa dihentikan oleh ketenangan Van der Sar.
Tanpa gol di babak pertama, MU meningkatkan tekanan di babak kedua. Namun, tanpa kehadiran Wayne Rooney serangan mereka tak memiliki penyelesai akhir yang mumpuni. Imbasnya, MU harus menunggu lebih dari satu jam untuk bisa membobol jala Wolves.
Gol 'Setan Merah' akhirnya tercipta di menit 73 setelah operan Nani dari sisi kanan gagal dibuang dengan sempurna oleh bek Wolves. Bola kemudian jatuh di kaki Scholes. Setelah menggiring bola sejekan si nomor 18 ini lalu melepaskan sepakan kaki kanan. MU pun unggul 1-0.
Sebagai informasi, gol tersebut memiliki nilai khusus untuk Scholes. Sebab, itu adalah gol ke-100 pemain berusia 35 tahun itu selama berlaga di Premier League.
Semenit setelah gol Scholes, MU kembali mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol. Umpan lambung Valencia dari sisi kanan, disambut oleh Mame Biram Diouf dengan sundulan. Sial bagi Diouf, bola sundulannya masih melambung di atas gawang.
MU lagi-lagi nyaris menggandakan keunggulan pada menit 83. Kembali melalui Diouf. Kali ini ia melepaskan sontekan dengan memanfaatkan operan Valencia dari sisi kanan. Tetapi, sontekannya terlalu lemah sehingga Hahnemann masih bisa menangkapnya.
Di masa injury time, Wolves nyaris membuat kemenangan MU buyar. Peluang kali ini dimiliki oleh Sam Vokes. Mendapatkan bola di dalam kotak penalti, Vokes kemudian melepaskan sepakan kaki kanan. Sial baginya, bola melambung di atas mistar gawang MU.
Susunan Pemain
Wolverhampton Wanderers: Marcus Hahnemann, Christophe Berra, Jody Craddock, Stephen Ward (Andrew Keogh 84), Ronald Zubar, David Jones, Adlene Guedioura (Sylvan Ebanks-Blake 84), Karl Henry, Matthew Jarvis (Sam Vokes 89), Kevin Foley, Kevin Doyle.
Manchester United: Edwin Van der Sar, Nemanja Vidic, Rio Ferdinand, Patrice Evra, Wes Brown (Gary Neville 45), Michael Carrick, Paul Scholes, Darron Gibson (Mame Biram Diouf 61), Nani, Antonio Valencia, Dimitar Berbatov.
ARSENAL BERJAYA
Meladeni tim papan bawah, Burnley, Arsenal tidak bisa dengan seenaknya meraih tiga angka. Meski menang 3-1, The Gunners meraihnya melalui sebuah perjuangan keras.
Bermain di bawah dukungan suporternya sendiri di Emirates Stadium, Sabtu (6/3/2010), Arsenal menguasai pertandingan. Meski begitu, pasukan Arsene Wenger kesulitan untuk membongkar pertahanan Burnley.
Arsenal harus menunggu sampai menit ke-34 untuk unggul lewat kaki Cesc Fabregas. Burnley lantas menyamakan skor melalui David Nugent sebelum Theo Walcott membawa 'Gudang Peluru' unggul 2-1 dan Andrei Arshavin menggenapkannya jadi 3-1.
Tiga angka yang dipetik dari Burnley ini berhasil mengatrol posisi Arsenal yang nilainya 61 ke peringkat dua Liga Primer, mengangkangi Manchester United (60) yang baru akan bermain beberapa menit ke depan.
Jalannya pertandingan
Baru empat menit pertandingan berjalan, Arsenal sudah langsung menggebrak. Namun sepakan Nicklas Bendtner dari dalam kotak penalti bisa dijinakkan kiper Brian Jensen.
Arsenal memetik peluang keduanya di menit 14. Kerjasama satu-dua Fabregas dengan Emmanuel Eboue diakhirinya dengan tendangan silang yang masih melebar dari gawang Burnley.
Setelah dibuat frustrasi dengan ketatnya lini belakang Burnley, Arsenal akhirnya tersenyum di menit 34. Umpan cungkil Samir Nasri diselesaikan dengan dingin oleh Fabregas lewat sontekannya untuk jadi gol pembuka.
Empat menit berselang, publik Emirates dibuat berdebar ketika Fabregas mengalami cedera. Penggantinya, Abou Diaby, sebenarnya juga belum pulih benar dari cederanya sendiri.
Di awal babak kedua, Arsenal banyak membuang peluang. Sundulan Bendtner di menit 47 menyambut umpan silang Walcott masih menyamping di sisi gawang Jensen.
Dua menit berselang, Bendtner kembali harus mengutuki peruntungannya. Dalam kondisi relatif bebas, sepakan Bendtner dari jarak dekat masih melambung tinggi.
Saat laga memasuki menit ke-50, Arsenal dibuat terkejut oleh gol balasan Burnley. Lewat serangan balik, umpan sundulan Leon Cort dikonversi jadi gol oleh Nugent dengan tendangan chip.
Akhirnya, Arsenal mengembalikan keunggulan di menit 60. Gol yang menjadikan skor 2-1 ini dicetak oleh Walcott lewat sepakan terukur kaki kiri yang bersarang di pojok gawang Jensen. Walcott bagai mengajari Bendtner cara mencetak gol!
Hari ini memang bukan harinya Bendtner. Di menit 65, kembali umpan matang yang dilepaskan Walcott disia-siakan Bendtner karena sontekannya dari jarak dekat masih melebar.
Di menit ketiga injury time, Arsenal akhirnya menjadikan skor akhir 3-1 lewat gol Arshavin. Tembakan keras penyerang Rusia itu dari dalam kotak penalti tak sanggup dibendung Jensen.
Susunan pemain
Arsenal: Almunia; Eboue, Silvestre, Vermaelen, Clichy; Denilson, Rosicky (Arshavin 60), Fabregas (Diaby 39), Nasri; Bendtner (Eduardo 74), Walcott
Burnley: Jensen; Mears, Cort, Carlisle, Fox; Paterson (Thompson 74), McDonald (Elliott 53), Alexander (Bikey 65), Cork, Eagles; Nugent
Subscribe to:
Posts (Atom)
Mau Liburan ke Bali ? Paket Liburan ke Bali