Bila anda diberi kesempatan untuk menilai Fidel (Castro ) , apa komentar anda ?
Banyak orang (hanya ) akan melihat dia sebagai seorang "pemimpin" di negara komunis , yang sangat "saklek" menjalankan ajaran Marx.
Sosialisme di kepalanya memang sudah seperti kebutuhan makan.
Di mata anda , semua yang berbau ajaran marxis mungkin saja tidak bagus..
Tapi pernahkah anda mendengar kalau pendidikan sampai di tingkat kuliah di Kuba gratiss? Sesuatu yang mahal di negeri yang menggembar-gemborkan demokrasi yaitu Republik Indonesia tercinta. Para politikus lebih sibuk berbagi kue kekuasaan, daripada memperhatikan sektor pendidikan.. sudahlah .. Capek ngomongin Indonesia..hehe
Politik yang dijalankan Fidel memang tidak jauh dan tidak lepas dari pengaruh sosok "Che" Guevara, sosok di balik Revolusi Kuba. Pemikiran Che yang tajam dan selalu membenci kolonialisme di mana saja, tentu bisa kita ambil utnuk bangsa ini.
Singkirkan jauh-jauh dulu pikiran negatif anda tentang komunisme , yang digambarkan begitu seram oleh lawan-lawannya. Pasti ada sisi positif dari suatu hal atau seseorang.
Bukan saya seorang sosialis atau pendukung komunisme, saya hanya pengagum sosok Che.. Dengan idenya, lepas dari berbagai kelemahan alaminya...
Saya tetap salut dengan Che, seorang dokter yang bersedia mengorbankan hidupnya untuk perjuangan kaum proletar, orang kecil yang sering tertindas oleh tirani.
Saya jadi ingin lihat sisi positif anggota-anggota DPR. ....bukan saja saaat kampanye Pemilu..tapi sesudah duduk di Gedung rakyat...
Kami menantimu....
Politik yang dijalankan Fidel memang tidak jauh dan tidak lepas dari pengaruh sosok "Che" Guevara, sosok di balik Revolusi Kuba. Pemikiran Che yang tajam dan selalu membenci kolonialisme di mana saja, tentu bisa kita ambil utnuk bangsa ini.
Singkirkan jauh-jauh dulu pikiran negatif anda tentang komunisme , yang digambarkan begitu seram oleh lawan-lawannya. Pasti ada sisi positif dari suatu hal atau seseorang.
Bukan saya seorang sosialis atau pendukung komunisme, saya hanya pengagum sosok Che.. Dengan idenya, lepas dari berbagai kelemahan alaminya...
Saya tetap salut dengan Che, seorang dokter yang bersedia mengorbankan hidupnya untuk perjuangan kaum proletar, orang kecil yang sering tertindas oleh tirani.
Saya jadi ingin lihat sisi positif anggota-anggota DPR. ....bukan saja saaat kampanye Pemilu..tapi sesudah duduk di Gedung rakyat...
Kami menantimu....