Hasil Seri A pekan ke-8 18 dan 19 oktober 2009
Juventus 1 - 1 Fiorentina
Genoa 0 - 5 Internazionale
Lazio 1 - 1 Sampdoria
Catania 2 - 1 Cagliari
Livorno 1 - 2 Palermo
Napoli 2 - 1 Bologna
Chievo Verona 1 - 2 Bari
Udinese 1 - 3 Atalanta
Parma 1 - 0 Siena
AC Milan 2 - 1 AS Roma
MILAN ATASI ROMA
AC Milan akhirnya berhasil memenangi laga bigmatch setelah dengan sepuluh orang pemain mengatasi AS Roma 2-1. Gol kemenangan I Rossoneri di laga ini dicetak oleh Alexandre Pato.
Milan mencoba bangkit dengan meraih kemenangan ketiganya di musim ini setelah menang atas Roma. Hasil itu juga mendongkrak posisi Rossoneri dari posisi ke-12 ke peringkat delapan klasemen Seri A.
Kemenangan itu cukup penting karena mampu mengangkat kepercayaan diri Milan yang bersiap menghadapi Real Madrid di Liga Champions. Sementara pelatih Milan Leonardo bisa sedikit tenang setelah mendapatkan kritikan.
Jalannnya Pertandingan
Milan lebih dulu tertinggal setelah Tiago Silva membuat kesalahan melakukan back passing terlalu lemah sehingga berhasil dicuri Jeremy Menez. Dengan tenang pemain Roma itu menjebol gawang Milan saat laga baru berjalan tiga menit.
Tak berapa lama kemudian, satu lagi ancaman dari Roma namun beruntung Dida bisa menahan bola tendangan Menez. Sementara di menit ke-15 Milan mengancam namun Pato kalah cepat sehingga bola lebih dulu selamatkan Alexander Doni.
Pada menit ke-22 , Roma kembali melakukan ancaman. Meski dijaga tiga pemain Milan namun Daniele De Rossi masih dapat melepaskan tendangan keras kaki kirinya namun masih melenceng di samping gawang.
Milan mencoba lewat bola mati. Namun tendangan bebas Ronaldinho masih berada di atas gawang Doni. Sedangkan peluang Milan selanjutnya hasil tendangan Clarence Seedorf di depan gawang ditepis Doni dan mengenai tiang gawang.
Pertandingan babak pertama berakhir dengan skor 1-0 bagi Roma. Sedangkan di babak kedua pelatih Milan Leonardo memasukan Filippo Inzaghi guna menambah tenaga serangannya.
Inzaghi pun sudah mengancam lewat sundulannya di awal pertandingan babak kedua. Namun bola tendangan striker veteran Milan masih dapat ditahan oleh David Pizzaro di mulut gawang sebelum disapu keluar.
Milan akhirnya mendapat hadiah penalti setelah Allesandro Nesta dijatuhkan Nicolas Burdisso di menit ke-55. Ronaldinho yang menjadi eksekutor melakukan tugasnya dengan baik meski arah tendangannya dapat ditebak Doni
Sementara peluang Roma untuk kembali unggul kandas setelah tendangan bebas Arne Riise dapat diblok oleh Dida. Sedangkan Seedorf membuang peluang setelah bola sepakannya masih melenceng setelah mendapatkan bola dari Pato.
Pada menit ke-66, Milan akhirnya berbalik unggul. Sebuah umpan panjang Ronaldinho berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Pato dengan melepaskan tendangan kaki kirinya menjebol gawang Roma.
Roma mencoba mengejar ketertinggalannya sebuah usaha dilakukan oleh Simone Perrotta tapi bola hasil tendangan kaki kanannya masih dapat digagalkan Dida. Sementara tendangan De Rossi depan gawang masing melambung.
Pada menit ke-78 Seedorf mencoba melepaskan tendangan langsung dari jarak jauh bola dapat diblok oleh Doni. Sedangkan Inzaghi terlambat memanfaatkan bola muntah tersebut karena dapat diamankan Doni.
Namun, Rossoneri harus bermain dengan sepuluh pemain seteklah Massimo Ambrossini mendpatkan kartu merah karena pelanggarannya di menit ke-81. Meski dengan sepuluh pemain Milan masih dapat melakukan serangan.
Sebuah umpan berbahaya kembali dilakukan oleh Ronaldinho ke daerah pertahanan lawan namun bola meluncur cepat sehingga tidak dapat dikuasai oleh Pato, dan Doni dengan cepat mengamankan bola.
Sementara Roma mencona menekan tapi tendangan Stefano Guberti masih terlalu lemah sehingga bisa diamankan oleh Dida. Sedangkan umpan Julio Baptista ke depan gawang terlalu tinggi sehingga tidak terjangkau oleh kepala Okaka.
Skor 2-1 bagi Milan tetap tidak berubah hingga empat menit tambahan di babak kedua ini berlalu. Tentu saja kemenangan tersebut disambut gembira oleh para Milanisti di San Siro.
Susunan Pemain:
Milan: Dida; Oddo, Nesta, Thiago Silva, Zambrotta; Abate (Inzaghi 46), Pirlo, Ambrosini, Seedorf; Pato, Ronaldinho (Flamini 83)
Roma: Doni; Cassetti, Mexes, Burdisso, Riise; Taddei (Guberti 71), De Rossi, Pizarro, Perrotta; Menez (Julio Baptista 75), Vucinic (Okaka 72)
Sampdoria gagal menempel Inter Milan di puncak klasemen sementara usai memetik hasil imbang dalam lawatan ke markas Lazio. Laga yang diwarnai dua kartu merah ini berkesudahan 1-1.
Duel antara Lazio kontra Sampdoria yang Minggu (18/10/2009) malam WIB berlangsung keras. Wasit mengeluarkan satu kartu merah untuk masing-masing pemain dari kedua tim, yakni Marco Padalino (Sampdoria) dan Roberto Baronio (Lazio).
Publik Stadion Olimpico sempat terdiam lima menit menjelang jeda ketika Sampdoria membuka skor. Adalah Giampaolo Pazzini yang sukses menjebol gawang tuan rumah yang dikawal Fernando Muslera, melalui sundulan kepada yang meneruskan umpan Padalino.
Biancoceleste hanya butuh dua menit untuk mencetak gol penyama. Setelah menerima bola yang dilepas oleh Tomaso Rocchi, Francesco Matuzalem sukses melewati penjagaan Marius Stankevicus sebelum akhirnya menaklukkan Luca Castelazzi yang menjaga gawang tim tamu.
Selepas jeda, kedua tim gagal menambah gol. Baik Lazio maupun Sampdoria justru harus kehilangan pemainnya.
Il Samp harus bermain sepuluh orang usai Padalino terkena espulso akibat melanggar Aleksander Kolarov di menit ke-55.
Keunggulan jumlah pemain gagal dimanfaatkan Lazio untuk menambah gol. Gli Aquilotti malah juga harus bermain dengan sepuluh orang usai Roberto Baronio terkena kartu kuning kedua akibat melanggar Antonio Cassano.
Skor 1-1 bertahan hingga laga ditutup. Hasil ini gagal membawa Sampdoria menempel Inter Milan di puncak klasemen. I Blucerchiati tetap di posisi kedua dengan poin 17, tertinggal dua angka dari Nerazzurri.
Parma Jejak Lima Besar
Di Stadion Ennio Tardini, Parma mengatasi Siena 1-0 melalui gol Valeri Bojinov ketika laga baru berjalan lima menit.
Siena harus bermain sepuluh orang sejak menit ke-34 akibat Fini menerima kartu merah. Namun hingga laga berakhir, Parma gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain.
Skor 1-0 membawa Gialloblu naik ke peringkat kelima klasemen sementara dengan poin 14.
Atalanta Raih Kemenangan Pertama
Sementara Atalanta meraih kemenangan perdananya di Seri A musim ini setelah melipat tuan rumah Udinese 3-1.
Tim tamu membuka keunggulan ketika laga baru berusia tiga menit melalui gol Simone Tribocchi.
Tuan rumah mencetak gol penyama empat menit berselang lewat Francisco Lodi yang menyelesaikan kerjasama satu-dua dengan Alexis Sanchez.
Atalanta kembali memimpin di menit ke-70 lewat sepakan jarak jauh Jaime Valdes Zapata. Tim besutan Antonio Conte mengunci kemenangan tiga menit berselang setelah Diego De Ascentis sukses menuntaskan umpan Cristiano Doni dan menjadikan Atalanta unggul 3-1.
INTER DI PUNCAK
- Inter Milan memperlihatkan superioritasnya di depan Genoa dalam partai lanjutan Seri A. Bertindak sebagai tamu, Nerazzurri pulang dengan kemenangan telak lima gol tanpa balas.
Stadion Luigi Ferraris, markas Genoa, menjadi saksi keganasan Inter. Padahal, dalam pertandingan yang digelar Minggu (18/10/2009) dinihari itu, Inter tampil tanpa Samuel Eto'o dan Diego Milito.
Enam menit pertandingan berjalan, Inter sudah membungkam suporter tuan rumah ketika Esteban Cambiasso berhasil memanfaatkan kemelut menjadi gol. Tendangan jarak dekat Cambiasso berbelok arah karena membentur Emiliano Moretti, membuat kiper Marco Amelia tak berdaya.
Dejan Stankovic memperoleh peluang apik di menit ke-13 ketika sodoran Wesley Sneijder menujunya. Walau begitu, tendangan Stankovic dari dalam kotak penalti masih menyamping ke kanan gawang Genoa.
Tepat di marka setengah jam waktu pertandingan, Inter memperlebar keunggulannya. Persis dengan peluang Stankovic, kali ini giliran Mario Balotelli yang dimanja umpan Sneijder. Dengan jitu, Balotelli melepas tembakan terarah menembus gawang Amelia.
Genoa sudah sangat dekat dengan golnya di menit 40. Omar Milanetto berhasil membobol gawang Julio Cesar tetapi gol itu dianulir wasit karena Milanetto berada dalam posisi off-side.
Menutup babak pertama, Inter berhasil unggul 3-0. Amelia bermaksud membuang bola, tapi si kulit bundar jatuh ke Stankovic yang tanpa ampun melepas voli dari jarak separuh lapangan yang tak mampu dikejar Amelia.
Saat memasuki masa jeda ini terjadi sebuah insiden. Kiper cadangan Genoa Alessio Scarpi terlihat menarik-narik bek Inter Maicon dan Lucio. Scarpi pun dikenai kartu merah.
Di babak kedua, serangan Inter tak jua mengendur. Hasilnya, Patrick Vieira yang turun sebagai pemain pengganti berhasil mencetak gol keempat setelah tembakan kaki kirinya gagal dihadang Amelia di menit 66.
Empat menit kemudian, La Beneamata sudah unggul 5-0 melalui gol Maicon. Menguasai bola liar dari perebutan antara Sulley Ali Muntari dengan beberapa pemain Genoa, Maicon dengan mudah menjebol gawang Amelia melalui sepakannya.
Genoa yang tak berdaya mencoba memberikan perlawanan terakhirnya. Di menit 82, Raffaele Paladino melepaskan tendangan dari sudut sempit di sisi kiri tapi tembakannya ditangkap kiper Julio Cesar.
Wasit pun meniup peluit panjang tanda usainya laga dengan skor akhir Inter 5 dan Genoa 0. Kemenangan ini membuat si 'Biru Hitam' kokoh di puncak Seri A dengan nilai 19.
Susunan pemain
Genoa: Amelia; Moretti, Bocchetti, Biava; Papastrathopoulos (Tomovic 69), Milanetto, Zapater, Modesto; Palladino, Floccari (Crespo 62), Sculli (Palacio 62)
Inter: Julio Cesar; Maicon, Samuel (Cordoba 77), Lucio, Chivu; J. Zanetti, Cambiasso (Vieira 46), Muntari, Stankovic, Sneijder (Mancini 73); Balotelli
JUVE - FIORENTINA IMBANG
Duel antara dua tim papan atas Seri A, Juventus dan Fiorentina, hanya berakhir imbang 1-1. Kedua gol tercipta di babak pertama, dengan 'La Viola' unggul duluan.
Fiorentina yang hadir ke Olimpico Turin sebagai tim tamu langsung mengejutkan tuan rumah dengan gol di menit ke-5. Tapi tuan rumah berhasil menyamakan skor 14 menit kemudian lewat Amauri yang akhirnya mengakhiri paceklik golnya.
Laga ini sendiri sebenarnya bisa mengatrol posisi Juve dan Fiorentina ke pucuk klasemen sementara. Berhubung hanya berakhir imbang, maka kedua tim pun sama-sama terpaku di angka 15 sampai dengan giornata 8. Inter Milan dan Sampdoria masih ada di atas dengan poin 16 hasil dari tujuh laga.
Jalannya Pertandingan
Juan Vargas langsung bikin Fiorentina memimpin saat pertandingan baru berjalan lima menit. Sodoran bola dari Stefan Jovetic berhasil dimanfaatkan Juan Vargas untuk menjebol gawang Gianlugi Buffon.
Juventus berpeluang menyamakan kedudukan dalam dua kesempatan masing-masing pada menit 15 dan 17. Peluang pertama bisa diantisipasi kaki Sebastien Frey sedangkan yang kedua masih melebar.
Tak lama berselang, gol benar-benar lahir. Pada menit 19 tendangan Vincenzo Iaquinta yang tak tepat malah berubah jadi umpan sempurna untuk Amauri yang lantas menceploskan bola. Inilah gol pertama Amauri dalam delapan bulan terakhir.
Gawang Buffon sempat bergetar lagi di menit ke-33. Si kulit bundar melesak masuk usai disundul pemain Juve sendiri, kendati wasit tak mengesahkannya karena sudah ada pelanggaran terlebih dulu.
Di babak kedua Juve menggencarkan serangan. Empat menit memasuki babak ini, Momo Sissoko melepaskan tembakan yang susah payah dihadang Frey.
Frey kembali beraksi menyelamatkan gawangnya pada menit 54, kali ini dari usaha Fabio Grosso menjebol gawangnya. Sepuluh menit kemudian, giliran tandukan Amauri mengarah ke gawang Fiorentina meski Frey tepat pada posisi untuk menahan.
Pada menit 67, Frey tidak perlu beraksi karena tandukan Felipe Melo meneruskan tendangan bebas masih melambung di atas mistar. Empat menit kemudian giliran Amauri yang tendangannya tak tepat sasaran karena masih melebar.
Susunan Pemain:
Juventus: Buffon; Grygera, Cannavaro, Chiellini, Grosso; Poulsen, Felipe Melo, Sissoko (Camoranesi 69); Diego (Trezeguet 83); Amauri, Iaquinta (De Ceglie 80)
Fiorentina: Frey; Comotto, Dainelli, Gamberini, Gobbi; Zanetti, Montolivo; Marchionni (Santana 24), Jovetic (Mutu 68), Vargas (Pasqual 72); Gilardino
Juventus 1 - 1 Fiorentina
Genoa 0 - 5 Internazionale
Lazio 1 - 1 Sampdoria
Catania 2 - 1 Cagliari
Livorno 1 - 2 Palermo
Napoli 2 - 1 Bologna
Chievo Verona 1 - 2 Bari
Udinese 1 - 3 Atalanta
Parma 1 - 0 Siena
AC Milan 2 - 1 AS Roma
MILAN ATASI ROMA
AC Milan akhirnya berhasil memenangi laga bigmatch setelah dengan sepuluh orang pemain mengatasi AS Roma 2-1. Gol kemenangan I Rossoneri di laga ini dicetak oleh Alexandre Pato.
Milan mencoba bangkit dengan meraih kemenangan ketiganya di musim ini setelah menang atas Roma. Hasil itu juga mendongkrak posisi Rossoneri dari posisi ke-12 ke peringkat delapan klasemen Seri A.
Kemenangan itu cukup penting karena mampu mengangkat kepercayaan diri Milan yang bersiap menghadapi Real Madrid di Liga Champions. Sementara pelatih Milan Leonardo bisa sedikit tenang setelah mendapatkan kritikan.
Jalannnya Pertandingan
Milan lebih dulu tertinggal setelah Tiago Silva membuat kesalahan melakukan back passing terlalu lemah sehingga berhasil dicuri Jeremy Menez. Dengan tenang pemain Roma itu menjebol gawang Milan saat laga baru berjalan tiga menit.
Tak berapa lama kemudian, satu lagi ancaman dari Roma namun beruntung Dida bisa menahan bola tendangan Menez. Sementara di menit ke-15 Milan mengancam namun Pato kalah cepat sehingga bola lebih dulu selamatkan Alexander Doni.
Pada menit ke-22 , Roma kembali melakukan ancaman. Meski dijaga tiga pemain Milan namun Daniele De Rossi masih dapat melepaskan tendangan keras kaki kirinya namun masih melenceng di samping gawang.
Milan mencoba lewat bola mati. Namun tendangan bebas Ronaldinho masih berada di atas gawang Doni. Sedangkan peluang Milan selanjutnya hasil tendangan Clarence Seedorf di depan gawang ditepis Doni dan mengenai tiang gawang.
Pertandingan babak pertama berakhir dengan skor 1-0 bagi Roma. Sedangkan di babak kedua pelatih Milan Leonardo memasukan Filippo Inzaghi guna menambah tenaga serangannya.
Inzaghi pun sudah mengancam lewat sundulannya di awal pertandingan babak kedua. Namun bola tendangan striker veteran Milan masih dapat ditahan oleh David Pizzaro di mulut gawang sebelum disapu keluar.
Milan akhirnya mendapat hadiah penalti setelah Allesandro Nesta dijatuhkan Nicolas Burdisso di menit ke-55. Ronaldinho yang menjadi eksekutor melakukan tugasnya dengan baik meski arah tendangannya dapat ditebak Doni
Sementara peluang Roma untuk kembali unggul kandas setelah tendangan bebas Arne Riise dapat diblok oleh Dida. Sedangkan Seedorf membuang peluang setelah bola sepakannya masih melenceng setelah mendapatkan bola dari Pato.
Pada menit ke-66, Milan akhirnya berbalik unggul. Sebuah umpan panjang Ronaldinho berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Pato dengan melepaskan tendangan kaki kirinya menjebol gawang Roma.
Roma mencoba mengejar ketertinggalannya sebuah usaha dilakukan oleh Simone Perrotta tapi bola hasil tendangan kaki kanannya masih dapat digagalkan Dida. Sementara tendangan De Rossi depan gawang masing melambung.
Pada menit ke-78 Seedorf mencoba melepaskan tendangan langsung dari jarak jauh bola dapat diblok oleh Doni. Sedangkan Inzaghi terlambat memanfaatkan bola muntah tersebut karena dapat diamankan Doni.
Namun, Rossoneri harus bermain dengan sepuluh pemain seteklah Massimo Ambrossini mendpatkan kartu merah karena pelanggarannya di menit ke-81. Meski dengan sepuluh pemain Milan masih dapat melakukan serangan.
Sebuah umpan berbahaya kembali dilakukan oleh Ronaldinho ke daerah pertahanan lawan namun bola meluncur cepat sehingga tidak dapat dikuasai oleh Pato, dan Doni dengan cepat mengamankan bola.
Sementara Roma mencona menekan tapi tendangan Stefano Guberti masih terlalu lemah sehingga bisa diamankan oleh Dida. Sedangkan umpan Julio Baptista ke depan gawang terlalu tinggi sehingga tidak terjangkau oleh kepala Okaka.
Skor 2-1 bagi Milan tetap tidak berubah hingga empat menit tambahan di babak kedua ini berlalu. Tentu saja kemenangan tersebut disambut gembira oleh para Milanisti di San Siro.
Susunan Pemain:
Milan: Dida; Oddo, Nesta, Thiago Silva, Zambrotta; Abate (Inzaghi 46), Pirlo, Ambrosini, Seedorf; Pato, Ronaldinho (Flamini 83)
Roma: Doni; Cassetti, Mexes, Burdisso, Riise; Taddei (Guberti 71), De Rossi, Pizarro, Perrotta; Menez (Julio Baptista 75), Vucinic (Okaka 72)
Sampdoria gagal menempel Inter Milan di puncak klasemen sementara usai memetik hasil imbang dalam lawatan ke markas Lazio. Laga yang diwarnai dua kartu merah ini berkesudahan 1-1.
Duel antara Lazio kontra Sampdoria yang Minggu (18/10/2009) malam WIB berlangsung keras. Wasit mengeluarkan satu kartu merah untuk masing-masing pemain dari kedua tim, yakni Marco Padalino (Sampdoria) dan Roberto Baronio (Lazio).
Publik Stadion Olimpico sempat terdiam lima menit menjelang jeda ketika Sampdoria membuka skor. Adalah Giampaolo Pazzini yang sukses menjebol gawang tuan rumah yang dikawal Fernando Muslera, melalui sundulan kepada yang meneruskan umpan Padalino.
Biancoceleste hanya butuh dua menit untuk mencetak gol penyama. Setelah menerima bola yang dilepas oleh Tomaso Rocchi, Francesco Matuzalem sukses melewati penjagaan Marius Stankevicus sebelum akhirnya menaklukkan Luca Castelazzi yang menjaga gawang tim tamu.
Selepas jeda, kedua tim gagal menambah gol. Baik Lazio maupun Sampdoria justru harus kehilangan pemainnya.
Il Samp harus bermain sepuluh orang usai Padalino terkena espulso akibat melanggar Aleksander Kolarov di menit ke-55.
Keunggulan jumlah pemain gagal dimanfaatkan Lazio untuk menambah gol. Gli Aquilotti malah juga harus bermain dengan sepuluh orang usai Roberto Baronio terkena kartu kuning kedua akibat melanggar Antonio Cassano.
Skor 1-1 bertahan hingga laga ditutup. Hasil ini gagal membawa Sampdoria menempel Inter Milan di puncak klasemen. I Blucerchiati tetap di posisi kedua dengan poin 17, tertinggal dua angka dari Nerazzurri.
Parma Jejak Lima Besar
Di Stadion Ennio Tardini, Parma mengatasi Siena 1-0 melalui gol Valeri Bojinov ketika laga baru berjalan lima menit.
Siena harus bermain sepuluh orang sejak menit ke-34 akibat Fini menerima kartu merah. Namun hingga laga berakhir, Parma gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain.
Skor 1-0 membawa Gialloblu naik ke peringkat kelima klasemen sementara dengan poin 14.
Atalanta Raih Kemenangan Pertama
Sementara Atalanta meraih kemenangan perdananya di Seri A musim ini setelah melipat tuan rumah Udinese 3-1.
Tim tamu membuka keunggulan ketika laga baru berusia tiga menit melalui gol Simone Tribocchi.
Tuan rumah mencetak gol penyama empat menit berselang lewat Francisco Lodi yang menyelesaikan kerjasama satu-dua dengan Alexis Sanchez.
Atalanta kembali memimpin di menit ke-70 lewat sepakan jarak jauh Jaime Valdes Zapata. Tim besutan Antonio Conte mengunci kemenangan tiga menit berselang setelah Diego De Ascentis sukses menuntaskan umpan Cristiano Doni dan menjadikan Atalanta unggul 3-1.
INTER DI PUNCAK
- Inter Milan memperlihatkan superioritasnya di depan Genoa dalam partai lanjutan Seri A. Bertindak sebagai tamu, Nerazzurri pulang dengan kemenangan telak lima gol tanpa balas.
Stadion Luigi Ferraris, markas Genoa, menjadi saksi keganasan Inter. Padahal, dalam pertandingan yang digelar Minggu (18/10/2009) dinihari itu, Inter tampil tanpa Samuel Eto'o dan Diego Milito.
Enam menit pertandingan berjalan, Inter sudah membungkam suporter tuan rumah ketika Esteban Cambiasso berhasil memanfaatkan kemelut menjadi gol. Tendangan jarak dekat Cambiasso berbelok arah karena membentur Emiliano Moretti, membuat kiper Marco Amelia tak berdaya.
Dejan Stankovic memperoleh peluang apik di menit ke-13 ketika sodoran Wesley Sneijder menujunya. Walau begitu, tendangan Stankovic dari dalam kotak penalti masih menyamping ke kanan gawang Genoa.
Tepat di marka setengah jam waktu pertandingan, Inter memperlebar keunggulannya. Persis dengan peluang Stankovic, kali ini giliran Mario Balotelli yang dimanja umpan Sneijder. Dengan jitu, Balotelli melepas tembakan terarah menembus gawang Amelia.
Genoa sudah sangat dekat dengan golnya di menit 40. Omar Milanetto berhasil membobol gawang Julio Cesar tetapi gol itu dianulir wasit karena Milanetto berada dalam posisi off-side.
Menutup babak pertama, Inter berhasil unggul 3-0. Amelia bermaksud membuang bola, tapi si kulit bundar jatuh ke Stankovic yang tanpa ampun melepas voli dari jarak separuh lapangan yang tak mampu dikejar Amelia.
Saat memasuki masa jeda ini terjadi sebuah insiden. Kiper cadangan Genoa Alessio Scarpi terlihat menarik-narik bek Inter Maicon dan Lucio. Scarpi pun dikenai kartu merah.
Di babak kedua, serangan Inter tak jua mengendur. Hasilnya, Patrick Vieira yang turun sebagai pemain pengganti berhasil mencetak gol keempat setelah tembakan kaki kirinya gagal dihadang Amelia di menit 66.
Empat menit kemudian, La Beneamata sudah unggul 5-0 melalui gol Maicon. Menguasai bola liar dari perebutan antara Sulley Ali Muntari dengan beberapa pemain Genoa, Maicon dengan mudah menjebol gawang Amelia melalui sepakannya.
Genoa yang tak berdaya mencoba memberikan perlawanan terakhirnya. Di menit 82, Raffaele Paladino melepaskan tendangan dari sudut sempit di sisi kiri tapi tembakannya ditangkap kiper Julio Cesar.
Wasit pun meniup peluit panjang tanda usainya laga dengan skor akhir Inter 5 dan Genoa 0. Kemenangan ini membuat si 'Biru Hitam' kokoh di puncak Seri A dengan nilai 19.
Susunan pemain
Genoa: Amelia; Moretti, Bocchetti, Biava; Papastrathopoulos (Tomovic 69), Milanetto, Zapater, Modesto; Palladino, Floccari (Crespo 62), Sculli (Palacio 62)
Inter: Julio Cesar; Maicon, Samuel (Cordoba 77), Lucio, Chivu; J. Zanetti, Cambiasso (Vieira 46), Muntari, Stankovic, Sneijder (Mancini 73); Balotelli
JUVE - FIORENTINA IMBANG
Duel antara dua tim papan atas Seri A, Juventus dan Fiorentina, hanya berakhir imbang 1-1. Kedua gol tercipta di babak pertama, dengan 'La Viola' unggul duluan.
Fiorentina yang hadir ke Olimpico Turin sebagai tim tamu langsung mengejutkan tuan rumah dengan gol di menit ke-5. Tapi tuan rumah berhasil menyamakan skor 14 menit kemudian lewat Amauri yang akhirnya mengakhiri paceklik golnya.
Laga ini sendiri sebenarnya bisa mengatrol posisi Juve dan Fiorentina ke pucuk klasemen sementara. Berhubung hanya berakhir imbang, maka kedua tim pun sama-sama terpaku di angka 15 sampai dengan giornata 8. Inter Milan dan Sampdoria masih ada di atas dengan poin 16 hasil dari tujuh laga.
Jalannya Pertandingan
Juan Vargas langsung bikin Fiorentina memimpin saat pertandingan baru berjalan lima menit. Sodoran bola dari Stefan Jovetic berhasil dimanfaatkan Juan Vargas untuk menjebol gawang Gianlugi Buffon.
Juventus berpeluang menyamakan kedudukan dalam dua kesempatan masing-masing pada menit 15 dan 17. Peluang pertama bisa diantisipasi kaki Sebastien Frey sedangkan yang kedua masih melebar.
Tak lama berselang, gol benar-benar lahir. Pada menit 19 tendangan Vincenzo Iaquinta yang tak tepat malah berubah jadi umpan sempurna untuk Amauri yang lantas menceploskan bola. Inilah gol pertama Amauri dalam delapan bulan terakhir.
Gawang Buffon sempat bergetar lagi di menit ke-33. Si kulit bundar melesak masuk usai disundul pemain Juve sendiri, kendati wasit tak mengesahkannya karena sudah ada pelanggaran terlebih dulu.
Di babak kedua Juve menggencarkan serangan. Empat menit memasuki babak ini, Momo Sissoko melepaskan tembakan yang susah payah dihadang Frey.
Frey kembali beraksi menyelamatkan gawangnya pada menit 54, kali ini dari usaha Fabio Grosso menjebol gawangnya. Sepuluh menit kemudian, giliran tandukan Amauri mengarah ke gawang Fiorentina meski Frey tepat pada posisi untuk menahan.
Pada menit 67, Frey tidak perlu beraksi karena tandukan Felipe Melo meneruskan tendangan bebas masih melambung di atas mistar. Empat menit kemudian giliran Amauri yang tendangannya tak tepat sasaran karena masih melebar.
Susunan Pemain:
Juventus: Buffon; Grygera, Cannavaro, Chiellini, Grosso; Poulsen, Felipe Melo, Sissoko (Camoranesi 69); Diego (Trezeguet 83); Amauri, Iaquinta (De Ceglie 80)
Fiorentina: Frey; Comotto, Dainelli, Gamberini, Gobbi; Zanetti, Montolivo; Marchionni (Santana 24), Jovetic (Mutu 68), Vargas (Pasqual 72); Gilardino