Paket Liburan Bali

Sewa Mobil -Driver -Tour di Bali

Promo Liburan ke Bali

Liga Champion Eropa 15 - 16 September 2009, Barca siap permalukan Inter Milan

15-Sep-09



Home Away

Atlético Madrid v Apoel Nicosia

VfL Wolfsburg v CSKA Moscow

Chelsea v FC Porto

Maccabi Haifa v Bayern Munich

Marseille v AC Milan

Juventus v Bordeaux

FC Zürich v Real Madrid

Besiktas v Manchester United
15-Sep-09



Home Away

Liverpool v Debrecen

Lyon v Fiorentina

Sevilla FC v Unirea Urziceni

Dynamo Kiev v FK Rubin Kazan

Internazionale v Barcelona

VfB Stuttgart v Rangers

Olympiakos v AZ Alkmaar

Standard Liege v Arsenal


Liga Champions musim 2009/2010 dimulai pekan ini, dibuka dengan 16 pertandingan di hari Selasa dan Rabu malam. Berikut ini analisis singkat tentang peta kekuatan di delapan grup, seperti disarikan dari Reuters:

Grup A: Bayern Munich, Juventus, Girondins Bordeaux, Maccabi Haifa

Bayern dan Juve memiliki nasib berbeda di awal musim kompetisi domestik. Bayern baru menang dua kali dari lima pertandingan, sedangkan Juve, diinspirasi pemain baru Diego, telah memenangi tiga laga pertamanya.

Kedatangan Arjen Robben di Munich semesitnya memberi dorongan besar untuk juara Eropa 2001 itu. Namun, di bawah pelati Laurent Blanc, Bordeaux yang berstatus juara Prancis bisa menjadi ganjalan buat dua tim raksasa tersebut.

Grup B: Manchester United, CSKA Moskow, Besiktas, Wolfsburg

Rekor tak terkalahkan dalam 25 pertandingan Liga Champions milik Manchester United diakhir Barcelona di laga final musim lalu. Tapi mereka masih punya rekor tak terkalahkan di Old Trafford sejak 2007.

Akan menarik untuk mengetahui pengaruh hilangnya Cristiano Ronaldo dari skuad 'Setan Merah'. Lawatan ke Rusia dan Turki bukanlah perjalanan yang mudah. Juara Jerman yang mengejutkan, Wolfsburg, juga tak bisa dipandang sebelah mata walaupun baru kali ini mengikuti Liga Champions.

Grup C: AC Milan, Real Madrid, Olimpique Marseille, FC Zurich

Ekspektasi sangat tinggi untuk Real Madrid gara-gara biaya 250 juta euro untuk memborong antara lain Ronaldo, Karim Benzema, dan Xabi Alonso. Plus Kaka, pertemuan Madrid versus Milan akan menjadi sebuah atraksi ekstra.

Real kalah di babak 16 besar dalam lima musim terakhir, tapi mereka punya motivasi lebih untuk menapak level lebih tinggi karena partai puncak sudah diagendakan di kandang mereka, Santiago Bernabeu, di bulan Mei 2010.

Grup D: Chelsea, FC Porto, Atletico Madrid, APOEL Nicosia

Carlo Ancelotti dari Chelsea sedang mencoba menjadi pelatih kedua setelah Ottmar Hitzfeld yang memenangi Liga Champions dengan dua klub berbeda. Ia sukses memenangkan Milan di tahun 2003 dan 2007.

Porto sudah tujuh musim beruntun masuk putaran grup, dan hyanya satu kali gagal lolos ke fase knockout. Atletico Madrid kembali berjuang di turnamen ini, setelah tahun lalu terhenti di babak 16 besar saat kalah gol tandang dari Porto.

Grup E: Liverpool, Lyon, Fiorentina, Debrecen

Liverpool, juara 2005, sepertinya butuh spirit Eropa yang kuat setelah menuai hasil naik-turun di awal performanya di Liga Inggris.

Lyon selalu lolos dari fase grup dalam enam musim terakhir, sedangkan Fiorentina mengincar level itu yang pertama sejak 1999/2000. Debrecen melakukan debutnya di babak grup dan menjadi tim Hongaria pertama yang masuk selama lebih dari satu dekade.

Grup F: Barcelona, Inter Milan, Dinamo Kiev, Rubin Kazan

Barcelona sang juara bertahan dan Inter bertukar penyerang di musim ini. Sejauh ini Zlatan Ibrahimovic dan Samuel Eto'o telah menunjukkan performa yang menjadikan di klub barunya masing-masing.

Eto'o mencetak gol pembuka dalam dua kemenangan terakhir Barca di final Liga Champions (2006 dan 2009), sementara Inter belum pernah memenangi kompetisi top Eropa ini sejak 1965. Andriy Shevchenko akan kembali bermain di Liga Champions dengan klub lamanya, Dinamo Kiev.

Rubin Kazan? Debutan yang bahkan baru satu kali menjuarai Liga Rusia (di tahun 2008).

Grup G: Sevilla, Rangers, VfB Stuttgart, Unirea Urziceni

Sevilla, Rangers, Sevilla boleh dibilang memiki kekuatan berimbang sebagai tim kelas dua di kancah Eropa. Unirea Urziceni memang anak bawang dan baru pertama kali tampil di ajang ini. Namun mereka punya pelatih yang punya pengalaman bermain di turnamen ini bersama Chelsea: Dan Petrescu.

Grup H: Arsenal, AZ Alkmaar, Olympiakos Pireus, Standard Liege

Arsenal masih gusar dengan skorsing dua pertandingan untuk Eduardo da Silva gara-gara diving di pertandingan kualifikasi melawan Celtic. Mereka akan mengawali kiprahnya dengan menghadapi juara Belgia Standard Liege, setelah dua kali kalah berturut-turut dari Manchester United dan Manchester City di Premier League.

Juara Yunani Olimpiakos untuk kali ke-11 berturut-turut masuk babak grup, sedangkan AZ Alkmaar adalah salah satu dari delapan tim debutan Liga Champions di musim ini. Mereka musim lalu memenangi Liga Belanda di bawah asuhan pelatih Louis van Gaal, yang kini sudah pindah ke Bayern Munich.


* Dua tim teratas masing-masing grup lolos ke fase sistem gugur, dan tim peringkat tiga akan masuk babak 32 besar Europa League.

BARCA SIAP

Barcelona siap menghadirkan ancaman bagi Inter Milan. Yaya Toure menegaskan bahwa Barca adalah tim yang lengkap dan selalu memainkan sepakbola menyerang yang aktraktif.

Barca sduah akan bertandang ke Giuseppe Meazza di aga pembuka Grup F Liga Champions, Kamis (17/9/2009) dinihari WIB. Juara bertahan Liga Champions dan La Liga ini akan menghadapi juara Seri A, Inter.

Namun, La Blaugrana dalam kesiapan diri yang tinggi menghadapi Inter. Gelandang bertahan Barca, Toure, menegaskan bahwa skuadnya telah siap bermain menyerang karena mereka merupakan tim yang komplit.

"Barca adalah tim yang tidak dapat bermain ke belakang. Ini adalah tim yang sangat komplit yang sehrausnya dapat bermain menguasai pertandingan," ungkap Toure seperti dilansir ESPN Star.

Meski demikian, para pemain Barca saat ini banyak yang baru kembali setelah memperkuat negaranya masing-masing. Toure pun mengakui bahwa sulit bagi para pemain untuk bisa mempertahankan performanya tetap di level tinggi.

"Barca adalah tim yang besar dan ketika mereka dipanggil bermain di ajang internasional banyak pemain hilang. Ini sulit untuk segera pulih tapi kami memiliki waktu tiga hari lagi," kata pemain internasional Pantai Gading ini.


PENDATANG BARU DI LIGA CHAMPION
Liga Champions musim ini merupakan yang pertama bagi VfL Wolfsburg dan AZ Alkmaar. Kompetisi kali ini menjadi masa inisiasi bagi juara Bundesliga dan Eredivisie itu untuk menuju jajaran elit.

Jerman dan Belanda adalah dua negara yang memiliki nama besar di sepakbola. Namun di tingkat klub, prestasi dua negeri bertetangga tersebut tidak secemerlang tim nasionalnya.

Untuk Liga Champions musim ini, terdapat 'anak baru' di kontingen Belanda dan Jerman. Yang unik, kedua 'anak baru' itu datang dengan status juara liga. AZ Alkmaar adalah juara Liga Belanda, sementara Vfl Wolfsburg merupakan juara Liga Jerman.

Sejauh ini, langkah keduanya di kompetisi domestik masing-masing masih belum meyakinkan.

Dari enam pertandingan, juara bertahan Eredivisie menang empat kali dan kalah dua kali. Kekalahan teraktual terjadi akhir pekan lalu, di tangan tuan rumah ADO Den Haag. Hasil ini membuat mereka tercecer di peringkat keenam klasemen sementara.

"Kekalahan ini bisa menjadi pelajaran tambahan untuk kami. Tengah pekan, kami akan menghadapi suporter Olympiakos yang sama fanatiknya dengan yang kami jumpai malam ini," demikian tukas striker AZ Jeremain Lens dilansir dari De Telegraaf , merujuk pada partai pertama yang akan mereka lakoni.

Keadaan lebih buruk dialami juara bertahan Bundesliga. Terpaku di peringkat kesepuluh klasemen sementara akibat selalu kalah di tiga laga terakhir.

"Kami harus bekerja sangat keras dan menemukan solusi dengan cepat guna mengakhiri fase buruk ini. Kami memiliki kualitas untuk melakukannya," tukas striker Grafite seperti dilansir dari situs resmi klub.

Di Liga Champions, Wolfsburg berada di Grup B bersama runner up musim lalu Manchester United, CSKA Moskow, dan Besiktas.

Sementara AZ masuk Grup H dan harus bersaing dengan semifinalis musim lalu Arsenal, Olimpiakos, dan Standard Liege.


MILAN SIAP BANGKIT
Penampilan AC Milan selepas ditinggalkan sejumlah andalan mereka masih belum mantap. Meski begitu, pesona Rossoneri di ajang Liga Champions masih tetap benderang.

AC Milan musim ini tak lagi diperkuat Carlo Ancelotti sang peracik strategi, Paolo Maldini sang pemimpin di lapangan, dan Kaka sang nyawa permainan.

Di bawah pelatih Leonardo, Milan mengawali sebuah era baru . Bagaimana performa neo -Milan sejauh ini? Di kompetisi domestik, masih belum stabil.

Dari tiga laga di Liga Italia, 'Merah-Hitam' memetik sekali seri, sekali menang, dan sekali kalah. Dua gol disarangkan ke gawang lawan, sementara lima gol mereka derita.

Di tengah perjalanannya, riak-riak masalah mulai muncul. Ronaldinho yang diharapkan menjadi tulang punggung pasca kepergian Kaka, ternyata belum memuaskan.

"Kami tampil lebih bagus di babak kedua setelah Andrea Pirlo dan Filippo Inzaghi masuk," demikian tukas wakil presiden Adriano Galliani dilansir dari Football Italia, menganalisis laga teraktual Milan, melawan Livorno akhir pekan lalu. Ada pun Pirlo masuk menggantikan Ronaldinho.

"Bila Ronaldinho ada dalam bentuk terbaik, benar-benar menunjukkan keinginan untuk bermain dan bersikap dengan benar, ia akan menjadi elemen penting di tim ini," tandas pelatih Leonardo.

Kini, Liga Champions sudah menanti Milan. Il Diavolo Rosso berada satu grup bersama tim penuh bintang Real Madrid, Marseille, dan FC Zurich.

Meski performa masih belum mantap, namun pesona Milan sebagai pengkoleksi tujuh gelar juara di kompetisi kasta tertinggi antarklub Eropa ini masih tetap benderang.

"Milan tetaplah Milan, meski meraih hasil kurang memuaskan dalam beberapa laga terakhir. Pato, Ronaldinho, Pirlo, Huntelaar, Ambrosini, Zambrotta, Flamini, Jankulovski, mereka semua pemain berkelas internasional. Milan adalah tim hebat dengan pemain hebat," demikian penilaian pelatih Marseille, Didier Deschamps seperti dilansir dari situs resmi klub. (

Hasil liga inggris 13 september 2009- MU,Ciity,Liverpool Menang


Portsmouth 2 - 3 Bolton Wanderers Fratton Park (17,564)
Blackburn Rovers 3 - 1 Wolverhampton Wanderers Ewood Park (24,845)
Wigan Athletic 1 - 0 West Ham United DW Stadium (17,142)
Liverpool 4 - 0 Burnley Anfield (43,817)
Stoke City 1 - 2 Chelsea Britannia Stadium (27,440)
Sunderland 4 - 1 Hull City Stadium of Light (38,997)
Manchester City 4 - 2 Arsenal City of Manchester Stadium (47,339)
Tottenham Hotspur 1 - 3 Manchester United White Hart Lane (35,785)


Manchester United pulang dari kandang Tottenham Hotspur dengan kemenangan. Meski bermain dengan 10 orang, The Red Devils menang dengan skor 3-1.

Pada pertandingan yang dihelat di Stadion White Hart Lane, Minggu (13/9/2008) dinihari WIB, MU sempat tertinggal lebih dulu ketika pertandingan baru berjalan 50 detik lewat tendangan salto Jermain Defoe. Namun, belum sampai babak pertama berakhir, mereka sudah membalikkan keadaan menjadi 2-1.

Gol penyama kedudukan MU diciptakan oleh Ryan Giggs lewat tendangan bebas, sementara gol yang membawa mereka unggul dihasilkan oleh Anderson. Sebagai catatan, ini merupakan gol pertama Anderson untuk MU di Premier League.

MU bermain dengan 10 orang setelah Paul Scholes dikartu merah di menit 59. Namun demikian, mereka masih bisa menambah keunggulan lewat Wayne Rooney di menit 78. Pada akhirnya laga ini mereka akhiri dengan raihan tiga poin.

Hasil ini membuat MU naik ke peringkat dua dengan torehan nilai 12. Sementara Spurs turun ke posisi empat, tetapi perolehan nilai mereka sama dengan apa yang dimiliki MU.

Sebagai catatan, kekalahan atas MU ini memupus rentetan kemenangan pasukan Harry Redknapp itu. Sebelumnya, di empat laga awal musim ini, The Lilywhites selalu berhasil meraih poin penuh.

Jalannya Pertandingan

Belum satu menit pertandingan berjalan, Tottenham Hotspur sudah mengungguli Manchester United. Gol Spurs tercipta hanya 50 detik setelah kick off. Berawal dari umpan lambung yang dikirim ke pertahanan MU, bola diarahkan Peter Crouch dengan sundulan ke arah Jermain Defoe berdiri.

Di sini dengan sebuah tendangan salto, penyerang internasional Inggris itu langsung membobol jala Ben Foster. Skor pun berubah menjadi 1-0.

MU berusaha langsung membalas. Pada menit keempat, Darren Fletcher melepaskan sebuah sepakan dari sisi kanan. Bola mengarah tepat ke gawang, tetapi Carlo Cudicimi masih bisa menghalaunya.

Tiga menit berselang, Peter Crouch nyaris menggandakan keunggulan tuan rumah. Usai menahan bola dengan dadanya, striker jangkung ini melepaskan tembakan. Sial baginya, bola sepakannya masih melambung di atas mistar gawang.

MU akhirnya menyamakan kedudukan di menit 26 lewat sepakan bebas Ryan Giggs. Gol tersebut berawal dari dijatuhkannya Dimitar Berbatov di luar kotak penalti oleh Wilson Palacios dan wasit pun memberikan tendangan bebas untuk MU. Giggs yang menjadi eksekuotrnya tak menyia-nyiakan kesempatan ini.

Empat menit menjelang turun minum, MU akhirnya membalikkan keadaan menjadi 2-1 lewat sepakan kaki kiri Anderson. Gol tersebut tercipta pada menit 41 dengan diawal oleh sepakan keras Paul Scholes yang berhasil diblok oleh Ledley King. Bola muntah itu pun langsung disambar oleh gelandang asal Brasil tersebut.

Memasuki babak kedua, tepatnya di menit 55, Spurs memiliki kesempatan lewat sepakan Jermaine Jenas. Namun tendangan melengkung yang dilepaskan dari luar kotak penalti masih bisa dihalau kiper Ben Foster. Tak ada gol, hanya tendangan penjuru.

Petaka untuk MU terjadi di menit 59 ketika Paul Scholes menerima kartu kuning kedua usai melakukan tekel terhadap Tom Huddlestone. Kartu merah pun langsung diberikan untuk gelandang gaek ini. MU bermain dengan 10 orang.

Main dengan kalah jumlah pemain tak menyurutkan performa anak-anak buah Sir Alex Ferguson tersebut. Beberapa peluang berhasil mereka ciptakan, sampai akhirnya mereka membobol gawang Spurs lagi di menit 78 lewat Wayne Rooney.

Gol Rooney tercipta dengan diawali oleh sebuah umpan lambung dari daerah lapangan MU. Bola kemudian diterima striker internasional Inggris itu tepat di depan kotak penalti Spurs.

Setelahnya, ia menggiring bola tersebut dengan mengecoh dua bek The Lilywhites dan melepaskan sepakan kaki kiri. Bola menyusur tanah akibat tendangannya tak mampu dihalau Carlo Cudicini. MU unggul 3-1.

Hasil tersebut pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. 'Setan Merah' pun berhak atas raihan poin penuh di White Hart Lane.

Susunan Pemain

Tottenham Hotspur: Cudicini, Corluka (Hutton 69), King, Bassong, Assou-Ekotto, Lennon, Huddlestone, Palacios (Jenas 45), Defoe, Crouch, Keane (Kranjcar 72).

MU: Foster, O'Shea, Ferdinand, Vidic, Evra, Fletcher, Scholes, Anderson (Nani 82), Giggs, Berbatov (Carrick 62), Rooney.


LIVERPOOL MENANG BENAYOUN HATTRICK
Liverpool berhasil meraih kemenangan meyakinkan dengan menggelontor Burnley 4-0. Di partai itu, Yossi Benayoun menjadi bintang dengan hat-trick yang berhasil dibuatnya.

Bertanding di Anfield, Sabtu (12/9/09) Liverpool menurunkan skuad terbaiknya. Rafa Benitez memang ngebet mengincar poin penuh guna memperbaiki posisi The Reds yang sebelum laga berlangsung terpaku di peringkat tujuh klasemen sementara.

Tampil sebagai bintang kemenangan The Kop dalam laga tersebut adalah Benayoun setelah dia memborong tiga gol, sedangkan satu sisanya dilesakkan oleh Dirk Kuyt.

Tampil di depan publik sendiri, Liverpool mengambil inisiatif serangan sejak awal. Tuan rumah langsung mendapat peluang di menit tujuh melalui tembakan menyusur tanah yang dilepaskan Dirk Kuyt dari luar kotak penalti, akan tetapi masih dapat diselamatkan kiper Burnley, Brian Jensen.

Liverpool, yang mendominasi permainan di babak pertama, belum dapat melakukan tusukan langsung ke jantung pertahanan tim tamu. Di menit 16 Fernando Torres sempat melepaskan tembakan spekulasi yang membidik sudut kiri atas gawang Burnley namun bola hasil sepakannya masih menyamping.

The Kop membuka keunggulan Benayoun di menit 26. Setelah mendapat terobosan terukur dari Glen Johnson, gelandang asal Israel berhasil memperdaya dua pemain Burnley sebelum melepaskan tembakan datar menyilang yang bersarang mulus untuk menggetarkan jala gawang tim tamu.

Semenit berselang Benayoun kembali membuat aksi berbahaya. Sundulan jarak dekatnya yang menerima umpan Albert Riera masih dapat diselamatkan oleh Jensen yang di laga itu memang harus berjibaku mengamankan gawangnya dari gempuran tuan rumah.

Burnley yang sangat jarang mendapatkan peluang matang hanya dapat melakukan tembakan jarak jauh. Di menit 35 tendangan keras dari Martin Paterson masih dapat diselamatkan Pepe Reina.

Di menit 42 tuan rumah berhasil menggandakan kedudukan melalui Kuyt. Gol berawal dari tembakan keras yang dilepaskan Benayoun gagal diantisipasi dengan baik oleh Jensen dan menghasilkan bola muntah, si kulit bundar langsung disambar penyerang internasional Belanda itu.

Steven Gerrard nyaris menambah angka bagi tuan rumah setelah tembakan melengkungnya masih dapat diselamatkan Jensen yang melakukan gerakan akrobatik. Hasil 2-0 untuk keunggulan Liverpool ini bertahan sampai turun minum.

Tempo sedikit melambat di awal babak kedua. Tuan rumah berhasil menambah gol melalui Benayoun di menit 61. Steven Gerrard yang mengecoh dua pemain bertahan lawan mengirimkan umpan matang mendatar kepada gelandang asal Israel itu yang berdiri bebas mengadap gawang kosong.

Benayoun sempat kembali mengoyak jala gawang Bunrley di menit 73, namun asisten wasit menganggapnya sudah berada dalam posisi offside sebelum menerima umpan bola mati dari Gerrard.

Liverpool nyaris menambah angka di menit 75. Gerrard yang melakukan aksi individu melewati dua pemain Burnley berhasil melewati Jensen dan sempat melepaskan tembakan ke arah gawang. Namun bola hasil sepakan dari sudut yang sangat sempit tersebut membentur hanya mistar gawang dan memantul ke arah luar.

Benayoun sukses mencetak Hat-trick setelah melesakkan gol ketiganya di menit 82. Ia menuntaskan kerjasama apik dari Albert Riera, Steven Gerrard dan Andrei Voronin untuk mengubahnya menjadi gol.

Selanjutnya banyak peluang yang tercipta. Namun hasil 4-0 untuk keunggulan Liverpool ini bertahan sampai wasit Lee Mason meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

Susunan pemain
Liverpool: Reina, Johnson (Degen '64), Skrtel, Carragher, Insua, Gerrard, Lucas, Kuyt (Voronin '70), Benayoun, Riera, Torres (Ngog '76)

Burnley: Jensen, Mears, Carlisle, Bikey, Jordan, Alexander (Gudjonsson '70), Blake (59'), McCann, Elliott, Steven Fletcher, Paterson (Nugent '70).


CITY SIKAT ARSENAL

Manchester - Manchester City menunjukkan statusnya sebagai penantang serius The Big Four usai menundukkan Arsenal 4-2. Emmanuel Adebayor ikut berpesta dalam laga tersebut dengan sebuah gol yang dibuatnya.

Berlaga di City of Manchester Stadium, Sabtu (12/9/2009) malam WIB, keempat gol City datang dari bunuh diri Manuel Almunia, Craig Bellamy, Emmanuel Adebayor dan Shaun Wright Phillips. Sementara dua gol balasan The Gunners tercipta melalui sepakan Robin van Persie dan Tomas Rosicky.

Tambahan tiga poin membuat pasukan Mark Hughes menempel ketat Chelsea yang pada laga lain menang tipis 2-1 Stoke City. Meski terpaut tiga angka atas The Blues, City masih punya satu pertandingan lebih.

Hasil ini juga menjadikan City sebagai satu-satunya klub yang meraih hasil 100% hingga pekan kelima Liga Inggris, meski gawang mereka akhirnya kebobolan setelah pada tiga laga lainnya berhasil menjaga rekor clean sheet.

Jalannya pertandingan

Peluang bersih pertama dalam laga di City of Manchester Stadium, Sabtu (12/9/2009) malam WIB, dimiliki tim tamu lewat tendangan sudut Robin van Persie. Bola yang dia kirim ke tengah kotak penalti tepat mengarah ke William Gallas yang berdiri tanpa kawalan, namun sepakan gelandang Prancis itu masih melayang ke atas gawang.

Arsenal yang lebih mendominasi permainan lewat umpan pendek dan pergerak cepat pemainnya kembali mengancam gawang tuan rumah di menit 16. Umpan tarik Niklas Bendtner dari sisi kanan berhasil disambut Bacary Sagna dengan sepakan keras, tapi kembali arahnya masih jauh dari sasaran.

Di menit 20 publik City of Manchester Stadium bersorak kegirangan setelah Micah Richards berhasil membobol gawang Arsenal. Gol itu diawali tendangan bebas Gareth Barry jauh dari luar kotak penalti, Micah yang berhasil memenangi duel udara mengarahkan bola ke tiang jauh gawang Manuel Almunia.

Kiper berpaspor Spanyol itu sesungguhnya sukses menepis bola yang membuat si kulir bundar membentur tiang gawang. Malang buat The Gunners bola pantulan tersebut malah membentur kepala Almuia dan masuk ke dalam gawang. Gol tersebut dinyatakan sebagai own goal alias bunuh diri oleh Almunia.

Tertinggal 1-0 tak banyak yang bisa dilakukan Arsenal untuk menyamakan kedudukan. Pergerakan Bentner, Van Persie maupun Cesc Fabregas tak mampu menembus ketatnya pertahanan tuan rumah.

Di awal babak kedua tak banyak peluang berbahaya dikreasikan kedua kesebelasan. Mencoba menambah daya gedor, Wenger memasukkan Tomas Rosicky di menit 52 dan menggantikan Denilson, inilah penampilan perdana gelandang Republik Ceko itu setelah absen hampir 20 bulan lamanya akibat cedera.

Tak lama setelah masuk lapangan Rosicky membuat fans City ketar-ketir saat tendangan keras yang dilepaskannya masih melebar dari gawang Given. Terhitung sejak saat itu Arsenal makin gencar melancarkan serangan.

Lewat tandukannya Gallas kembali menebar ancaman di menit 54, meski kali ini berhasil mengarahkan bola ke gawang, tetap tak ada gol tercipta lantaran Given berada dalam posisi yang tepat untuk memblok bola. Tekanan The Gunners berlanjut melalui tendangan jarak jauh Thomas Vermaelen yang kembali mentah ditinju Given.

Tekanan Arsenal akhirnya membuahkan hasil di menit 63 melalui Robin van Persie. Bersusah payah menerima bola yang dilepas Rosicky, gelandang Belanda itu lolos dari tekel yang dilancarkan bek lawan. Tendangan mendatar kaki kanan yang dilepaskannya tak kuasa dihalau Given dan mengubah kedudukan menjadi 1-1.

Di menitv 75 City kembali dalam posisi memimpin setelah Bellamy mencetak gol pertamanya musim ini. Diawali Joleon Lescott mencuri bola di tengah lapangan, si kulit bundar kemudian dia alirkan pada Wright-Phillips, yang langsung melepasnya pada Micah. Menusuk ke kotak penalti, Micah berhasil memperdaya seorang bek Arsenal sebelum melepas umpan mendatar yang disambut tendangan keras oleh Bellamy. 2-1 City memimpin.

Fans City makin menggila di menit 80 saat Adebayor memperbesar keunggulan menjadi 3-1. Gol tersebut lahir dari aksi individu Shaun Wright-Phillips di sisi kiri pertahanan Arsenal. Lolos dari kawalan Gaël Clichy, dia melepaskan umpan terukur ke tengah kotak penalti yang menemui Adebayor, yang berdiri bebas dan membuatnya dengan leluasan memperdaya Manuel Almunia.

Sayangnya striker Togo itu melakukan aksi selebrasi yang tak patut. Dia dengan sengaja berlari menyeberangi panjang lapangan untuk merayakan gol di depan fans Arsenal. Terang saja aksi tersebut ditanggapi panas pendukung The Gunners yang sempat terlihat melempar benda ke arah Adebayor. Sang striker pun dapat kartu kuning dari wasit atas aksinya tersebut.

Kegembiraan yang diberikan City pada fansnya tak berhenti sampai di situ karena empat menit berselang SWP gantain mencatatkan namanya di papan skor. Mendapat umpan dari Bellamy, yang berlari sendirinya membelah lini pertahanan Arsenal, dengan dingin winger internasional Inggris itu memperdaya Almunia dan mengubah kedudukan jadi 4-1.

Tertinggal dua gol saat laga tersisa enam menit tak membuat Arsenal menyerah. Lewat Rosicky, yang lolos dari jebakan offside saat menerima umpan Fabregas, The Gunners mengubah kedudukan menjadi 4-2.

Di menit tersisa 'Tim Gudang Peluru' punya setidaknya tiga peluang emas. Salah satunya adalah tendangan Van Persie yang membentur mistar sepakan Eduardo Da Silva yang membentur pemain City dan cuma membuahkan tendangan sudut.

Jadwal dan Prediksi Pra piala dunia 2010 8-9 September 2009, Inggris siap balas dendam

Argentina di ujung tanduk..Inggris siap balas dendam k e kroasia..

Tengah pekan ini kembali digelar pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia 2010, yang semakin mendekati akhir. Berikut ini jadwal lengkap pertandingan, Rabu (9/9/2009) malam sampai Kamis pagi WIB.


Zona Eropa

Grup 1
Malta vs Swedia
Albania vs Denmark
Hongaria vs Portugal

Grup 2
Israel vs Luxembourg
Latvia vs Swiss
Moldova vs Yunani

Grup 3
Republik Ceko vs San Marino
Irlandia Utara vs Slovakia
Slovenia vs Polandia

Grup 4
Liechtenstein vs Finlandia
Jerman vs Azerbaijan
Wales vs Rusia

Grup 5
Armenia vs Belgia
Bosnia-Herzegovina vs Turki
Spanyol vs Estonia

Grup 6
Belarusia vs Ukraina
Andorra vs Kazakhstan
Inggris vs Kroasia

Grup 7
Kepulauan Faroe vs Lithuania
Rumania vs Austria
Serbia vs Prancis

Grup 8
Montenegro vs Siprus
Italia vs Bulgaria

Grup 9
Norwegia vs Republik Macedonia
Skotlandia vs Belanda


Zona Amerika Selatan

Bolivia vs Ekuador
Uruguay vs Kolombia
Paraguay vs Argentina
Brasil vs Chile
Venezuela vs Peru


Playoff Asia
Arab Saudi vs Bahrain

Zona Afrika

Grup 1
Kamerun vs Gabon

Zona CONCACAF (fase final grup)

Trinidad & Tobago vs Amerika Serikat
El Salvador vs Kosta Rika
Meksiko vs Honduras

BULGARIA INGIN TAKLUKAN ITALIA
Kepercayaan diri Dimitar Berbatov sedang tinggi. Striker internasional Bulgaria ini yakin bisa membawa skuadnya mengalahkan Italia dan membuka peluang timnya untuk bisa tampil di Piala Dunia.

Bulgaria baru saja meraih kemenangan 4-1 atas Montenegro di laga kualifikasi Piala Dunia akhir pekan kemarin. Pada pertandingan itu Berbatov memiliki andil dengan menyumbangkan satu gol.

Sukses tersebut menjadi modal besar bagi Bulgaria menghadapi Italia di Olimpico, Turin, Rabu (9/9/2009) malam. Laga ini tentu saja berat karena Italia adalah lawan yang tangguh dan berstatus sebagai juara bertahan.

"Setelah sukses di pertandingan Sabtu kemarin, kami yakin dapat melakukannya. Meskipun itu akan sangat-sangat sulit," ungkap Berbatov seperti dilansir Football Italia.

Bulgaria sedang berusaha mencapai posisi kedua untuk dapat bertarung lewat babak playoff untuk bisa lolos ke Afrika Selatan tahun depan.

Gol Berbatov ke gawang Montenegro sekaligus mengakhiri puasa gol striker Manchester United itu hampir selama satu tahun di timnas. Hal itu tentu saja membangkit kepercayaan dirinya.

"Di level pribadi, saya senang bisa kembali mencetak gol bagi timnas nasional dan mengakhiri masa-masa sulit itu. Saya yakin kami punya peluang untuk mengalahkan Italia," kata Berbatov.

Pertemuan terakhir antara kedua tim di Bulgaria pada Oktober lalu berakhir seri 0-0. Saat ini Azzurri memimpin klasemen grup 8 dengan 17 poin, Irlandia 16 poin dan Bulgaria 11 poin


INGGRIS SIAP HADAPI KROASIA
Steven Gerrard rupanya masih menyimpan kenangan buruk atas Kroasia. Kini gelandang Inggris itu siap menuntut balas saat menjamu Kroasia di stadion Wembley.

Kekalahan 3-2 atas Kroasia dua tahun lalu di tempat yang sama rupanya masih membekas di hati para pemain Inggris. Hasil itu membuat Inggris gagal lolos ke putaran final Euro 2008.

Itu adalah untuk pertama kalinya dalam 24 tahun terakhir Inggris gagal lolos kualifikasi Piala Eropa. Kenangan buruk tersebut pun rupanya masih tersimpan di dalam diri Gerrard.

Hal tersebut merupakan momen paling buruk baginya sejak memakai kostum Inggris. Namun kini kesempatan membalas datang untuk Gerrard karena Inggris akan menjamu Kroasia di Wembley, Rabu (9/9/2009).

Namun Gerrard tak mau terbakar api dendam, dia ingin menjadikan kekecewaannya itu sebagai motivasi guna membawa Inggris ke Afrika Selatan. "Masih ada yang bisnis yang belum selesai untuk kita semua," ujarnya.

"Ini menyakitkan. Kami masih ingin perasaan itu saat masuk ke ruang ganti. Kami sangat ingat hasil itu dan itu memotivasi diri kami Rabu nanti," kata Gerrard seperti dilansir Sky.

"Jika Anda tidak termotivasi mengalahkan tim itu untuk ke Piala Dunia maka Anda akan mendapatkan masalah," tukas gelandang internasional Inggris itu


PRANCIS SEMERAWUT
Menjelang laga penting melawan Serbia, kondisi Prancis sudah mulai harmonis. Thierry Henry mengklarifikasi bahwa ia tidak mengkritik pelatih Raymond Domenech. Sementara Florent Malouda menerima keputusan ia tak masuk tim.

Perjalanan Prancis di babak kualifikasi Piala Dunia 2010 memasuki fase kritis. Kehilangan poin penuh kala menjamu Rumania akhir pekan lalu, membuat Les Bleus gagal memepet pemuncak klasemen sementara grup 7 Zona Eropa, Serbia.

Pasca pertandingan itu diberitakan bahwa Henry mengkritik Domenech. Dalam perkembangan selanjutnya, striker Barcelona itu mengklarifikasi bahwa dirinya tak bermaksud mengkritik sang pelatih.

"Ini cuma diskusi biasa antara pemain dengan pelatih. Sebuah diskusi yang konstruktif yang harus selalu ada di antara kami," demikian kata Henry dilansir dari AFP.

"Saya tak mempertanyakan kualitas pelatih. Tidak pernah ada perselisihan di antara kami," tambahnya.

Sikap positif oleh Malouda, yang tak masuk daftar pemain dalam laga melawan Rumania. "Ketika masuk ke ruang ganti, saya melihat di sana tidak ada seragam tim yang dipersiapkan untuk saya. Saya menyimpulkan bahwa saya tidak akan ada di lapangan dan juga bangku cadangan," ujar Malouda.

Pemain Chelsea tersebut mengaku terkejut dengan hal ini. Namun, ia tidak lantas bereaksi keras.

"Ini merupakan yang sulit untuk dibicarakan dan juga bukan merupakan pengalaman yang baik untuk dijalani. Meski keputusan itu mengecewakan, tetapi lebih penting untuk tidak memikirkan hal tersebut," tutup pemain berusia 29 tahun itu.

Kondisi positif ini merupakan modal berharga bagi tim Ayam Jantan menjelang lawatannya ke markas Serbia, Rabu (9/9/2009) malam waktu setempat. Poin penuh sangat berarti guna memantapkan langkah ke Piala Dunia


ARGENTINA KEHILANGAN TEVEZ
Perjuangan Argentina di kualifikasi Piala Dunia 2010 semakin berat. Menghadapi Paraguay, Tim Tango harus kehilangan Carlos Tevez.

Seperti diberitakan Reuters, asosiasi sepakbola Argentina melalui situs resminya mengumumkan bahwa Tevez mengalami cedera lutut.

Striker yang biasa dipanggil Carlitos tersebut bakal absen ketika Argentina melawat ke markas Paraguay, Rabu (9/9/2009) malam waktu setempat.

Hilangnya Tevez mendatangkan masalah bagi ketajaman Argentina. Dalam empat laga terakhir, tim besutan Diego Maradona tersebut hanya mencetak tiga gol.

Kemenangan diperlukan oleh Argentina demi lolos langsung ke Afrika Selatan tahun depan. Saat ini, Lionel Messi dkk. ada di tangga keempat klasemen sementara zona Amerika Selatan dengan poin 22. Posisi keempat merupakan jatah terakhir untuk lolos langsung.

Dengan tiga laga tersisa yang dimiliki masing-masing negara, poin Argentina masih bisa terkejar oleh negara yang berada di peringkat di bawahnya, yakni Kolombia dan Ekuador yang masing-masing memiliki 20 poin serta Uruguay dan Venezuela yang mengantongi nilai 18.

Mau Liburan ke Bali ? Paket Liburan ke Bali