Paket Liburan Bali

Sewa Mobil -Driver -Tour di Bali

Promo Liburan ke Bali

Jadwal dan Prediksi Liga Inggris 30 dan 31 Januari 2010, DUEL MAUT ARSENAL VS MU

Birmingham v Tottenham Hotspur St Andrews Stadium
Fulham v Aston Villa Craven Cottage
Hull City v Wolverhampton Wanderers Kingston Communications Stadium
Liverpool v Bolton Wanderers Anfield
West Ham United v Blackburn Rovers Upton Park
Wigan Athletic v Everton The DW Stadium
Burnley v Chelsea Turf Moor
Manchester City v Portsmouth City of Manchester Stadium
Arsenal v Manchester United Emirates Stadium

ARSENAL VS ROONEY

Performa luar biasa Wayne Rooney tak menjamin Manchester United meraih kemenangan saat bertamu ke Arsenal. Meski tipis, tuan rumah diunggulkan bisa keluar sebagai pemenang dalam laga tersebut.

Lima gol dalam dua pertadingan terakhir adalah bukti nyata akan ketajaman seorang Wayne Rooney. Sepeninggal Cristiano Ronaldo, Roo menjadi andalan baru Setan Merah untuk menjadi pengumpul gol.

Dengan kondisinya yang on fire, striker 25 tahun itu jelas akan jadi ancaman serius buat Arsenal dalam laga yang akan dilangsungkan Minggu (31/1/2010) lusa itu. Apalagi Cecs Fabregas cs tampil kurang meyakinkan di dua laga terakhirnya setelah kalah 1-3 atas Stoke City di Piala FA serta diimbangi Asto Villa tanpa gol beberapa hari lalu.

Meski begitu, Arsenal ternyata tetap lebih diunggulkan oleh beberapa rumah taruhan di Eropa, meski dengan posisi yang tipis. Demikian hasil pengamatan detiksport terhadap beberapa situs judi yang berbasis di Eropa, Jumat (29/1/2010) siang WIB.

Salah satu yang mengunggulkan kemenangan The Gunners adalah William Hill. Mereka menempatkan Arsenal dalam posisi 8/5, sementara MU ditaruh pada 17/10.

Keuntungan Arsenal bermain di kandang sendiri sepertinya juga membuat Bwin lebih mengunggulkan anak asuh Arsene Wenger itu dengan koefisien 2,40. Mereka tipis berada di atas didikan Sir Alex Ferguson yang di posisikan pada 2,75.

Rumah taruhan Eropa lainnya, Eurobet, juga punya tren yang sama: sedikit menjagokan tuan rumah dengan koefisien 2,6. Sementara MU dijagokan pada 2,65.

Tapi bukan berarti tak ada yang menjagokan 'Setan Merah'. Meski juga tipis, Ladbrokes menaruh MU di atas dengan koefisien 8/5, berbanding 11/8 yang pasang pada Arsenal.

Gol penentu kemenangan Manchester United atas Manchester City yang dibuat Wayne Rooney di masa injury time punya efek luar biasa. Gol tersebut bisa mengantar MU meraih tiga poin saat melawat ke Arsenal.

MU sempat dibuat ketar-ketir oleh City saat menjalani leg kedua babak semifinal Piala Carling karena hingga 90 menit pertandingan skor masih menunjuk skor 2-1. Namun sebuah gol Rooney di masa injury time akhirnya memastikan kemenangan 'Setan Merah' dengan agregat 4-3, dan dapat tiket ke final.

Gol yang dibuat Rooney tersebut ternyata bisa membawa efek yang sangat besar terkait jadwal pertarungan MU berikutnya menghadapi The Gunners. Darren Fletcher bahkan merasa gol itu bisa memberi timnya kemenangan dari lawatan ke Emirate Stadium.

Bukan cuma perkara kepercayaan diri yang kini dimiliki pemain MU terkait gol injury time dan kemenangan yang kemudian diraih. Soalnya gol tersebut membuat fisik anak didik Sir Alex Ferguson juga tak sampai terkuras habis, kondisi yang akan terjadi jika laga berlanjut ke perpanjangan waktu.

"Akan menjadi pertandingan besar menghadapi Arsenal, jadi apa yang dilakukan Wayne, saat dia mencetak gol penentu kemenangan di masa injury time, sangatlah baik. Memainkan perpanjangan waktu bukan persiapan yang ideal (untuk menghadapi Arsenal)," ungkap Fletcher di TimesOnline.

Terkait Rooney, gol tandukan kepalanya ke gawang City tersebut merupakan yang ke-21 dalam 29 pertandingan yang sudah dijalani musim ini. Sanjungan tinggi pun diarahkan gelandang Skotlandia itu buat rekannya.

"Dia menonjol dalam pertandingan itu (menghadapi City). Saya tahu kadang sulit buatnya, tapi Anda tak akan berharap ada orang lain di depan (selain Rooney), karena dia melakukan dua pekerjaan pemain sekaligus," pungkas Fletcher.
Saat Wayne Rooney sedang tajam-tajamnya, lini belakang Arsenal justru bolong karena ditinggal Thomas Vermaelen yang mengalami cedera. Untuk menambal bolong tersebut, Arsene Wenger 100% yakin pada Sol Campbell.

Vermaelen mengalami cedera saat Arsenal menghadapi Aston Villa dalam lanjutan Liga Inggris tengah pekan kemarin. Meski sang defender dipastikan tak mengalami patah tulang, seperti yang dikhawatirkan sebelumnya, absennya dia dalam laga sengit kontra MU jelas sangat merugikan The Gunners.

Untuk menambal posisi yang ditinggalkan bek asal Belgia itu Wenger akan menurunkan Sol Campbell.

"Sol siap, dia telah menjalani masa pemulihan dengan baik. Saya akan mempertimbangkannya, tapi dalam kondisi normal dia akan bermain jika Vermaelen tidak bisa turun," ungkap Wenger seperti diberitakan Skysports.

Campbell yang saat ini menginjak usia 35 tahun sempat dapat sorotan saat The Gunners menelan kekalahan mengejutkan atas Stoke City di Piala FA. Mantan pemain Tottenham Hotspur dan Portsmouth itu beberapa kali terlihat terlambat menutup pergerakan pemain di lini belakang The Gunners.

"Sol punya pengalaman dan dia menyukai pertandingan-pertandingan besar. Dia bisa panas saat dibutuhkan dan pengalaman akan sangat dibutuhkan dalam pertandingan seperti ini."

"Sol bisa menghadapi Rooney. Saya yakin Sol sudah bekerja sangat keras dan dia layak dapat kredit untuk itu, setiap hari dia termotivasi untuk terus mendorong dirinya sendiri dan dia cukup fit, dia terlihat fit," pungkas Wenger.

CHELSEA INGIN TERUS DI PUNCAK
Tak ada artinya performa bagus jika pada akhirnya gagal menjadi juara. Setidaknya itulah tantangan untuk Chelsea, yang kini bertekad untuk berada di puncak klasemen sampai akhir musim.

The Blues saat ini tengah memimpin perburuan gelar juara melawan dua rivalnya, Manchester United dan Arsenal. Selisih nilai yang tipis antara ketiganya membuat setiap laga menjadi berarti. Tersandung satu pertandingan saja, lawan akan siap melangkahi.

Belakangan puncak klasemen sempat bergonta-ganti pemilik, meski akhirnya Chelsea sukses mendapatkannya lagi pada akhir pekan silam. Hal ini menunjukkan bahwa tantangan meraih trofi juara kini kian terjal.

"Kami memang bermain bagus saat ini, tapi pada akhirnya yang terpenting adalah kami harus menjadi juara," ujar bek Ricardo Carvalho di ESPN Star.

"Semua orang tahu betapa pentingnya liga ini untuk kami. Kami memang ingin berada di puncak klasemen dan kami ingin tetap berada di sana sampai akhir musim," lanjut bek asal Portugal ini.

Akhir pekan ini MU dan Arsenal akan saling baku hantam, sementara Chelsea akan bertanding melawan Burnley. Hasil laga antara kedua rivalnya itu bisa jadi akan membuat posisi Chelsea di tempat teratas kian kokoh. Namun tetap ada syaratnya: Burnley wajib ditaklukkan.

"Ada pesan untuk semua tim, mereka harus mewaspadai kami. Kami memiliki banyak pemain bagus dan kami bugar. Kami ingin bermain bagus dan membawa tim ini mengangkat trofi di akir musim," tukasnya.



Jadwal liga Italia / Seri A 30 Januari 2010, Siapa bisa taklukan Inter

Bari VS Palermo
Napoli VS Genoa
Cagliari VS Fiorentina
AC Milan VS Livorno
Chievo Verona VS Bologna
AS Roma VS Siena
Sampdoria VS Atalanta
Catania VS Udinese
Parma VS Internazionale
Juventus VS Lazio

Pekan ketiga tahun 2010 menjadi sangat sensasional buat Inter Milan karena mereka sukses mempecundangi AC Milan dan mendepak Juventus. Minggu (31/1/2010) lusa Nerazzurri berpeluang menyepurnakannya saat bertamu ke Parma.

Inter sebelum pekan 21 lalu sepertinya tengah berada dalam ancaman karena poinnya yang sangat mungkin disamai Milan. Namun Nerazzurri membuktikan kalau mereka masih menjadi yang terbaik di Kota Milan setelah memenangi derby dengan skor 2-0.

Inter secara tak langsung malah mengukuhkan dirinya sebagai yang terbaik di Italia setelah mengalahkan tim papan atas lain Juventus, meski di ajang Coppa Italia. Pekan yang sensasional tersebut akan coba disempurnakan Jose Mourinho saat harus bertandang ke Parma.

Inter seharusnya tak punya masalah untuk bisa pulang membawa poin penuh mengingat lawan mereka saat ini cuma duduk di posisi 12 klasemen dengan telah menelan delapan kekalahan. Apalagi dalam lima pertemuannya terakhir 'Si Biru Hitam' selalu berhasil memetik kemenangan.

Pada pertandingan lain di San Siro, Milan akan berusaha bangkit dari dua keterpurukan yang mereka terima. Setelah dipermalukan Inter dan didepak Udinese, Rossoneri akan menjamu Livorno.

Milan, yang masih sangat yakin bisa mengejar posisi puncak, harus berhati-hati dengan laga ini. Kembali kalah jelas akan sangat membahayakan posisi mereka, bukan hanya makin tertinggal atas Inter namun juga dikejar AS Roma yang kini cuma terpaut dua angka di bawahnya.

"Belum ada yang hilang karena masih ada banyak pertandingan tersisa. Kami masih yakin bisa memenangi Scudetto. Kami hanya harus melupakan kekalahan-kekalahan itu dan fokus untuk kembali menang di hari minggu," ungkap David Beckham optimistis di Independent.

Roma sendiri sepertinya akan melanjutkan catatan bagus mereka yang belum terkalahkan sejak 28 Oktober lalu. Akhir pekan ini Francesco Totti cs akan menjamu klub penghuni dasar klasemen, Siena. Jika tiga poin berhasil diraih dan pada pertandingan lain Milan kalah, Il Lupi bisa naik ke posisi dua klasemen.

Sementara Juventus yang tengah dalam periode sangat mengkhawatirkan, menelan empat kekalahan beruntun di semua kompetisi, akan menjamu Lazio. Meski bertanding di kandang, Juventini layak khawatir karena performa Bianconeri yang masih jauh dari baik. Apalagi mereka kini tengah guncang terkait santernya isu pergantian pelatih.

MUTU DOPING LAGI ?
Adrian Mutu mendapatkan hukuman sementara karena gagal tes doping. Striker Fiorentina ini juga gagal lolos dalam tes doping kedua yang dilakukan usai Coppa Italia.

Komisi Olimpiade Italia (CONI) menyatakan bahwa Mutu gagal dari tes doping setelah laga antara Fiorentina melawan Bari pada 10 Januari silam. Mereka menemukan adanya kandungan Sibutramina.

Itu merupakan zat ilegal yang berguna untuk meng-counter rasa lapar. Kabarnya Mutu juga gagal lolos tes doping kedua pada 20 Januari saat pertandingan Coppa Italia melawan Lazio, dimana dia mencetak dua gol.

CONI akhirnya memberikan hukuman sementara kepada striker Rumania atas kegagalan tes doping tersebut. Meski demikian Mutu terancam hukuman empat bulan hingga delapan tahun jika telah dinyatakan bersalah.

"Setelah mendapatkan permintaan dari bagian penuntut anti doping untuk menghukum atlet Adrian Mutu, maka pengadilan anti doping menghukum atlet," kata pihak CONI dalam statement seperti dilansir Reuters.

Sementara dari Rumania, ibunda Adrian Mutu, Rodica Mutu mengatakan bahwa anaknya tak sengaja mengkonsumsi obat doping. Rodica mengakui bahwa Mutu telah mengkonsumsi obat diet.

Ibunya mengungkapkan bahwa dia telah membawa obat itu saat mengunjungi Mutu di Italia dan meninggalkannya di sana. "Mungkin dia mengeluarkannya karena ingin tahu, berat badan saya memang turun," ungkap Rodica seperti dilansir AFP.

"Namun keterangan di kotak mengatakan bahwa produk tersebut bahan yang alami dan tidak mengandung bahan bahan yang dilarang," kata Ibunda Mutu itu.

JUVE PILIH ZAC
Juventus akhirnya memilih Alberto Zaccheroni sebagai pelatihnya untuk menggantikan Ciro Ferrara yang dipecat. Dikenal sebagai master taktik 3-4-3, bagaimana wajah Juve nanti?

Zaccheroni dikontrak Juventus selama empat bulan ke depan, alias sampai akhir musim ini. Zac dipilih setelah Juve memberhentikan Ferrara yang gagal mengangkat prestasi 'Si Nyonya Tua'.

Juve memilih Zaccheroni sebenarnya lebih sebagai alternatif, atau bahkan karena kepepet. Pasalnya, Guus Hiddink dan Rafa Benitez yang didekati sebelumnya menolak tawaran itu.

Tapi Zaccheroni bukan pelatih sembarangan. Satu gelar scudetto kala menangani AC Milan jadi bukti tangan dinginnya. Selain itu, ia juga pernah mengantar Udinese finis di posisi tiga Seri A musim 1997-98.

Pencapaiannya bersama Udinese itulah yang menarik hati Milan kala itu. Selain dua klub tersebut, allenatore berusia 56 tahun itu juga pernah membesut Lazio dan Inter Milan.

Zaccheroni terkenal dengan taktik 3-4-3-nya. Karenanya, saat ia ditunjuk Juve menggantikan Ferrara, segera saja pertanyaan tentang seperti apa nantinya wajah Juve mengemuka karena selama ini Juve akrab dengan taktik 4-4-2 dan variasinya.

Melihat materi Juve saat ini, nyaris pasti akan terjadi penyesuaian drastis di sana-sini. Akan ada pemain yang posisinya diubah atau malah Zaccheroni yang dipaksa untuk merevisi taktiknya.

Berikut ini adalah data dan fakta Alberto Zaccheroni

-Lahir pada 1 April 1953 di Meldola, Emilia-Romagna, Italia.

-Tidak banyak yang bisa diketahui dari karir Zaccheroni sebagai pemain, karena cedera memaksanya pensiun dini. Ia memulai karir kepelatihan di usia 30 tahun, dengan menangani Cesenatico.

-Mengarsiteki sejumlah tim kecil dan menengah, di antaranya Venezia (1990-1993) dan Bologna (1993-1994).

-Nama Zaccheroni naik daun ketika ia membesut Udinese. Mulai menangani Zebrette sejak 1995, puncak karirnya di sana adalah membawa Udinese finis posisi tiga di musim 1997-98 dan Udinese lolos ke Piala UEFA.

-Keberhasilan Zac membesut tim semenjana seperti Udinese menarik hati AC Milan yang lantas mengontraknya tahun 1998. Di musim pertamanya menangani Rossoneri, Zac menghadiahkan scudetto.

-Scudetto jadi sukses tunggal Zac di Milan, yang kemudian memecatnya di tahun 2001 untuk kemudian digantikan Cesare Maldini.

-Tak lama menganggur, Zac digaet Lazio. Bertahan hingga 2002, beberapa hal yang diingat dari kiprah Zac di sana adalah ketika ia menempatkan Stefano Fiore dan Gaizka Mendieta di luar posisi aslinya.

-Dipercaya menangani Inter Milan tahun 2003. Juga kurang sukses, Zaccheroni diberhentikan tahun 2004. Dua tahun kemudian, ia menjadi pelatih Torino. Dipecat sebelum semusim.

-29 Januari 2010, menjadi pelatih Juventus setelah La Vecchia Signora memecat Ciro Ferrara.

Hasil Liga Inggris 27 dan 28 Januari 2010- Chelsea ke puncak lagi, arsenal Melorot

Hasil Liga Inggris 27 dan 28 Januari 2010
Arsenal vs Aston villa 0-0
Chelsea vs Birmingham 3-0

Hasil Piala Carling
Mu vs Manchester City 3-1, MU ke final

CHELSEA BERJAYA
Setelah satu minggu dilengserkan rivalnya dari puncak klasemen sementara, Chelsea kembali menduduki posisi tersebut setelah mengalahkan Birmingham 3-0 di Stamford Bridge, Kamis (28/1/2010) dinihari WIB.

Frank Lampard menjadi bintang kemenangan Chelsea tersebut berkat dua golnya. Sedangkan satu gol lainnya dicetak Florent Malouda.

Dengan koleksi 51 poin The Blues kembali memimpin kompetisi karena unggul satu angka dari Manchester United dan dua poin dari Arsenal. Chelsea bahkan memiliki sisa pertandingan lebih banyak dibanding dua rivalnya itu.

Minggu lalu, untuk kali pertama dalam tiga bulan, tim asuhan Carlo Ancelotti itu tergusur dari tempatnya di posisi teratas klasemen. Ketika itu mereka didongkel Arsenal sebelum MU menggeser The Gunners tiga hari kemudian.

Menghadapi Birmingham yang tak terkalahkan dalam 14 laga terakhirnya, Chelsea sudah menggelorakan suporternya ketika di menit kelima Malouda membuka skor. Dari jarak dekat winger Prancis itu menuntaskan pekerjaan brilian Joe Cole yang menyerang dari sayap kanan.

Tuan rumah pun mendominasi pertandingan dan terus memberi tekanan pada pertahanan lawan. Hasilnya, di menit 32 Lampard menggandakan keunggulan timnya. Memperoleh ruang tembak cukup besar di depan kotak penalti, gelandang internasional Inggris itu mencocor jala Joe Hart dengan tendangan kaki kanannya.

Birmingham, yang telah melampaui rekor Nottingham Forest ketika tak terkalahkan dalam 13 pertandingan berturut-turut sebagai tim promosi Premiership di musim 1994/1995, tidak banyak berbuat dalam laga ini. Tercatat hanya dua kali mereka melakukan shot on goal, dan itu pun tidak sampai memberi skor buat mereka.

Dan Chelsea pun memantapkan kemenangannya menjadi 3-0 lagi-lagi melalui gol Lampard. Menerima umpan Malouda, ia membuat Hart kembali memungut bola dari gawangnya semenit sebelum pertandingan selesai.

Kemenangan dan sukses ini masih diikuti kabar gembira yang lain buat pendukung Chelsea. Pasalnya, striker Didier Drogba sudah akan kembali bergabung ke London setelah merampungkan tugasnya bersama timnas Pantai Gading di Piala Afrika.Yang menarik, Chelsea mencetak 17 gol dalam empat pertandingan tanpa Drogba.

Susunan pemain:
Chelsea: Petr Cech, John Terry, Ricardo Carvalho, Ashley Cole, Branislav Ivanovic, Deco, Frank Lampard, Michael Ballack, Florent Malouda, Nicolas Anelka (Daniel Sturridge 88), Joe Cole (Yuri Zhirkov 81)

Birmingham: Joe Hart, Scott Dann, Roger Johnson, Liam Ridgewell, Stephen Carr, Barry Ferguson, Lee Bowyer, James McFadden (Michel 72), Sebastian Larsson, Cameron Jerome (Keith Fahey 56), Cristian Benitez
Arsenal gagal meraih poin penuh dalam lawatannya ke markas Aston Villa. Hasil imbang tanpa gol membuat tim besutan Arsene Wenger melorot ke peringkat ketiga.

Laga Villa kontra Arsenal digelar di Villa Park, Kamis (28/1/2010) dinihari WIB. Partai tersebut berkesudahan dengan skor 0-0.

Tambahan satu poin membuat Arsenal melorot ke peringkat ketiga klasemen sementara.

Dengan poin 49, Cesc Fabregas dkk. terpaut satu angka dari peringkat kedua Manchester United dan dua poin dari pemuncak klasemen Chelsea.

Jalannya Pertandingan

Tiga menit setelah laga dibuka, Villa melancarkan tekanan. Sepakan datar Gabriel Agbonlahor dari kotak penalti, memaksa Manuel Almunia beraksi menyelamatkan gawangnya.

Lima menit berselang, giliran kesempatan dimiliki Arsenal. Sepakan keras Denilson dari luar kotak penalti, masih bisa ditepis oleh Brad Friedel.

Memasuki menit ke-13, tuan rumah kembali menghadirkan serbuan. Tendangan bebas Ashley Young masih melenceng tipis di samping gawang Almunia.

Sepuluh menit berselang, Cesc Fabregas melepas tembakan dari posisi menyamping dari gawang. Namun sepakannya masih membentur bek Aston Villa.

Menit ke-32, Stewart Downing membuang peluang untuk membawa Villa unggul. Berawal dari kesuksesan Ashley Young melewati Gael Clichy di sisi kiri pertahanan tim tamu, Young kemudian mengirim umpan silang ke dalam kotak penalti. Bola selanjutnya disambut oleh Downing namun eksekusinya melambung.

Semenit menuju jeda, peluang emas dimiliki Arsenal. Setelah melewati kawalan pemain-pemain Villa, Fabregas melepas tembakan mendatar. Friedel sudah gagal menjangkau bola. Namun tiang gawang mementahkan kans tersebut. Thomas Rosicky yang menerima bola pantul, tembakannya masih tidak menemui sasaran.

Dua menit selepas jeda, Arsenal punya peluang. Berawal dari sapuan tak sempurna yang dilakukan oleh pemain Villa untuk umpan silang Gael Clichy, bola justru mengarah ke Fabregas. Namun Cesc gagal memanfaatkan kondisi itu.

Villa hanya perlu semenit untuk merespon. Umpan silang yang dilepaskan oleh Agbonlahor disambut dengan sundulan Downing, namun bola masih menyamping tipis di kanan gawang Arsenal.

Satu jam laga berjalan, kedua tim silih berganti menyerang hanya dalam waktu kurang dari satu menit. Villa memiliki peluang lewat tandukan Ashley Young yang bisa ditangkap Almunia.

Selanjutnya giliran Arsenal yang menyerang. Arshavin melakukan solo run hingga menembus kotak penalti lawan dan melepaskan eksekusi. Bola bisa dihalau Friedel.

Si kulit bundar lalu jatuh ke arah Fabregas. Kemudian pemain bernomor punggung empat ini memberikan ke Rosicky. Nama terakhir kemudian melepas tembakan namun masih membentur mistar gawang.

Tujuh menit menjelang bubaran, barisan belakang Villa berhasil menyelamatkan gawangnya dari kebobolan, setelah menghalau tendangan Samir Nasri.

Arsenal kembali memiliki peluang lewat Andrey Arshavin di masa injury time. Meski mendapat kawalan ketat, pemain bernomor punggung 23 itu berhasil melepas tembakan datar. Namun upayanya bisa ditangkap oleh Friedel.

Skor 0-0 bertahan hingga laga ditutup.

Susunan Pemain

Aston Villa: Friedel; Cuellar, Dunne, Collins, L. Young, Petrov, Milner, Downing, A. Young, Heskey (Delph 77'), Agbonlahor

Arsenal: Almunia; Vermaelen (Campbell 34'), Gallas, Clichy, Sagna, Denilson, Ramsey, Fabregas, Rosicky (Nasri 79'), Arshavin, Eduardo (Bendtner 62'



MU KE FINAL CARLING
Manchester United maju ke partai puncak Piala Carling setelah menjinakkan Manchester City di leg kedua semifinal yang berakhir 3-1. 'Setan Merah' lolos dengan agregat 4-3.

MU baru bisa menjebol gawang City pada babak kedua. Gol pertama 'Setan Merah' di Old Trafford, Kamis (28/1/2010) dinihari WIB, dicetak oleh Paul Scholes pada menit 52, sebelum kemudian Michael Carrick menggandakan di menit ke-52.

Carlos Tevez, yang bikin dua gol dalam kemenangan 2-1 untuk City di leg pertama, sempat meniupkan asa untuk timnya lewat gol pada menit 76 yang bikin agregat jadi sama kuat 3-3. Namun, Wayne Rooney akhirnya memastikan tiket final untuk MU lewat golnya pada menit-menit akhir.

Di partai puncak, MU sudah dinanti Aston Villa yang telah lolos terlebih dulu. Final akan dihelat di Wembley pada 28 Februari 2010 mendatang.

Jalannya Pertandingan

Carlos Tevez mulai menebar ancaman ke gawang MU pada menit 23. Dia berusaha merangsek menembus pertahanan MU dengan kawalan ketat dari Jonny Evans dan Rio Ferdinand yang akhirnya mampu meredam Tevez yang terjatuh.

Enam menit kemudian, Craig Bellamy meneruskan operan Javier Garrido dengan umpan silang ke arah tiang jauh. Di sana Tevez menyambut dengan tandukan yang masih bisa ditepis kiper Edwin van der Sar.

MU membalas pada menit 32. Michael Carrick mengirimkan bola ke arah Ryan Giggs yang kemudian mendapat peluang meski Shay Given masih berhasil mengandaskannya.

Tekanan masih dilancarkan MU semenit berselang. Carrick kali ini mengirim bola Wayne Rooney yang membentur tembok pemain City. Upaya kedua dari kombinasi yang sama kemudian juga masih bisa dihentikan Given.

Dua menit memasuki babak kedua, Micah Richards melakukan overlap dari sisi kanan. Tak ada rekan yang bisa membantu, dia melepaskan sepakan kaki keras kaki kiri meski masih ada Van der Sar untuk menahan.

MU akhirnya memimpin pada menit 52. Setelah bola berpindah-pindah kaki dan sempat dihalau Given, si kulit bundar akhirnya dikuasai Paul Scholes yang lantas melepas tendangan menyusur tanah. Tampak sedikit membentur pemain lain, bola tak terhenti untuk bersarang dalam gawang City.

Peluang emas untuk MU hadir lagi di menit ke-61. Sebuah umpan panjang bisa diterima Nani dengan baik dan kemudian diteruskan ke arah Rooney. Kans untuk bikin gol buat Rooney sangat terbuka meski Dedryck Boyata berhasil menekel bola untuk menghasilkan sepak pojok belaka.

Enam menit kemudian, City memeragakan kerjasama tim apik. Bola berpindah dari Tevez ke Gareth Barry lantas ke Craig Bellamy yang menanduk bola untuk diteruskan dengan tendangan Richards. Namun, bola membentur tembok MU dan hanya berbuah sepakan pojok.

MU tampaknya sudah benar-benar mengunci tiket ke final setelah bikin gol kedua pada menit 71. Lemparan ke dalam diambil pendek untuk diterima Nani dan kemudian dioper ke arah Darren Fletcher. Bola lantas bisa dikuasai Carrick yang dengan tenang mengecoh Given untuk bikin skor 2-0.

City belum mau menyerah begitu saja. Hanya lima menit usai MU bikin gol kedua, City memperkecil ketinggalan lewat Tevez. Umpan silang dari Bellamy dimanfaatkan dengan apik oleh Tevez yang lolos dari kawalan Ferdinand. Agregat kini sama kuat 3-3.

Saat pertandingan tampak akan memasuki babak tambahan, MU menggebrak. Dari sepak pojok yang diambil Giggs, bola dioper pendek ke arah Antonio Valencia yang dihadang Tevez. Bola kembali ke Giggs yang lantas melepaskan umpan silang yang langsung disambut tandukan Rooney.


Susunan Pemain:

Manchester United: Edwin van der Sar; Rio Ferdinand, Patrice Evra, Rafael (Wes Brown '74), Jonathan Evans, Michael Carrick, Ryan Giggs, Paul Scholes, Darren Fletcher, Nani (Antonio Valencia '90), Wayne Rooney.

Manchester City: Shay Given; Vincent Kompany, Javier Garrido (Stephen Ireland '64), Micah Richards, Pablo Zabaleta, Dedryck Boyata, Shaun Wright-Phillips (Emmanuel Adebayor '72), Gareth Barry, Nigel De Jong, Craig Bellamy, Carlos Tevez.

Mau Liburan ke Bali ? Paket Liburan ke Bali