Paket Liburan Bali

Sewa Mobil -Driver -Tour di Bali

Promo Liburan ke Bali

Hasil Liga Inggris 6 dan 7 Februari 2010 - Liverpool Menang Derby

Hasil liga inggris update
CHELSEA 2 - ARSENAL 0
(drogba)

Sabtu, 06/02/2010
Britannia Stadium
Stoke 3 - 0 Blackburn Rovers
Matthew Etherington (67)
Mamady Sidibe (45)
Danny Higginbotham (8)

KC Stadium
Hull 2 - 1 Manchester City
Jozy Altidore (31) Emmanuel Adebayor (59)
George Boateng (54)

Turf Moor
Burnley 2 - 1 West Ham United
David Nugent (14) Araujo Ilan (81)
Daniel Fox (55)

Stadium of Light
Sunderland 1 - 1 Wigan Athletic
Kenwyne Jones (64) Mohamed Diame (20)

Reebok Stadium
Bolton Wanderers 0 - 0 Fulham

Old Trafford
Manchester United 5 - 0 Portsmouth
Wayne Rooney (40)
Dimitar Berbatov (62)
Anthony Vanden Borre (bd) (45)
Richard Hughes (bd) (59)
Marc Wilson (bd) (69)

Anfield
Liverpool 1 - 0 Everton
Dirk Kuyt (55)

CHELSEA KEMBALI KE PUNCAK
Tuan rumah Chelsea untuk sementara memimpin 2-0 dalam pertandingan melawan Arsenal di Stamford Bridge, Minggu (7/2/2010). Didier Drogba memborong kedua gol tersebut.

Chelsea membuka skor saat pertandingan berusia tujuh menit. Sepak pojok Florent Malouda terlebih dulu disundul John Terry. Bola bergerak mendekati tiang jauh Arsenal, di mana Drogba berdiri tak terkawal. Dengan sekali sentuhan striker Pantai Gading itu mencocor gawang Manuel Almunia.

Gol kedua lahir di menit 23 dari serangan balik yang cepat yang dilakukan Frank Lampard. Tiga pemain Arsenal terfokus pada pergerakan Nicolas Anelka, dan Lampard mengumpan bola kepada Drogba.

Melakukan peneterasi ke kotak penalti, Drogba menggocek Gael Clichy dan Thomas Vermaelen sebelum melepaskan tembakan kaki kiri yang tak mampu dihentikan Almunia. Skor 2-0 untuk tuan rumah.

Arsenal sebenarnya lebih sering memainkan bola di wilayah permainan Chelsea. Namun peluang-peluang yang mereka miliki tidak sampai membahayakan gawang Petr Cech. Peluang terbaik mereka hanya satu, yaitu ketika tendangan voli Andrey Arshavin dapat diblok oleh Cech.

Saat berita ini diturunkan pertandingan sedang memasuki masa turun minum.

Susunan pemain

Chelsea: Cech, Ivanovic, Cole, Terry, Carvalho, Mikel, Ballack, Malouda, Lampard, Drogba, Anelka

Arsenal: Almunia, Clichy, Sagna, Gallas, Vermaelen, Song, Fabregas, Diaby, Nasri, Arshavin, Walcott

LIVERPOOL MENANG DERBY
Liverpool keluar sebagai pemenang setelah melakoni derby Merseyside yang panas melawan Everton. Adalah gol sundulan Dirk Kuyt yang membawa The Reds menang 1-0.

Gol Kuyt di menit 54 menjadi satu-satunya gol yang tercipta dalam laga keras penuh aroma gengsi dua rival sekota yang berlangsung di Stadion Anfield, Sabtu (6/2/2010), itu.

Kemenangan sukses dipetik Liverpool meski mereka harus bermain dengan 10 orang pemain dalam waktu sejam terakhir. Sotirios Kyrgiakos menjadi pesakitan setelah diusir wasit di menit 33.

Everton sendiri akhirnya juga menyudahi pertandingan dengan 10 pemain karena Steven Pienaar mendapatkan kartu kuning kedua kala laga memasuki menit kelima injury time.

Tiga angka yang diraup Liverpool membuat pasukan Rafa Benitez itu merangkak naik ke peringkat empat klasemen sementara Premiership dengan nilai 44. Posisi itu bisa direbut kembali oleh Tottenham Hotspur yang akan bertemu Aston Villa malam ini.

Jalannya pertandingan
Sejak awal, pertandingan ini berlangsung keras. Liverpool memetik peluang dini di menit keempat ketika Steven Gerrard melepaskan tendangan ke arah gawang Everton tapi masih bisa ditepis kiper Tim Howard.

Everton nyaris mencetak gol lebih dahulu di menit ke-22. Tendangan deras bek kiri Everton Leighton Baines memaksa kiper Liverpool Pepe Reina menepis bola ke luar lapangan.

Reina tampil sigap dan taktis mengamankan daerahnya. Di menit 32, umpan terobosan Leon Osman kepada Louis Saha berhasil dipotong Reina yang keluar dari sarangnya.

Semenit berselang, bencana menghampiri Liverpool. Kyrgiakos yang melakukan tekel dua kaki kepada Marouane Fellaini dikaru merah wasit. Sedangkan Fellaini yang terlihat menginjak Kygiakos bebas hukuman.

Kans terbaik di babak pertama lahir di menit 44, kali ini untuk Liverpool. Sebuah tendangan bebas Gerrard sedikit di luar kotak penalti menerjang mistar Howard meski sang kiper sudah mati langkah.

Di menit injury time, giliran Everton yang menyia-nyiakan peluang. Sundulan Tim Cahill dari jarak tiga meter, dan dalam situasi tak terjaga, masih melayang tipis di atas mistar Liverpool.

Kebuntuan akhirnya pecah di babak kedua, tepatnya di menit 54. Menyambut umpan tendangan sudut, Kuyt yang dikawal Phil Nevill berhasil menyundul bola masuk gawang Everton, 1-0 buat tuan rumah.

Setelah gol itu, Everton mencoba bermain lebih ofensif dan keluar menyerang. Tapi permainan solid 10 punggawa Liverpool juga tak kalah apik sehingga masih bisa mengimbangi lawan.

Tak banyak peluang tercipta, meski nuansa keras masih terasa di laga ini. Di menit 83, wasit harus memisahkan para pemain ketika terjadi keributan kecil setelah Steven Pienaar bertabrakan dengan Gerrard.

Upaya Everton menyamakan skor terus saja kandas, termasuk sebuah tendangan Ayegbeni Yakubu yang susah payah ditepis Reina sembari terbang saat laga tinggal berusia dua menit.

Liverpool akhirnya tak jadi satu-satunya tim yang kehilangan pemain. Di menit kelima injury time, Pienaar dihadiahi kartu kuning kedua karena melanggar Gerrard sehingga harus diusir juga.

Skor 1-0 buat kemenangan Liverpool pun akhirnya bertahan sampai wasit Martin Atkinson meniup peluit panjang tanda usainya pertandingan.


Susunan pemain
Liverpool: Reina, Carragher, Kyrgiakos, Agger, Insua, Mascherano, Lucas, Kuyt, Gerrard, Maxi, Ngog.

Everton: Howard, Neville, Distin, Heitinga, Baines, Fellaini (Arteta 41), Donovan, Osman, Cahill, Pienaar, Saha


MU KE PUNCAK (SEMENTARA)
Manchester United berhasil merebut puncak klasemen Liga Inggris dari tangan Chelsea. Situasi itu terjadi setelah 'Setan Merah' sukses membantai Portsmouth 5-0 yang diwarnai oleh tiga gol bunuh diri.

Dengan hasil ini MU berhasil mengkudeta Chelsea yang sebelumnya menduduki puncak klasemen. The Red Devils kini unggul satu poin dari 'Si Biru'. Namun Chelsea yang baru akan melakoni laga melawan Arsenal di Minggu malam dapat kembali menjadi pemuncak.

Sedangkan bagi Portsmouth, tanpa tambahan angka membuat mereka semakin dalam berada di dasar klasemen. Pompey kini tertinggal enam angka dari Wolverhamton Wandererers yang tepat di atasnya dan tujuh poin dari Bolton Wanderers yang berada di zona aman terakhir.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Old Trafford, Sabtu (6/2/2010) tersebut, dilangsungkan mengheningkan cipta sejenak untuk mengenang 52 tahun tragedi Munich. MU 'cukup beruntung' karena dibantu oleh tiga gol bunuh diri Portsmouth yang dilakukan oleh Anthony Vanden Borre, Marc Wilson dan Richard Hughes di samping gol dari Wayne Rooney dan Dimitar Berbatov.

Jalannya pertandingan

Tampil di depan pendukungnya sendiri, MU langsung menekan sejak awal. Dimitar Berbatov mendapat peluang matang dari umpan silan Rooney di menit 10, namun penyelesaian akhirnya masih melenceng.

Dua menit kemudian, giliran Johny Evans yang membuat pendukung tim tamu berdebar-debar. Sundulannya dari umpan Gary Neville melenceng tipis dari gawang James.

Portsmouth yang melancarkan serangan seporadis sempat mendapat peluang di menit 13 di mana Nadird Belhadj yang lepas dari kawalan dan tinggal berhadapan dengan kiper Edwin van der Sar, harus kecewa karena penjaga gawang asal Belanda itu dengan sigap membuang bola di depan kotak penalti.

Di menit 34, tim tamu nyaris dapat membuka keunggulan setelah tendangan Belhadj dari sudut yang cukup potensial, masih dapat diselamatkan Evans yang memiliki inisiatif untuk berlari menjaga tiang jauh.

Satu menit kemudian, Berbatov membuang peluang emas yang sudah di dapatnya begitu saja. Umpan Neville dari sisi kanan gagal diubahnya menjadi gol dan hanya melenceng tipis.

Setelah berulangkali buntu dalam melancarkan serangan, Manchester United berhasil unggul 2-0 di lima menit jelang turun minum. Gol dicetak oleh Wayne Rooney dan bunuh diri Anthony Vanden Borre.

Gol Rooney di menit 40 berawal dari umpan silang Darren Fletcher di sisi kanan yang mengarah kepada kerumunan pemain di depan gawang Portsmouth. Rooney berhasil memanfaatkan situasi tersebut dengan melepaskan tandukan yang gagal dijangkau kiper David James.

MU lantas tetap menjaga volume serangan menjelang babak pertama berakhir. Portsmouth mendapat petaka di menit 45 setelah Vanden Borre memasukkan bola ke gawangnya sendiri.

Insiden itu berawal dari pergerakan inividu Nani di sisi kiri. Pemain asal Portugal itu tampak akan melepaskan umpan tarik dengan kaki kirinya, namun bola membentur kaki Vanden Borre dan berbelok ke gawang, sedangkan James yang kaget gagal mengantisipasi hal tersebut.

Unggul 2-0 di babak pertama tak membuat Manchester United mengendorkan serangan. 'Setan Merah' berhasil mencetak dua gol dalam kurun waktu tiga menit oleh Michael Carrick dan Dimiar Berbatov.

Michael Carrick berhasil menggetarkan jala gawang James di menit 59. Gol itu berawal dari kemelut di depan kotak penalti Portsmouth dan bola mengarah kepada Carrick yang ada di belakang.

Gelandang asal Inggris ini melepastan tendangan kaki kiri yang cukup keras dan sempat membentur pemain belakang Hughes dan menaikkan arah bola. James pun tak kuasa mengantispasi hal itu. Ofisial pertandingan rupanya mencatat hal itu sebagai gol bunuh diri dari Hughes.

MU berhasil mencetak golnya yang kelima di menit 69. Umpan silan Patrice Evra diarahkan kepada Nani yang gagal menjangkau bola. Wilson yang mendapatkan bola deras malah tanpa sengaja memasukkanya ke gawang sendiri.

Susunan pemain

MU: Van der Sar, Neville, Brown, Jonathan Evans, Evra, Valencia, Carrick, Fletcher (Gibson '66), Nani, Berbatov (Owen '67), Rooney (Diouf '66)

Portsmouth: James, Vanden Borre (Boateng '59), Rocha, Wilson, Ben-Haim, Webber, Hughes, Mullins, O'Hara (Yebda '75), Belhadj, Piquionne (Quincy '67)

CITY KALAHHH

Ambisi Manchester City untuk mendekatkan diri ke empat besar menemui kegagalan. Hal ini terjadi setelah dalam laga kontra Hull City, Sabtu (6/2/2010) malam WIB, The Citizens takluk 1-2.

Jozy Altidore membawa Hull unggul di babak pertama. Sebelum George Boateng mencetak gol kedua tuan rumah di babak kedua. Gol penghibur City dicetak oleh Emmanuel Adebayor.

Dengan hasil ini, tim asuhan Roberto Mancini itu tetap tertambat di posisi ke-6 klasemen dengan 41 poin dari 23 laga, selisih tiga poin dari Liverpool yang menempati posisi ke-4, namun mempunyai dua pertandingan lebih banyak.

Dan bagi The Tigers, julukan Hull, raihan tiga poin itu membawa mereka naik ke posisi ke-14 dengan 24 poin dari 25 laganya.

Sejak peluit pertama laga di KC Stadium dibunyikan, kedua tim saling melancarkan serangan dengan Hull sedikit mendominasi. Namun tak banyak peluang yang dihadirkan hingga pertandingan memasuki marka 20 menit,

Kesempatan pertama didapat tuan rumah pada menit ke-24 ketika George Boateng melepaskan sepakan keras di dalam kotak penalti namun masih melayang di atas mistar Shay Given.

Tujuh menit kemudian Given tak bisa lagi menghindarkan gawangnya dari kebobolan. Diawali bola Boateng kepada Jan Vennegoor of Hesselink di kotak penalti. Sambil membelakangi gawang ia mengumpan pada Altidore di dekatnya dan kemudian dengan dingin menempatkan bola di pojok kanan jala City.

Pada menit ke-55, Hull menggandakan keunggulan jadi 2-0. Sepak pojok yang mengarah ke kotak penalti berhasil dihalau keluar oleh seorang bek City. Namun, bola yang belum menyentuh tanah langsung dihajar Boateng dengan kaki kirinya yang bikin bola melaju deras ke pojok kiri jala Given.

City bisa memperkecil ketertinggalannya empat menit sesudahnya dari situasi corner yang diambil Adam Johnson. Usainya terjadi kemelut di depan gawang Hull dan bola liar pun langsung disontek Adebayor untuk menjebol gawang Boaz Myhill.

Tim tamu yang tersentak oleh gol tersebut pun main bernafsu untuk menyamakan gol. Berkali-kali serangan yang digalang Carlos Tevez dkk membombardir gawang Hull namun kesigapan Myhill di bawah mistar menggagalkanny.

Termasuk saat Tevez yang berdiri di muka gawang pada menit ke-89 dan melepaskan sebuah sepakan terukur namun Myhill dengan dingin menangkap bola tersebut. Dan hingga usainya laga kedudukan 2-1 pun tetap bertahan.

Susunan pemain

Hull : Myhill, McShane, Gardner, Mouyokolo, Dawson, Fagan, Boateng, Cairney, Hunt, Altidore (Zaki 66'), Vennegoor of Hesselink (Kilbane 83')

Man City: Given, Zabaleta, Toure, Boyata, Bridge, Ireland (Johnson 56'), De Jong, Barry, Bellamy (Vieira 60'), Tevez, Adebayor.

Jadwal dan prediksi Liga Inggris 6 dan 7 Februari 2010- CHELSEA VS ARSENAL

ADA DUEL MAUT CHELSEA VS ARSENAL DAN DERBY LIVERPOOL MINGGU INI

1 Minggu, 07/02/2010 Stamford Bridge Chelsea vs Arsenal - - -

2 Minggu, 07/02/2010 St Andrew's Birmingham vs Wolverhampton - - -
3 Sabtu, 06/02/2010 White Hart Lane Tottenham vs Aston Villa - - -
4 Sabtu, 06/02/2010 Reebok Stadium Bolton vs Fulham - - -
5 Sabtu, 06/02/2010 Old Trafford Man Utd vs Portsmouth - - -
6 Sabtu, 06/02/2010 Britannia Stadium Stoke vs Blackburn - - -
7 Sabtu, 06/02/2010 Britannia Stadium Stoke vs Blackburn - - -
8 Sabtu, 06/02/2010 Turf Moor Burnley vs West Ham - - -
9 Sabtu, 06/02/2010 Stadium of Light Sunderland vs Wigan - - -
10 Sabtu, 06/02/2010 Anfield Liverpool vs Everton - - -

DUEL MAUT ARSENAL VS CHELSEA
Arsenal menjadi tim terakhir yang bisa memetik kemenangan di Stamford Bridge. Tapi karena sudah 35 pertandingan kandang tak pernah kalah, Chelsea punya harapan besar untuk menang akhir pekan ini.

Tanggal 30 November 2008 adalah kali terakhir Chelsea menelan kekalahan di kandang sendiri. Menjamu Arsenal di ajang Liga Inggris, The Blues bertekuk lutut dengan skor tipis 1-2.

Tapi setelah itu John Terry dkk tak pernah lagi menelan malu di depan pendukungnya sendiri. Rentetan laga tak terkalahkan 'Si Biru' kini sudah berjumlah 35.

Angka tersebut berpeluang besar dipertahankan di pekan 25 Liga Inggris, Minggu (7/2/2010) lusa. Tanpa bermaksud memandang remeh Arsenal yang datang berkunjung, tapi performa tak meyakinkan anak didik Arsene Wenger makin menguatkan prediksi angka maksimal tuan rumah.

Faktanya, Arsenal bahkan cuma bisa menang dua kali dari 15 pertandingan kompetitif terakhir di semua ajang kontra Chelsea. Keberadaan Didier Drogba dan Nicolas Anelka juga menjadi momok lain yang harus diwaspadai tim tamu terkait rekor bagus mereka ke gawang The Gunners.

Berikut data dan fakta Chelsea vs Arsenal, seperti dikutip dari Eurosport.

* Arsenal adalah tim terakhir yang bisa mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge di semua kompetisi. Tapi setelah itu The Blues tak terkalahkan di 35 pertandingan kandang.

* Sejak era Premier League, Arsenal adalah tim yang paling banyak meraih kemenangan di kandang Chelsea (6 kemenangan).

* Empat pertandingan terakhir Chelsea dan Arsenal (siapapun yang menjadi tuan rumah) di semua kompetisi berakhir dengan kemenangan tim tamu.

* The Gunners cuma bisa menang dua kali dari 15 pertandingan kompetitif terakhir menghadapi Chelsea.

* Arsenal belum pernah mendapat kartu merah di semua kompetisi sejak 8 Februari 2009, hampir setahun lalu.

* Arsenal menjadi satu-satunya tim yang tidak mencetak penalti di musim 2009-2010 ini.

* Ada 18 gol yang dibuat The Gunners dari luar kotak penalti di sepanjang musim ini, paling banyak di banding tim lain dan lebih banyak 13 dibanding yang mereka hasilkan di sepanjang 2009.

* Didier Droga mencetak 10 gol dari sembilan penampilan terakhirnya menghadapi Arsenal di semua kompetisi.

* Nicolas Anelka mencetak tujuh gol dari 10 kesempatan dirinya dimainkan sebagai starter saat menghadapi Arsenal di semua kompetisi.


DERBY MERSEYSIDE
LIVERPOOL VS EVERTON
ika berhasil memetik poin maksimal, Liverpool bisa kembali ke persaingan empat besar Premier League. Tapi kans tersebut tak mau diusung oleh The Reds karena yang mereka mau cuma memenangi Derby Merseyside.

Dengan cuma terpaut satu angka dari Tottenham Hotspur di posisi empat, Liverpool punya peluang untuk kembali masuk zona Liga Champions. Kondisi tersebut bisa terjadi anda mereka menang atas Everton dan pada laga lain Spurs tak mampu dapat hasil maksimal saat menjamu Aston Villa.

Jika skenario itu terjadi, maka untuk kali pertama sejak Oktober 2009 anak didik Rafael Benitez akan mengambalikan status mereka sebagai anggota Big Four. Lebih jauh lagi, The Kop masih bisa terus memperbaiki posisi di sisa kompetisi.

Tapi semua bayangan indah soal finis bagus di akhir musim tak mau dipikirkan Pepe Reina. Yang penting buatnya dan seluruh skuad The Reds adalah didapatnya tiga angka dalam laga di Anfield, Sabtu (6/2/2010) besok tersebut.

"Target kami adalah mengalahkan Everton, itu satu-satunya yang kami punya saat ini. Kami tak bisa berpikir lebih jauh lagi ke depan karena kami tidak berada dalam situasi yang sama seperti musim lalu saat bertarung untuk gelar juara," ungkap Reina di Sportinglife.

Reina dan seluruh punggawa Liverpool pastinya kini dalam kepercayaan diri yang sangat tinggi setelah serangkaian hasil bagus yang mereka dapat. Liverpool tak pernah kalah dalam tujuh pertandingan terakhir, memetik empat kemenangan dan tiga hasil imbang yang membuat The Anfield Gank meraih 14 poin dari total 18 yang bisa didapat.

"Anda bisa bicara soal kemajuan ini dan itu, tapi pada akhirnya Anda tetap harus bisa menang. Tak peduli bagaimana Anda bermain, inti dari semuanya dalah menang," pungkas kiper asal Spanyol itu.

Foto foto mancini di Millanello






milan meminjam Amantino mancini dari Inter..
Mancini akan menambah kekuatan milan di sektor sayap.
ayo mancini..
ini dia foto mancini di millanello..

hasil seri a 31 januari dan 1 pebruari 2010, milan,juve,roma fiorentina seri

AC Milan 1 - 1 Livorno
AS Roma 2 - 1 Siena
Cagliari 2 - 2 Fiorentina
Catania 1 - 1 Udinese
Chievo 1 - 1 Bologna
Sampdoria 2 - 0 Atalanta
Juventus 1 - 1 Lazio

Peluang AC Milan untuk mendekatkan jarak dengan Inter Milan di puncak klasemen menemui kegagalan, setelah pada laganya kontra Livorno, Minggu (31/1/2010) malam WIB, Rossoneri harus puas berbagi angka 1-1.

Pertandingan Seri A pekan ke-22 itu dihelat di San Siro. Milan mampu unggul lebih dulu di babak pertama lewat gol kapten Masimmo Ambrosini. Sebelum akhirnya Livorno di babak kedua menyamakan skor lewat Cristiano Lucarelli.

Hasil imbang itu menempatkan Milan di urutan kedua dengan 41 poin, selisih delapan angka dari Inter Milan yang gagal melakukan pertandingannya malam ini melawan Parma karena cuaca buruk. Kedua tim asal kota mode itu mempunyai jumlah laga sama, 21.

Sementara itu Livorno ada di posisi ke-12 dengan 22 angka dari 22 laga yang dimainkannya.

Jalannya pertandingan

Livorno memberi ancaman awal pada menit ke-12. Dari sebuah serangan balik, Marko Pieri yang mendapat bola langsung melesakkan bola ke arah gawang. Beruntung David Beckham dengan cepat memblok laju bola tersebut.

Pada menit ke-12, free kick Beckham nyaris saja membawa Milan andaikan bola tak melenceng tipis di sisi gawang.

Di menit ke-36 usaha Masimmo Ambrosini di sisi kiri pertahanan Livorno dituntaskan dengan umpan kepada Ronaldinho. Bebas tanpa kawalan, Dinho gagal menyelesaikannya jadi gol karena tiang gawang mengagalkannya.

Satu menit jelang babak pertama usai, tuan rumah akhirnya unggul 1-0. Bola sodoran Dinho mengarah ke Beckham yang langsung melakukan sprint di sisi kanan.

Crossing pun dilepaskan ke arah kotak penalti dan lepas dari jangkauan Francesco Benussi. Dengan dingin Ambrosini mengonversinya menjadi sebuah gol.

Lima menit setelah restart, Klaas Jan Huntelaar yang masuk sebagai pemain pengganti gagal menyelesaikan peluang emas setelah crossing Luca Antonini disambut tandukannya masih melenceng di samping gawang Benussi.

Keasyikan menyerang Milan lupa pertahanan. Pada menit ke-53 jebakan offside yang dipasang para bek Milan mampu dirusak oleh Cristiano Lucarelli dan langsung dituntaskannya dengan sebuah sepakan terukur yang menembus jala Abbiati.

Di menit ke-66 Beckham melepaskan umpan silang ke arah kotak penalti dan Ambrosini yang meneruskan dengan sundulannya masih dapat ditepis oleh Benussi.

Dan dua menit sesudahnya Benussi kembali menggagalkan Milan untuk mencetak gol setelah meninju bola hasil tendangan Huntelaar dari jarak dekat.

Dinho melakukan akselerasi di sisi kiri pertahanan Livorno pada menit ke-70. Sebuah umpan tarik dikirim ke area berbahaya Livorno dan Beckham menendang bola tersebut namun seorang bek Livorno dengan sigap menyapu bola tepat di garis gawang.

Tak sampai semenit, Milan kembali membombardir gawang tim tamu namun Benussi kembali dengan cemerlang mengamankan gawangnya dari tandukan Huntelaaar.

Susunan pemain

Milan: Abbiati, Abate, Thiago Silva, Favalli, Antonini, Flamini (Inzaghi 78'), Ambrosini, Seedorf, Beckham, Ronaldinho, Boriello (Huntelaar 45')

Livorno: Benussi, Perticone, Rivas, Knezevic, Raimondi, Pulzetti (Marchini 68'), Pieri, Bergvold (Moro 60'), Filippini, Lucarelli, Bellucci (Tavan
Setelah menelan dua kekalahan dia dua laga terakhir di semua kompetisi, AC Milan hanya mampu bermain imbang dengan Livorno. Pelatih Leonardo mengakui bahwa timnya sedang berada di pekan yang berat.

Di akhir pekan lalu Milan ditekuk rival sekota Inter Milan dengan skor 0-2. Nasib buruk Rossoneri lantas berlanjut kala dipermalukan Udinese 0-1 di ajang Coppa Italia, yang membuat mereka tersingkir di perempatfinal.

Usaha Milan untuk bangkit pun tak sepenuhnya berhasil karena mereka gagal mendulang kemenangan kala menjamu Livorno dalam lanjutan Seri A, Minggu (31/1/2010) malam. Gol Massimo Ambrosini di babak pertama menjadi tak berarti setelah Cristiano Lucarelli menyamakan di paruh akhir laga.

Mengomentari rentetan hasil tak memuaskan yang diraih timnya, Leonardo tak menyebut secara spesifik tentang permasalahan Milan. Dia hanya mengatakan bahwa Diavolo Rosso sedang berada di dalam periode hari-hari yang berat.

"Ini merupakan pekan yang tak mudah, namun terdapat tiga situasi yang berbeda. Jika saja kami menang dari Inter, tentu dapat mengubah keadaan," ujarnya di Football Italia.

"Kemudian kami tersingkir dari Coppa Italia, sedangkan hari ini kami kehilangan sentuhan akhir. Kami tengah membutuhkan performa yang bagus. Kami tak terlalu bagus saat melawan Livorno namun juga tidak jelek-jelek amat."

Milan di laga itu juga mendapati kontroversi tendangan penalti yang bisa mereka dapatkan setelah Thiago Silva terlihat didorong Cristiano Lucarelli.

"Itu merupakan tendangan penalti, namun jika kami lebih efisien di depan gawang, kami tidak akan repot-repot membicarakan tentang indisen itu pada saat ini," ujar Leonardo yang lebih kecewa pada permainan anak asuhnya.

ROMA MENDEKAT
Performa AS Roma terus menanjak berkat kemenangannya yang kesembilan dalam 12 laga terakhir. Unggul 2-1 atas Siena membuat "Serigala Ibukota" menempel AC Milan di peringkat kedua klasemen sementara.

Dalam lanjutan Seri A hari Minggu (31/1/2010) di Olimpico, Roma patut berterima kasih kepada penyerang berusia 20 tahun Stefano Chuka Okaka atas gol krusialnya penghujung babak kedua, yang membuat tuan rumah meraih angka penuh di depan tifosinya sendiri.

Masuk di menit 61, Okaka menjebol gawang Siena dengan tumitnya ketika pertandingan tersisa sekitar 120 detik. Yang menarik, ini adalah pertandingan terakhirnya buat Roma di musim ini karena hari Senin ini ia bertolak ke Inggris untuk bergabung dengan Fulham dengan status pinjaman.

Roma memimpin lebih dulu melalui gol John Arne Riise di menit 29 dengan tendangan voli kaki kirinya. Siena menyamakan kedudukan empat menit menjelang turun minum lewat sepakan Simone Vergassola.

Kemenangan 2-1 membuat Roma telah mengumpulkan 41 angka dari 22 pertandingan. Jumlah poin itu menyamai perolehan tim peringkat dua, Milan, yang di hari yang sama ditahan 1-1 oleh Livorno. Hanya saja Milan baru bermain 21 kali.

Catatan lain untuk Il Lupo adalah mereka belum terkalahkan dalam 12 laga terakhirnya, dengan memenangi sembilan di antaranya, termasuk pekan lalu saat menekuk Juventus di Turin.

Susunan pemain:
Roma: Julio Sergio; Motta, Burdisso, Juan, Riise; Brighi (Okaka 61), Pizarro, De Rossi; Taddei (Pit 73), Perrotta (Cerci 46); Baptista

Siena: Curci; Rosi, Malago, Terzi, Del Grosso; Vergassola, Codrea, Ekdal (Rossi 90); Jajalo (Calaio' 90), Maccarone, Reginaldo

INTER VS PARMA DITUNDA

Hasil Liga Inggris 30 dan 31 januari 2010, Chelsea Tegar di puncak

CHELSEA Menang, MU juga menang 2-1 atas arsenal



Turf Moor
Burnley 1 - 2 Chelsea
Steven Fletcher (50) Nicolas Anelka (27)
John Terry (82)


Sabtu, 30/01/2010

KC Stadium
Hull 2 - 2 Wolverhampton
Stephen Hunt (52) Matthew Jarvis (67)
Jan Vennegoor of Hesselink (11) Anthony Gardner (bd) (49)

Emirates Stadium
Fulham 0 - 2 Aston Villa
Gabriel Agbonlahor (44)
Gabriel Agbonlahor (40)

Upton Park
West Ham United 0 - 0 Blackburn Rovers

JJB Stadium
Wigan Athletic 0 - 1 Everton
Tim Cahill (84)

Anfield
Liverpool 2 - 0 Bolton Wanderers
Dirk Kuyt (37)
Kevin Davies (bd) (70)

St Andrew's
Birmingham City 1 - 1 Tottenham Hotspur
Liam Ridgewell (90) Jermain Defoe (69)


Chelsea kokoh di puncak klasemen sementara usai mengatasi Burnley 2-1. Dengan hasil ini posisi The Blues di posisi tertinggi aman dari kejaran para pesaingnya.

Chelsea bertandang ke markas Burnley, Turf Moor, Minggu (31/1/2010) dinihari WIB.

Dua gol kemenangan pasukan Carlo Ancelotti dibukukan oleh Nicolas Anelka dan John Terry. Sedang Burnley mencetak angka lewat Steven Fletcher.

Kemenangan ini membawa Chelsea mantap di puncak klasemen sementara dengan poin 54, unggul empat poin dari peringkat kedua Manchester United dan lima dari Arsenal di tangga ketiga.

Minggu (31/1/2010) waktu setempat, Arsenal dan MU akan saling bertarung. Apa pun hasil dari pertandingan ini, tidak akan menggusur tim London Barat dari puncak klasemen.

Jalannya Pertandingan

Delapan menit laga dibuka, Chelsea memiliki peluang melalui Frank Lampard yang menerma umpan Nicolas Anelka. Namun sepakan pemain nasional Inggris itu masih jauh dari sasaran.

Selanjutnya laga berlangsung alot. Burnley yang dimotori Chris Eagles dan Steven Fletcher beberapa kali melancarkan tekanan, namun selalu kandas di barisan belakang Chelsea. Sementara itu ancaman yang dihadirkan The Blues juga masih belum berhasil berbuah skor.

Chelsea memecah kebuntuan melalui Nicolas Anelka di menit ke-27. Gol ini berawal dari bola yang dilepas Joe Cole dari sayap kanan. Bola kemudian diterima Malouda di sisi kiri kotak penalti Burnley.

Selanjutnya Malouda mengoper ke arah Anelka dan kemudian diakhiri dengan eksekusi mematikan oleh striker asal Prancis itu.

Semenit menjelang jeda, Chelsea kembali memiliki kans. Namun tendangan Lampard dari luar kotak penalti masih melenceng dari gawang Burnley yang dikawal Brian Jensen.

Lima menit babak kedua dibuka, tuan rumah menyamakan skor melalui Fletcher. Setelah menerima umpan dari sayap kanan, Fletcher kemudian memenangkan duel satu lawan satu melawan Alex. Selanjutnya Fletcher melepaskan tendangan yang menaklukkan Petr Cech.

Kebobolan menyengat semangat Si Biru. Tekanan gencar dilancarkan oleh pasukan Stamford Bridge. Chelsea sempat mencetak gol di menit ke-56. Namun gol yang dibukukan Joe Cole tersebut dianulir karena off-side.

Menit ke-62, pasukan Carlo Ancelotti kembali memiliki peluang matang. Kali ini lewat tendangan bebas Lampard yang masih bisa ditepis Jensen.

Lima menit berselang Eagles menghadirkan ancaman bagi Chelsea. Tendangannya masih bisa digagalkan oleh Cech. Semenit setelahnya Lampard kembali punya peluang. Berdiri di sisi kanan gawang Burnley, pemain bernomor punggung delapan itu mengarahkan bola ke tiang jauh. Namun sepakannya masih melenceng.

Delapan menit menjelang bubuaran, Jensen menggagalkan ancaman tim tamu lewat tendangan Daniel Sturridge. Situasi ini menghadirkan sepak pojok.

Corner kick diambil oleh Lampard. Bola selanjutnya disambut dengan Terry dan sukses merobek gawang Burnley. 2-1 Chelsea memimpin.

Dua menit sebelum laga ditutup, ancaman tuan rumah lewat tendangan dari luar kotak penalti yang dilepas Chris Eagles masih melenceng di samping gawang Cech.


Susunan Pemain

Burnley: Jensen; Cort, Carlisle, Kalvenes (Edgar 34'), Mears, Bikey, McDonald (Patterson 59'), Elliott, Blake (Thompson 71'), Eagles, Fletcher

Chelsea: Cech; Alex, Terry, Cole (Deco 76'), Ivanovic, Lampard, Ballack, Zhirkov, Malouda, Cole (Sturridge 71'), Anelka

LIVERPOOL AKHIRNYA MENANG
Liverpool semakin mendekatkan diri dengan posisi empat besar di klasemen Liga Inggris. Situasi itu terjadi setelah The Reds berhasil mendulang tiga angka hasil membekuk Bolton Wanderers 2-0.

Dengan hasil ini Liverpool memang tetap berada di posisi kelima dengan 41 angka dari 24 laga yang telah digelar. Namun mereka berhasil memotong selisih jarak dengan Tottenham Hotspur yang berada di posisi empat, menjadi satu poin saja setelah pada yang pada saat bersamaan Spurs ditahan Birmingham City 1-1.

Bermain di Stadion Anfield, Sabtu (30/1/2010) malam, Liverpool yang masih belum dapat diperkuat oleh Fernando Torres yang cedera mengandalkan David Ngog di lini depan didampingi Dirk Kuyt yang ditempatkan di samping kanan.

Dua gol yang dihasilkan Liverpool dicetak oleh Dirk Kuyt memanfaatkan umpan Alberto Aquilani di babak pertama dan bunuh diri dari Kevin Davies setelah ia tanpa sengaja membelokkan tendangan Emilano Insua.

Jalannya pertandingan

Bolton mendapat peluang lebih dulu. Di menit empat Matthew Taylor berhasil memanfaatkan kelengahan dari Jamie Carragher, namun Pepe Reina berhasil memotong bola dengan sigap.

Liverpool nyaris saja berhasil mencetak gol jika saja umpan dari Emiliano Insua berhasil dicocor Kuyt yang terlambat sepersekian detik.

Asyik menyerang, Liverpool malah nyaris kecolongan di menit 24. Dalam skema serangan balik, Lee Chung Yong yang bekerjasama dengan Tamir Cohen, berhasil melewati Reina namun tendangannya ke arah gawang masih dapat diblok Sotirios Kyrgiakos yang berlari menutup ruang.

Gol pembuka Liverpool datang di menit 37. Berawal dari umpan silang akurat Insua, Aquilani yang berada di tiang jauh memutuskan untuk menyundul bola ke tengah di mana Kuyt berdiri bebas. Penyerang internasional Belanda itu pus dengan lugas menyontek bola di mulut gawang.

Liverpool hampir saja dapat menggandakan keungulan di menit 53. Berawal dari kiriman umpan mendatar Albert Riera, Gerrard melepaskan tendangan kaki kiri yang masih dapat diblok Jaaskelainen. Bola lantas mengarah ke Ngog yang tendangannya meleset padahal gawang sudah kosong.

Tuan rumah akhirnya berhasil menggandakan keunggulan di menit 70. Dalam situasi tendangan pojok, tendangan Emiliano Insua dari luar kotak penalti berbelok arah setelah membentur Kevin Davies dan gagal diamankan kiper Jussi Jaaskelainen.


Susunan pemain

Liverpool: Reina, Carragher, Skrtel, Kyrgiakos, Insua, Aquilani (Lucas ;66), Mascherano, Kuyt, Gerrard, Riera (Maxi '74), Ngog (Babel '84)

Bolton: Jaaskelainen, Steinsson, Cahill, Knight, Ricketts, Lee, Muamba (Elmander '78), Mark Davies, Cohen (Gardner '60), Taylor (Weiss 66), Kevin Davies

VILLA SUKSES
Aston Villa memetik poin penuh untuk terus menjaga asa finis di posisi empat klasemen. Tottenham Hotspur yang sedang diburu malah membuang peluang menambah rentang angka karena hanya bermain imbang.

Villa tak membuang peluang saat dijamu Fulham di Craven Cottage, Sabtu (30/1/2010). Tiga poin tambahan dipastikan lewat sepasang gol dari Gabriel Agbonlahor untuk menang 2-0.

Gol pertama Agbonlahor lahir pada menit 40 setelah tandukan kepalanya menyambut umpan silang Stilian Petrov tak kuasa ditahan Mark Schwarzer di bawah mistar.

Empat menit kemudian Agbonlahor beraks lagi. Menerima umpan dari Carlos Cuellar, sepakan kaki kiri Agbonlahor kembali bersarang dalam gawang Fulham.

Kemenangan bikin raihan angka Villa menjadi 40 dari 23 laga, untuk naik di posisi enam. Villa tertinggal satu poin dari Liverpool di tempat kelima dan dua poin dari Spurs yang ada di posisi empat. Villa juga punya satu laga lebih banyak dari Spurs dan Liverpool.

Spurs yang posisinya tengah diincar justru hanya dapat mendulang satu poin tambahan setelah diimbangi tuan rumah Birmingham di St Andrews Stadium.

Jermain Defoe bikin kubu Spurs bersorak pada menit 69, tapi kemenangan yang sudah di depan mata pupus setelah Liam Ridgewell menyamakan skor pada menit-menit akhir.

Hasil ini bikin posisi Spurs di posisi empat besar berada di ujung tanduk. Bukan hanya Liverpool dan Villa yang mengancam, Manchester City pun punya kans besar menyalip. City punya tiga laga lebih banyak dari Spurs meski tertinggal empat angka.

Susunan Pemain:

Fulham: Schwarzer; Hughes, Smalling, Hangeland, Kelly (B Riise '73), Duff, Murphy, Baird, Davies (Gera '23), Zamora, Nevland (Elm '64).

Villa: Friedel; Cuellar, Collins, Dunne, Young, Downing, Milner, Petrov, Young, Heskey, Agbonlahor.

Jadwal dan Prediksi Liga Inggris 30 dan 31 Januari 2010, DUEL MAUT ARSENAL VS MU

Birmingham v Tottenham Hotspur St Andrews Stadium
Fulham v Aston Villa Craven Cottage
Hull City v Wolverhampton Wanderers Kingston Communications Stadium
Liverpool v Bolton Wanderers Anfield
West Ham United v Blackburn Rovers Upton Park
Wigan Athletic v Everton The DW Stadium
Burnley v Chelsea Turf Moor
Manchester City v Portsmouth City of Manchester Stadium
Arsenal v Manchester United Emirates Stadium

ARSENAL VS ROONEY

Performa luar biasa Wayne Rooney tak menjamin Manchester United meraih kemenangan saat bertamu ke Arsenal. Meski tipis, tuan rumah diunggulkan bisa keluar sebagai pemenang dalam laga tersebut.

Lima gol dalam dua pertadingan terakhir adalah bukti nyata akan ketajaman seorang Wayne Rooney. Sepeninggal Cristiano Ronaldo, Roo menjadi andalan baru Setan Merah untuk menjadi pengumpul gol.

Dengan kondisinya yang on fire, striker 25 tahun itu jelas akan jadi ancaman serius buat Arsenal dalam laga yang akan dilangsungkan Minggu (31/1/2010) lusa itu. Apalagi Cecs Fabregas cs tampil kurang meyakinkan di dua laga terakhirnya setelah kalah 1-3 atas Stoke City di Piala FA serta diimbangi Asto Villa tanpa gol beberapa hari lalu.

Meski begitu, Arsenal ternyata tetap lebih diunggulkan oleh beberapa rumah taruhan di Eropa, meski dengan posisi yang tipis. Demikian hasil pengamatan detiksport terhadap beberapa situs judi yang berbasis di Eropa, Jumat (29/1/2010) siang WIB.

Salah satu yang mengunggulkan kemenangan The Gunners adalah William Hill. Mereka menempatkan Arsenal dalam posisi 8/5, sementara MU ditaruh pada 17/10.

Keuntungan Arsenal bermain di kandang sendiri sepertinya juga membuat Bwin lebih mengunggulkan anak asuh Arsene Wenger itu dengan koefisien 2,40. Mereka tipis berada di atas didikan Sir Alex Ferguson yang di posisikan pada 2,75.

Rumah taruhan Eropa lainnya, Eurobet, juga punya tren yang sama: sedikit menjagokan tuan rumah dengan koefisien 2,6. Sementara MU dijagokan pada 2,65.

Tapi bukan berarti tak ada yang menjagokan 'Setan Merah'. Meski juga tipis, Ladbrokes menaruh MU di atas dengan koefisien 8/5, berbanding 11/8 yang pasang pada Arsenal.

Gol penentu kemenangan Manchester United atas Manchester City yang dibuat Wayne Rooney di masa injury time punya efek luar biasa. Gol tersebut bisa mengantar MU meraih tiga poin saat melawat ke Arsenal.

MU sempat dibuat ketar-ketir oleh City saat menjalani leg kedua babak semifinal Piala Carling karena hingga 90 menit pertandingan skor masih menunjuk skor 2-1. Namun sebuah gol Rooney di masa injury time akhirnya memastikan kemenangan 'Setan Merah' dengan agregat 4-3, dan dapat tiket ke final.

Gol yang dibuat Rooney tersebut ternyata bisa membawa efek yang sangat besar terkait jadwal pertarungan MU berikutnya menghadapi The Gunners. Darren Fletcher bahkan merasa gol itu bisa memberi timnya kemenangan dari lawatan ke Emirate Stadium.

Bukan cuma perkara kepercayaan diri yang kini dimiliki pemain MU terkait gol injury time dan kemenangan yang kemudian diraih. Soalnya gol tersebut membuat fisik anak didik Sir Alex Ferguson juga tak sampai terkuras habis, kondisi yang akan terjadi jika laga berlanjut ke perpanjangan waktu.

"Akan menjadi pertandingan besar menghadapi Arsenal, jadi apa yang dilakukan Wayne, saat dia mencetak gol penentu kemenangan di masa injury time, sangatlah baik. Memainkan perpanjangan waktu bukan persiapan yang ideal (untuk menghadapi Arsenal)," ungkap Fletcher di TimesOnline.

Terkait Rooney, gol tandukan kepalanya ke gawang City tersebut merupakan yang ke-21 dalam 29 pertandingan yang sudah dijalani musim ini. Sanjungan tinggi pun diarahkan gelandang Skotlandia itu buat rekannya.

"Dia menonjol dalam pertandingan itu (menghadapi City). Saya tahu kadang sulit buatnya, tapi Anda tak akan berharap ada orang lain di depan (selain Rooney), karena dia melakukan dua pekerjaan pemain sekaligus," pungkas Fletcher.
Saat Wayne Rooney sedang tajam-tajamnya, lini belakang Arsenal justru bolong karena ditinggal Thomas Vermaelen yang mengalami cedera. Untuk menambal bolong tersebut, Arsene Wenger 100% yakin pada Sol Campbell.

Vermaelen mengalami cedera saat Arsenal menghadapi Aston Villa dalam lanjutan Liga Inggris tengah pekan kemarin. Meski sang defender dipastikan tak mengalami patah tulang, seperti yang dikhawatirkan sebelumnya, absennya dia dalam laga sengit kontra MU jelas sangat merugikan The Gunners.

Untuk menambal posisi yang ditinggalkan bek asal Belgia itu Wenger akan menurunkan Sol Campbell.

"Sol siap, dia telah menjalani masa pemulihan dengan baik. Saya akan mempertimbangkannya, tapi dalam kondisi normal dia akan bermain jika Vermaelen tidak bisa turun," ungkap Wenger seperti diberitakan Skysports.

Campbell yang saat ini menginjak usia 35 tahun sempat dapat sorotan saat The Gunners menelan kekalahan mengejutkan atas Stoke City di Piala FA. Mantan pemain Tottenham Hotspur dan Portsmouth itu beberapa kali terlihat terlambat menutup pergerakan pemain di lini belakang The Gunners.

"Sol punya pengalaman dan dia menyukai pertandingan-pertandingan besar. Dia bisa panas saat dibutuhkan dan pengalaman akan sangat dibutuhkan dalam pertandingan seperti ini."

"Sol bisa menghadapi Rooney. Saya yakin Sol sudah bekerja sangat keras dan dia layak dapat kredit untuk itu, setiap hari dia termotivasi untuk terus mendorong dirinya sendiri dan dia cukup fit, dia terlihat fit," pungkas Wenger.

CHELSEA INGIN TERUS DI PUNCAK
Tak ada artinya performa bagus jika pada akhirnya gagal menjadi juara. Setidaknya itulah tantangan untuk Chelsea, yang kini bertekad untuk berada di puncak klasemen sampai akhir musim.

The Blues saat ini tengah memimpin perburuan gelar juara melawan dua rivalnya, Manchester United dan Arsenal. Selisih nilai yang tipis antara ketiganya membuat setiap laga menjadi berarti. Tersandung satu pertandingan saja, lawan akan siap melangkahi.

Belakangan puncak klasemen sempat bergonta-ganti pemilik, meski akhirnya Chelsea sukses mendapatkannya lagi pada akhir pekan silam. Hal ini menunjukkan bahwa tantangan meraih trofi juara kini kian terjal.

"Kami memang bermain bagus saat ini, tapi pada akhirnya yang terpenting adalah kami harus menjadi juara," ujar bek Ricardo Carvalho di ESPN Star.

"Semua orang tahu betapa pentingnya liga ini untuk kami. Kami memang ingin berada di puncak klasemen dan kami ingin tetap berada di sana sampai akhir musim," lanjut bek asal Portugal ini.

Akhir pekan ini MU dan Arsenal akan saling baku hantam, sementara Chelsea akan bertanding melawan Burnley. Hasil laga antara kedua rivalnya itu bisa jadi akan membuat posisi Chelsea di tempat teratas kian kokoh. Namun tetap ada syaratnya: Burnley wajib ditaklukkan.

"Ada pesan untuk semua tim, mereka harus mewaspadai kami. Kami memiliki banyak pemain bagus dan kami bugar. Kami ingin bermain bagus dan membawa tim ini mengangkat trofi di akir musim," tukasnya.



Jadwal liga Italia / Seri A 30 Januari 2010, Siapa bisa taklukan Inter

Bari VS Palermo
Napoli VS Genoa
Cagliari VS Fiorentina
AC Milan VS Livorno
Chievo Verona VS Bologna
AS Roma VS Siena
Sampdoria VS Atalanta
Catania VS Udinese
Parma VS Internazionale
Juventus VS Lazio

Pekan ketiga tahun 2010 menjadi sangat sensasional buat Inter Milan karena mereka sukses mempecundangi AC Milan dan mendepak Juventus. Minggu (31/1/2010) lusa Nerazzurri berpeluang menyepurnakannya saat bertamu ke Parma.

Inter sebelum pekan 21 lalu sepertinya tengah berada dalam ancaman karena poinnya yang sangat mungkin disamai Milan. Namun Nerazzurri membuktikan kalau mereka masih menjadi yang terbaik di Kota Milan setelah memenangi derby dengan skor 2-0.

Inter secara tak langsung malah mengukuhkan dirinya sebagai yang terbaik di Italia setelah mengalahkan tim papan atas lain Juventus, meski di ajang Coppa Italia. Pekan yang sensasional tersebut akan coba disempurnakan Jose Mourinho saat harus bertandang ke Parma.

Inter seharusnya tak punya masalah untuk bisa pulang membawa poin penuh mengingat lawan mereka saat ini cuma duduk di posisi 12 klasemen dengan telah menelan delapan kekalahan. Apalagi dalam lima pertemuannya terakhir 'Si Biru Hitam' selalu berhasil memetik kemenangan.

Pada pertandingan lain di San Siro, Milan akan berusaha bangkit dari dua keterpurukan yang mereka terima. Setelah dipermalukan Inter dan didepak Udinese, Rossoneri akan menjamu Livorno.

Milan, yang masih sangat yakin bisa mengejar posisi puncak, harus berhati-hati dengan laga ini. Kembali kalah jelas akan sangat membahayakan posisi mereka, bukan hanya makin tertinggal atas Inter namun juga dikejar AS Roma yang kini cuma terpaut dua angka di bawahnya.

"Belum ada yang hilang karena masih ada banyak pertandingan tersisa. Kami masih yakin bisa memenangi Scudetto. Kami hanya harus melupakan kekalahan-kekalahan itu dan fokus untuk kembali menang di hari minggu," ungkap David Beckham optimistis di Independent.

Roma sendiri sepertinya akan melanjutkan catatan bagus mereka yang belum terkalahkan sejak 28 Oktober lalu. Akhir pekan ini Francesco Totti cs akan menjamu klub penghuni dasar klasemen, Siena. Jika tiga poin berhasil diraih dan pada pertandingan lain Milan kalah, Il Lupi bisa naik ke posisi dua klasemen.

Sementara Juventus yang tengah dalam periode sangat mengkhawatirkan, menelan empat kekalahan beruntun di semua kompetisi, akan menjamu Lazio. Meski bertanding di kandang, Juventini layak khawatir karena performa Bianconeri yang masih jauh dari baik. Apalagi mereka kini tengah guncang terkait santernya isu pergantian pelatih.

MUTU DOPING LAGI ?
Adrian Mutu mendapatkan hukuman sementara karena gagal tes doping. Striker Fiorentina ini juga gagal lolos dalam tes doping kedua yang dilakukan usai Coppa Italia.

Komisi Olimpiade Italia (CONI) menyatakan bahwa Mutu gagal dari tes doping setelah laga antara Fiorentina melawan Bari pada 10 Januari silam. Mereka menemukan adanya kandungan Sibutramina.

Itu merupakan zat ilegal yang berguna untuk meng-counter rasa lapar. Kabarnya Mutu juga gagal lolos tes doping kedua pada 20 Januari saat pertandingan Coppa Italia melawan Lazio, dimana dia mencetak dua gol.

CONI akhirnya memberikan hukuman sementara kepada striker Rumania atas kegagalan tes doping tersebut. Meski demikian Mutu terancam hukuman empat bulan hingga delapan tahun jika telah dinyatakan bersalah.

"Setelah mendapatkan permintaan dari bagian penuntut anti doping untuk menghukum atlet Adrian Mutu, maka pengadilan anti doping menghukum atlet," kata pihak CONI dalam statement seperti dilansir Reuters.

Sementara dari Rumania, ibunda Adrian Mutu, Rodica Mutu mengatakan bahwa anaknya tak sengaja mengkonsumsi obat doping. Rodica mengakui bahwa Mutu telah mengkonsumsi obat diet.

Ibunya mengungkapkan bahwa dia telah membawa obat itu saat mengunjungi Mutu di Italia dan meninggalkannya di sana. "Mungkin dia mengeluarkannya karena ingin tahu, berat badan saya memang turun," ungkap Rodica seperti dilansir AFP.

"Namun keterangan di kotak mengatakan bahwa produk tersebut bahan yang alami dan tidak mengandung bahan bahan yang dilarang," kata Ibunda Mutu itu.

JUVE PILIH ZAC
Juventus akhirnya memilih Alberto Zaccheroni sebagai pelatihnya untuk menggantikan Ciro Ferrara yang dipecat. Dikenal sebagai master taktik 3-4-3, bagaimana wajah Juve nanti?

Zaccheroni dikontrak Juventus selama empat bulan ke depan, alias sampai akhir musim ini. Zac dipilih setelah Juve memberhentikan Ferrara yang gagal mengangkat prestasi 'Si Nyonya Tua'.

Juve memilih Zaccheroni sebenarnya lebih sebagai alternatif, atau bahkan karena kepepet. Pasalnya, Guus Hiddink dan Rafa Benitez yang didekati sebelumnya menolak tawaran itu.

Tapi Zaccheroni bukan pelatih sembarangan. Satu gelar scudetto kala menangani AC Milan jadi bukti tangan dinginnya. Selain itu, ia juga pernah mengantar Udinese finis di posisi tiga Seri A musim 1997-98.

Pencapaiannya bersama Udinese itulah yang menarik hati Milan kala itu. Selain dua klub tersebut, allenatore berusia 56 tahun itu juga pernah membesut Lazio dan Inter Milan.

Zaccheroni terkenal dengan taktik 3-4-3-nya. Karenanya, saat ia ditunjuk Juve menggantikan Ferrara, segera saja pertanyaan tentang seperti apa nantinya wajah Juve mengemuka karena selama ini Juve akrab dengan taktik 4-4-2 dan variasinya.

Melihat materi Juve saat ini, nyaris pasti akan terjadi penyesuaian drastis di sana-sini. Akan ada pemain yang posisinya diubah atau malah Zaccheroni yang dipaksa untuk merevisi taktiknya.

Berikut ini adalah data dan fakta Alberto Zaccheroni

-Lahir pada 1 April 1953 di Meldola, Emilia-Romagna, Italia.

-Tidak banyak yang bisa diketahui dari karir Zaccheroni sebagai pemain, karena cedera memaksanya pensiun dini. Ia memulai karir kepelatihan di usia 30 tahun, dengan menangani Cesenatico.

-Mengarsiteki sejumlah tim kecil dan menengah, di antaranya Venezia (1990-1993) dan Bologna (1993-1994).

-Nama Zaccheroni naik daun ketika ia membesut Udinese. Mulai menangani Zebrette sejak 1995, puncak karirnya di sana adalah membawa Udinese finis posisi tiga di musim 1997-98 dan Udinese lolos ke Piala UEFA.

-Keberhasilan Zac membesut tim semenjana seperti Udinese menarik hati AC Milan yang lantas mengontraknya tahun 1998. Di musim pertamanya menangani Rossoneri, Zac menghadiahkan scudetto.

-Scudetto jadi sukses tunggal Zac di Milan, yang kemudian memecatnya di tahun 2001 untuk kemudian digantikan Cesare Maldini.

-Tak lama menganggur, Zac digaet Lazio. Bertahan hingga 2002, beberapa hal yang diingat dari kiprah Zac di sana adalah ketika ia menempatkan Stefano Fiore dan Gaizka Mendieta di luar posisi aslinya.

-Dipercaya menangani Inter Milan tahun 2003. Juga kurang sukses, Zaccheroni diberhentikan tahun 2004. Dua tahun kemudian, ia menjadi pelatih Torino. Dipecat sebelum semusim.

-29 Januari 2010, menjadi pelatih Juventus setelah La Vecchia Signora memecat Ciro Ferrara.

Hasil Liga Inggris 27 dan 28 Januari 2010- Chelsea ke puncak lagi, arsenal Melorot

Hasil Liga Inggris 27 dan 28 Januari 2010
Arsenal vs Aston villa 0-0
Chelsea vs Birmingham 3-0

Hasil Piala Carling
Mu vs Manchester City 3-1, MU ke final

CHELSEA BERJAYA
Setelah satu minggu dilengserkan rivalnya dari puncak klasemen sementara, Chelsea kembali menduduki posisi tersebut setelah mengalahkan Birmingham 3-0 di Stamford Bridge, Kamis (28/1/2010) dinihari WIB.

Frank Lampard menjadi bintang kemenangan Chelsea tersebut berkat dua golnya. Sedangkan satu gol lainnya dicetak Florent Malouda.

Dengan koleksi 51 poin The Blues kembali memimpin kompetisi karena unggul satu angka dari Manchester United dan dua poin dari Arsenal. Chelsea bahkan memiliki sisa pertandingan lebih banyak dibanding dua rivalnya itu.

Minggu lalu, untuk kali pertama dalam tiga bulan, tim asuhan Carlo Ancelotti itu tergusur dari tempatnya di posisi teratas klasemen. Ketika itu mereka didongkel Arsenal sebelum MU menggeser The Gunners tiga hari kemudian.

Menghadapi Birmingham yang tak terkalahkan dalam 14 laga terakhirnya, Chelsea sudah menggelorakan suporternya ketika di menit kelima Malouda membuka skor. Dari jarak dekat winger Prancis itu menuntaskan pekerjaan brilian Joe Cole yang menyerang dari sayap kanan.

Tuan rumah pun mendominasi pertandingan dan terus memberi tekanan pada pertahanan lawan. Hasilnya, di menit 32 Lampard menggandakan keunggulan timnya. Memperoleh ruang tembak cukup besar di depan kotak penalti, gelandang internasional Inggris itu mencocor jala Joe Hart dengan tendangan kaki kanannya.

Birmingham, yang telah melampaui rekor Nottingham Forest ketika tak terkalahkan dalam 13 pertandingan berturut-turut sebagai tim promosi Premiership di musim 1994/1995, tidak banyak berbuat dalam laga ini. Tercatat hanya dua kali mereka melakukan shot on goal, dan itu pun tidak sampai memberi skor buat mereka.

Dan Chelsea pun memantapkan kemenangannya menjadi 3-0 lagi-lagi melalui gol Lampard. Menerima umpan Malouda, ia membuat Hart kembali memungut bola dari gawangnya semenit sebelum pertandingan selesai.

Kemenangan dan sukses ini masih diikuti kabar gembira yang lain buat pendukung Chelsea. Pasalnya, striker Didier Drogba sudah akan kembali bergabung ke London setelah merampungkan tugasnya bersama timnas Pantai Gading di Piala Afrika.Yang menarik, Chelsea mencetak 17 gol dalam empat pertandingan tanpa Drogba.

Susunan pemain:
Chelsea: Petr Cech, John Terry, Ricardo Carvalho, Ashley Cole, Branislav Ivanovic, Deco, Frank Lampard, Michael Ballack, Florent Malouda, Nicolas Anelka (Daniel Sturridge 88), Joe Cole (Yuri Zhirkov 81)

Birmingham: Joe Hart, Scott Dann, Roger Johnson, Liam Ridgewell, Stephen Carr, Barry Ferguson, Lee Bowyer, James McFadden (Michel 72), Sebastian Larsson, Cameron Jerome (Keith Fahey 56), Cristian Benitez
Arsenal gagal meraih poin penuh dalam lawatannya ke markas Aston Villa. Hasil imbang tanpa gol membuat tim besutan Arsene Wenger melorot ke peringkat ketiga.

Laga Villa kontra Arsenal digelar di Villa Park, Kamis (28/1/2010) dinihari WIB. Partai tersebut berkesudahan dengan skor 0-0.

Tambahan satu poin membuat Arsenal melorot ke peringkat ketiga klasemen sementara.

Dengan poin 49, Cesc Fabregas dkk. terpaut satu angka dari peringkat kedua Manchester United dan dua poin dari pemuncak klasemen Chelsea.

Jalannya Pertandingan

Tiga menit setelah laga dibuka, Villa melancarkan tekanan. Sepakan datar Gabriel Agbonlahor dari kotak penalti, memaksa Manuel Almunia beraksi menyelamatkan gawangnya.

Lima menit berselang, giliran kesempatan dimiliki Arsenal. Sepakan keras Denilson dari luar kotak penalti, masih bisa ditepis oleh Brad Friedel.

Memasuki menit ke-13, tuan rumah kembali menghadirkan serbuan. Tendangan bebas Ashley Young masih melenceng tipis di samping gawang Almunia.

Sepuluh menit berselang, Cesc Fabregas melepas tembakan dari posisi menyamping dari gawang. Namun sepakannya masih membentur bek Aston Villa.

Menit ke-32, Stewart Downing membuang peluang untuk membawa Villa unggul. Berawal dari kesuksesan Ashley Young melewati Gael Clichy di sisi kiri pertahanan tim tamu, Young kemudian mengirim umpan silang ke dalam kotak penalti. Bola selanjutnya disambut oleh Downing namun eksekusinya melambung.

Semenit menuju jeda, peluang emas dimiliki Arsenal. Setelah melewati kawalan pemain-pemain Villa, Fabregas melepas tembakan mendatar. Friedel sudah gagal menjangkau bola. Namun tiang gawang mementahkan kans tersebut. Thomas Rosicky yang menerima bola pantul, tembakannya masih tidak menemui sasaran.

Dua menit selepas jeda, Arsenal punya peluang. Berawal dari sapuan tak sempurna yang dilakukan oleh pemain Villa untuk umpan silang Gael Clichy, bola justru mengarah ke Fabregas. Namun Cesc gagal memanfaatkan kondisi itu.

Villa hanya perlu semenit untuk merespon. Umpan silang yang dilepaskan oleh Agbonlahor disambut dengan sundulan Downing, namun bola masih menyamping tipis di kanan gawang Arsenal.

Satu jam laga berjalan, kedua tim silih berganti menyerang hanya dalam waktu kurang dari satu menit. Villa memiliki peluang lewat tandukan Ashley Young yang bisa ditangkap Almunia.

Selanjutnya giliran Arsenal yang menyerang. Arshavin melakukan solo run hingga menembus kotak penalti lawan dan melepaskan eksekusi. Bola bisa dihalau Friedel.

Si kulit bundar lalu jatuh ke arah Fabregas. Kemudian pemain bernomor punggung empat ini memberikan ke Rosicky. Nama terakhir kemudian melepas tembakan namun masih membentur mistar gawang.

Tujuh menit menjelang bubaran, barisan belakang Villa berhasil menyelamatkan gawangnya dari kebobolan, setelah menghalau tendangan Samir Nasri.

Arsenal kembali memiliki peluang lewat Andrey Arshavin di masa injury time. Meski mendapat kawalan ketat, pemain bernomor punggung 23 itu berhasil melepas tembakan datar. Namun upayanya bisa ditangkap oleh Friedel.

Skor 0-0 bertahan hingga laga ditutup.

Susunan Pemain

Aston Villa: Friedel; Cuellar, Dunne, Collins, L. Young, Petrov, Milner, Downing, A. Young, Heskey (Delph 77'), Agbonlahor

Arsenal: Almunia; Vermaelen (Campbell 34'), Gallas, Clichy, Sagna, Denilson, Ramsey, Fabregas, Rosicky (Nasri 79'), Arshavin, Eduardo (Bendtner 62'



MU KE FINAL CARLING
Manchester United maju ke partai puncak Piala Carling setelah menjinakkan Manchester City di leg kedua semifinal yang berakhir 3-1. 'Setan Merah' lolos dengan agregat 4-3.

MU baru bisa menjebol gawang City pada babak kedua. Gol pertama 'Setan Merah' di Old Trafford, Kamis (28/1/2010) dinihari WIB, dicetak oleh Paul Scholes pada menit 52, sebelum kemudian Michael Carrick menggandakan di menit ke-52.

Carlos Tevez, yang bikin dua gol dalam kemenangan 2-1 untuk City di leg pertama, sempat meniupkan asa untuk timnya lewat gol pada menit 76 yang bikin agregat jadi sama kuat 3-3. Namun, Wayne Rooney akhirnya memastikan tiket final untuk MU lewat golnya pada menit-menit akhir.

Di partai puncak, MU sudah dinanti Aston Villa yang telah lolos terlebih dulu. Final akan dihelat di Wembley pada 28 Februari 2010 mendatang.

Jalannya Pertandingan

Carlos Tevez mulai menebar ancaman ke gawang MU pada menit 23. Dia berusaha merangsek menembus pertahanan MU dengan kawalan ketat dari Jonny Evans dan Rio Ferdinand yang akhirnya mampu meredam Tevez yang terjatuh.

Enam menit kemudian, Craig Bellamy meneruskan operan Javier Garrido dengan umpan silang ke arah tiang jauh. Di sana Tevez menyambut dengan tandukan yang masih bisa ditepis kiper Edwin van der Sar.

MU membalas pada menit 32. Michael Carrick mengirimkan bola ke arah Ryan Giggs yang kemudian mendapat peluang meski Shay Given masih berhasil mengandaskannya.

Tekanan masih dilancarkan MU semenit berselang. Carrick kali ini mengirim bola Wayne Rooney yang membentur tembok pemain City. Upaya kedua dari kombinasi yang sama kemudian juga masih bisa dihentikan Given.

Dua menit memasuki babak kedua, Micah Richards melakukan overlap dari sisi kanan. Tak ada rekan yang bisa membantu, dia melepaskan sepakan kaki keras kaki kiri meski masih ada Van der Sar untuk menahan.

MU akhirnya memimpin pada menit 52. Setelah bola berpindah-pindah kaki dan sempat dihalau Given, si kulit bundar akhirnya dikuasai Paul Scholes yang lantas melepas tendangan menyusur tanah. Tampak sedikit membentur pemain lain, bola tak terhenti untuk bersarang dalam gawang City.

Peluang emas untuk MU hadir lagi di menit ke-61. Sebuah umpan panjang bisa diterima Nani dengan baik dan kemudian diteruskan ke arah Rooney. Kans untuk bikin gol buat Rooney sangat terbuka meski Dedryck Boyata berhasil menekel bola untuk menghasilkan sepak pojok belaka.

Enam menit kemudian, City memeragakan kerjasama tim apik. Bola berpindah dari Tevez ke Gareth Barry lantas ke Craig Bellamy yang menanduk bola untuk diteruskan dengan tendangan Richards. Namun, bola membentur tembok MU dan hanya berbuah sepakan pojok.

MU tampaknya sudah benar-benar mengunci tiket ke final setelah bikin gol kedua pada menit 71. Lemparan ke dalam diambil pendek untuk diterima Nani dan kemudian dioper ke arah Darren Fletcher. Bola lantas bisa dikuasai Carrick yang dengan tenang mengecoh Given untuk bikin skor 2-0.

City belum mau menyerah begitu saja. Hanya lima menit usai MU bikin gol kedua, City memperkecil ketinggalan lewat Tevez. Umpan silang dari Bellamy dimanfaatkan dengan apik oleh Tevez yang lolos dari kawalan Ferdinand. Agregat kini sama kuat 3-3.

Saat pertandingan tampak akan memasuki babak tambahan, MU menggebrak. Dari sepak pojok yang diambil Giggs, bola dioper pendek ke arah Antonio Valencia yang dihadang Tevez. Bola kembali ke Giggs yang lantas melepaskan umpan silang yang langsung disambut tandukan Rooney.


Susunan Pemain:

Manchester United: Edwin van der Sar; Rio Ferdinand, Patrice Evra, Rafael (Wes Brown '74), Jonathan Evans, Michael Carrick, Ryan Giggs, Paul Scholes, Darren Fletcher, Nani (Antonio Valencia '90), Wayne Rooney.

Manchester City: Shay Given; Vincent Kompany, Javier Garrido (Stephen Ireland '64), Micah Richards, Pablo Zabaleta, Dedryck Boyata, Shaun Wright-Phillips (Emmanuel Adebayor '72), Gareth Barry, Nigel De Jong, Craig Bellamy, Carlos Tevez.

Hasil Seri A : Derby Milan, Della Madonina 25 Januari 2010

inter 2- milan 0
milito dan pandev menghancurkan milan.
milan mendapat kesempatan memperkecil kekalahan lewat penalti setelah huntelaar dijatuhkan Lucio, tapi ronaldinho ggal menjalankan tugas.

Milan: Dida, Giuseppe Favalli, Thiaguinho, Luca Antonini, Ignazio Abate, Andrea Pirlo, Massimo Ambrosini, Ivan Gennaro Gattuso, Ronaldinho, Marco Borriello and David Beckham.
Inter: Julio César, Walter Samuel, Ferreira Lucio, Esteban Cambiasso, Davide Santon, Maicon, Wesley Sneijder, Sulley Muntar, Javier Zanetti, Diego Milito and Goran Pandev.

Hasil Piala FA 23 dan 24 Januari 2010, Chelsea Lolos,Spurs Tertahan Leeds

Hasil Lengkap Piala FA 23 dan 24 Januari 2010

Preston North End 0 - 2 Chelsea Deepdale (23,119)
Reading 1 - 0 Burnley Madejski Stadium (12,910)
Accrington Stanley 1 - 3 Fulham The Fraser Eagle Stadium (3,712)
Aston Villa 3 - 2 Brighton Villa Park (39,725)
Bolton Wanderers 2 - 0 Sheffield United Reebok Stadium (14,572)
Cardiff City 4 - 2 Leicester City Cardiff City Stadium (10,961)
Derby County 1 - 0 Doncaster Rovers Pride Park Stadium (11,316)
Everton 1 - 2 Birmingham Goodison Park (30,875)
Notts County 2 - 2 Wigan Athletic Meadow Lane (9,073)
Portsmouth 2 - 1 Sunderland Fratton Park (10,315)
Southampton 2 - 1 Ipswich Town St. Mary's Stadium (20,446)
West Bromwich Albion 4 - 2 Newcastle United The Hawthorns (16,102)
Wolverhampton Wanderers 2 - 2 Crystal Palace Molineux Stadium (14,449)
Tottenham Hotspur 2 - 2 Leeds United White Hart Lane (35,750)

Chelsea berhasil melenggang ke babak kelima Piala FA setelah membungkam Preston North End 2-0. Meski mendapat perlawanan alot, The Blues menang karena unggul di saat yang tepat.

Melawat ke Preston, (Sabtu 23/1/2010), Chelsea yang unggul dari segi materi memang lebih mendominasi permainan. Namun tuan rumah yang merupakan anggota Liga Championship menerapkan strategi pertahanan rapat yang menyulitkan 'Si Biru'.

Untungnya, Chelsea yang terus menggempur dari segala penjuru berhasil unggul 1-0 di akhir babak pertama melalui gol dari Nicolas Anelka di menit 27. Setelah itu kran 'Si Biru' mulai mengalir lewat sumbangan Daniel Strurridge di menit 48. Meski tak lagi menambah angka di setelah itu, dua gol di 50 menit pertama itu yang menjadi kunci kemenangan Chelsea.

"Itu merupakan performa profesional yang ditunjukkan pemain-pemain kami yang berhasil mencetak gol di waktu yang cukup penting dalam laga. Itu memberi modal yang besar bagi kami," ujar asisten manajer Chelsea, Ray Wilkins di situs resmi klub.

"Bukan hal yang mudah menangani tim dari Liga Championship. Lapangannya telah terserting, atmosfirnya cukup bagus dan Preston bermain dengan baik. Kami berhasil mempertahankan kotak penalti kami dengan baik hari ini dan melakukan kinerja yang bagus.

SPURS TERSINGKIR
Jermaine Beckford sekali lagi jadi mimpi buruk buat wakil Premiership. Kali ini kelolosan Tottenham Hotspur di Piala FA tersendat setelah penalti Beckford di menit terakhir bikin laga kontra Leeds United berakhir imbang 2-2.

Dalam laga babak keempat yang dihelat di White Hart Lane, Minggu (24/1/2010) dinihari WIB, Beckford mencetak dua gol di mana kesemuanya menyamakan kedudukan setelah Leeds sempat tertinggal. Pertama saat Spurs unggul dulu lewat Peter Crouch dan kemudian gol Roman Pavlyuchenko yang bikin skor jadi 2-1 dibuyarkan oleh Beckford.

Pada babak ketiga lalu, Beckford jadi aktor tunggal yang menyingkirkan Manchester United dari turnamen tertua dunia itu di Old Trafford.

Enam menit semenjak peluit laga dibunyikan, Spurs langsung menggebrak lewat usaha Jermain Defoe dengan tendangan lob-nya dari jarak 25 yard dan dapat ditepis oleh Casper Ankergrem.

Dan peluang emas mencetak gol untuk Spus hadir dua menit berselang lewat titik putih menyusul pelanggaran Michael Doyle terhadapa Danny Rose. Sayang Defoe yang jadi eksekutor gagal menunaikan tugas dengan baik setelah penaltinya dapat ditepis oleh Ankergrem.

Peluang demi peluang dihasilkan Spurs dan datang kembali di menit ke-21 lewat Defoe meneruskan tendangan keras Niko Kranjcar. Untung Patrick Kisnorbo mampu menghalangi ruang tembak Defoe sehingga bola tak menemui sasaran.

Leeds curi peluang di menit ke-33 lewat Beckford. Sial tendangan menyilangnya dari dalam kotak penalti masih melebar dari gawang Gomes. Dan tuan rumah pun akhirnya mampu membuka keunggulan ketika babak pertama tersisa tiga menit.

Akselerasi Gareth Bale dari sisi kiri penyerangan Spurs dituntaskannya dengan umpan tarik menuju Kranjcar yang lantas melepaskan tendangan first time yang masih bisa digagalkan Ankergrem. Dan bola rebound tanpa ragu dihajar Peter Crouch untuk menjebol gawang Leeds. Dan setelah Jermaine Jenas membuang peluang gol kedua Spurs setelah tendangannya melayang di atas mistar.

Pada menit ke-52 tim tamu akhirnya mampu menyamakan kedudukan. Berawal dari sepak pojok Robert Snodgrass yang mengarah ke kotak penalti dan kemudian terjadilah kemelut di mulut gawang Gomes.

Beckford dengan cerdik sambil menjatuhkan badan menyontek bola masuk ke gawang setelah sebelumnya menyentuh badan Gomes. Skor sama kuat 1-1.

Roman Pavlyuchenko yang masuk sebagai pemain pengganti membawa Spurs kembali memimpin pada menit ke-75. Diawali serangan cepat yang digalang Wilson Palacios yang kemudian mengoper kepada Defoe. Lalu Defoe dengan sekali sentuhan mengirim bola kepada Pavlyuchenko yang menusuk ke kotak penalti dan dengan dingin menempatkan bola di dalam gawang.

Di menit ke-86 Robbie Keane melepaskan tembakan kaki kiri dari luar kotak penalti dan masih tepat di pelukan Ankergrem.

Kemenangan yang tampaknya sudah di depan mata Spurs akhrnya sirna saat laga memasuki menit ke-96. Pelanggaran Michael Dawson kepada Beckford berbuah penalti dan Beckford yang jadi eksekutor sukses menaklukkan Gomes. Alhasil, kedua tim akan memainkan laga replay dan Leeds giliran jadi tuan rumah di Eland Road.

Susunan pemain

Tottenham: Gomes, Hutton, Bassong, Dawson, Bale, Kranjcar (Keane 71'), Modric, Jenas, Rose (Palacios 57'), Defoe, Crouch (Pavlyuchenko 71').

Leeds: Ankergren, Crowe, Kisnorbo, Bromby, Hughes, Howson, Doyle (Becchio 80'), Kilkenny, Johnson (White 86'), Snodgrass, Beckford.



Aston Villa dan Portsmouth berhak melaju ke babak kelima Piala FA setelah sukses mendulang kemenangan di babak keempat. Sedangkan Everton kandas setelah dipecundangi Birmingham City.

Villa berhasil menang 3-2 atas tim dari League One, Brighton & Hove Albion di babak keempat. Dalam pertandingan yang digelar di Villa Park, Sabtu (23/1/2010) malam waktu setempat tersebut, tiga gol Villa dilesakkan oleh Nathan Delfouneso, Ashley Young, dan Fabian Delph. Ada pun The Villas kebobolan melalui Tommy Elphickdan Nicky Foster.

Hasil menggembirakan juga dituai Portsmouth yang menjamu Sunderland di Fratton Park. Pompey berhasil menang dengan 2-1 lewat dua gol yang disarangkan John Utaka. Kekalahan ini terasa cukup pahit bagi tim tamu karena mereka unggul lebih dulu melalui Darren Bent.

Sedangkan hasil buruk diraih Everton yang menjamu Birmingham. The Toffees memang mendapati laga yang tidak mudah dari tamunya itu.

Birmingam sudah berhasil unggul di menit tujuh melalui aksi dari Christian Rogelio Benitez. Belum juga dapat menyamakan kedudukan, pendukung tuan rumah kembali dibuat pucat pasi setelah Barry Ferguson menggandakan keunggulan Birmingham.

Leon Osman sempat membuka harapan tuan rumah dengan golnya di menit 56. Namun sampai wasit Howard Webb meniup peluit tanda berakhirnya laga, kedudukan tetap 2-1 untuk keunggulan Birmingham.



Hasil seri A 24 & 25 januari 2010 - Juventus Dipermalukan Roma

JUVENTUS 1 - ROMA 2
Juventus terus Melorot...
Tren buruk Juventus masih berlanjut. Menjamu AS Roma, 'Nyonya Tua' yang bermain 10 orang setelah Gianluigi Buffon dikeluarkan, dipermalukan 1-2 yang merupakan kekalahan kedelapan di musim ini.


Dengan hasil ini Juve tetap berada di urutan lima klasemen dengan 33 poin. Mereka bahkan mungkin tersusul oleh Palermo yang hanya tertinggal dua poin dan belum melakoni laga di akhir pekan ini.

Sedangkan bagi Roma, tambahan tiga angka ini membuat mereka makin mantap di posisi tiga dengan 38 piin dari 21 laga, unggul empat angka dari Napoli yang tepat di bawah mereka. Il Lupi juga berhasil memperpanjang catatan tak terkalahkannya menjadi 11 kali.

Ini merupakan kekalalahan kelima Juve dari enam pertandingan terakhir. Posisi pelatih Ciro Ferrara bisa makin menghangat atau malah dicopot meski di akhir pekan lalu dia masih 'selamat' lantaran petinggi Juve memilih sabar.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Olimpico Grande Torino, Sabtu (23/1/2010) malam waktu setempat tersebut, Juve diperkuat oleh Momo Sissoko yang sebelumnya absen karena membela Mali di gelaran Piala Afrika dan juga Amauri yang sudah fit.

Sedangkan Roma juga mendapat suntikan kekuatan dengan kembalinya Fransesco Totti yang duduk di bench. Sang kapten sejak 20 Desember karena mendapat cedera lutut.

Juve sebenarnya unggul lebih dulu melalui Alessandro del Piero. Namun Roma berhasil menyamakan kedudukan lewat penalti Francesco Totti. Setelah Buffon dikartumerah di menit 83, tim tamu leluasa untuk menyerang dan berhasil membalikkan keadaan melalui John Arne Riise.

Jalannya pertandingan

Baru delapan menit pertandingan berjalan kubu Roma sudah dibuat cemas. Bukan karena serangan yang dibuat Juve namun lantaran Luca Toni mendapat cedera sejak menit tiga dan tidak bisa melanjutkan permainan.

Totti yang sudah siap di bangku cadangan tampil ke depan untuk menggantikan Toni. Pendukung tim tamu tampak antusias melihat Totti kembali merumput.

Juve memang yang bermain di depan publik sendiri memang lebih unggul dalam penguasaan bola di awal laga, namun Roma yang mendapat peluang matang duluan.

Memanfatkan umpan dari David Pizzaro, David Pizzaro yang berada sudut sempit jauh sisi kanan kotak penalti Juve, melepaskan tendangan kaki kiri yang masih tipis melenceng. Peluang ini mengejutkan Juve yang tengah keropos-keroposnya, selalu menelan gol dalam tujuh laga terakhir.

Juve balas menyerang. Melalui kerjasama rapi antara Diego dan Marchsio, Grosso yang berada di sisi kiri luar melepaskan umpan matang ke jantung pertahanan Roma. Amauri yang berdiri bebas menanduk bola dengan mantap namun masih melebar.

Begitu juga dengan peluang yang didapat Del Piero di menit 38. Pemain senior Juve ini sundulannya masih menyamping, meski sudah tepat berdiri menyongsong umpan bola mati dari Diego.

Enam menit usia babak kedua, Olimpico Turin bergemuruh. Del Piero yang berada di sudut sempit sebalah kanan kotak penalti Roma, melepaskan tendangan mendatar kaki kiri yang gagal dijangkau Julio Sergio.

Tertinggal Roma lantas menaikkan volume serangan. Beberpa tendangan spekulasi dari luar kotak penalti dari John Arne Riise dan Pizarro masih dapat dimentahkan oleh Buffon.

Petaka bagi Juve terjadi di menit 68. Fabio Grosso melakukan pelanggaran terhadap Rodrigo Taddei di kotak terlarang berbuah tendagan penalti untuk Roma.

Totti yang merupakan algojo titik putih reguler dari Roma maju ke depan. Dengan tenang dia melepaskan tendangan yang diarahkan ke pojok kiri bawah dan gagal dijangkau Buffon.

Di menit 83, Juve harus bermain dengan 10 orang setelah Buffon mendapat kartu merah. Berawal dari serangan balik yang dilancarkan Roma, Riise yang sudah berlari sendirian mendapat tekel dari Buffon. Wasit Paolo Tagliavento pun menghadiahi kiper internasional Italia itu kartu merah.

Dan Riise pun menjadi malapetaka bagi Juve di injury tim. Memanfaatkan umpan silang dari Pizarro, dia menyundul bola untuk menaklukkan Alexander Manninger yang baru masuk untuk mengisi tempat yang ditinggalkan Buffon.


Susunan pemain

Juventus: Buffon; Grygera, Legrottaglie, Chiellini, Grosso; Salihamidzic, Sissoko, Marchisio; Diego; Del Piero, Amauri

Roma: Julio Sergio; Cassetti, Burdisso, Juan, Riise; Pizarro, De Rossi; Taddei, Perrotta, Vucinic; Toni (Totti 8)

Derby della madonina - Inter vs Milan - Jadwal dan Prediksi Liga Italia seri A 24 dan 25 Januari 2010

Jadwal Liga Italia

Senin, 25/01/2010
Stadio Giuseppe Meazza
Inter - - - AC Milan

Minggu, 24/01/2010
Artemio Franchi
Siena - - - Cagliari

Armando Picchi
Livorno - - - Napoli

Stadio Friuli
Udinese - - - Sampdoria

Stadio Angelo Massimino
Catania - - - Parma

Stadio Olimpico
Lazio - - - Chievo

Renzo Barbera
Palermo - - - Fiorentina

Renato Dall'Ara
Bologna - - - Bari

Stadio Olimpico Grande Torino
Juventus - - - AS Roma

Stadio Luigi Ferraris
Genoa - - - Atalanta


Banyak yang memprediksi bahwa derby Milan di akhir pekan ini sama-sama tak mudah bagi kedua tim. Untuk AC Milan, mereka mewaspadai betul karakter Inter Milan yang ngotot memburu hasil sampai menit akhir.

Kota Milan akan memiliki hajat besar rutin bertajuk Derby della Madonnina pada Minggu (24/1/2010) waktu setempat. Di stadion Giuseppe Meazza San Siro yang biasa dipakai bersama, Inter akan bertindak sebagai tuan rumah.

Selain penuh dengan gengsi seperti yang ditawarkan pada musim-musim sebelumnya, derby yang mempertemukan dua klub elit Eropa ini juga mempertemukan agenda nyata terkait dengan posisi kedua tim yang berada di dua besar. Inter perlu untuk memperlebar jarak, sedangkan Milan perlu untuk memperpendek selisih dari tetangganya itu.

Rossoneri sendiri dibekali catatan performa yang memukau di beberapa pertandingan terakhirnya. Setelah dicemari kekalahan di laga terakhir 2009, Diavolo Rosso tampil ganas di tahun ini dengan meraup semua poin di tiga laga terakhir yang dijalani dengan melesakkan 12 gol.

Akan tetapi itu tidak membuat Milan gegabah terhadap Inter yang baru saja ditahan imbang Bari di akhir pekan lalu. Ada pun 'Merah-Hitam' sadar betul tentang karakter ngotot yang guna meraih tiga angka yang sudah menjadi ciri khasnya.

Itu dapat dilhat pada dua laga terakhir yang dilakoni Inter. Mereka berhasil melesakkan dua gol di menit-menit akhir untuk membalikkan keadaan ketika menekuk Siena 4-3 dan juga berhasil mencetak dua gol untuk menyamakan kedudukan dari Bari.

"Mengapa kami harus takut kepada Nerazzurri? Terlepas dari itu yang perlu kami waspadai adalah mereka berulangkali mendulang gol di menit 90-an. Lebih banyak di antaranya berbuah menjadi kemenangan."

"Mereka tak pernah menyerah dan memiliki pemain-pemain yang dapat mengubah hasil laga pada saat kapan pun," ujar bek Milan, Gianluca Zambrotta di Milan Channel.

AC Milan dalam kepercayaan diri tinggi menyusul kemenangan yang terus diraih. Tapi saat menghadapi Inter Milan, Leonardo bakal pusing terkait kondisi Alexandre Pato dan Alessandro Nesta.

Milan meraih tiga kemenangan beruntun di awal 2010 dengan total membuat 12 gol. Hasil bagus tersebut membawa Rossoneri makin dekat dengan Inter di puncak klasemen.

Derby Della Madoninna yang tersaji akhir pekan ini akan jadi kesempatan buat Milan semakin mendesak Nerazzurri. Ditambah masih punya satu laga sisa kontra Fiorentina, Rossoneri bisa menyamai perolehan poin seterunya itu di penghujung Januari nanti.

Tapi sebelum berpikir jauh soal menyamakan perolehan poin, Milan dapat hadangan berat jelang pertemuannya dengan Inter. Kondisi Pato, yang sudah mengalami cedera dan absen membeli Milan dalam tiga pertandingan karena bermasalah dengan ototnya, belum membaik yang membuat dia hampir dipastikan absen.

Kabar yang beredar di Italia malah menyebut striker Brasil itu masih butuh waktu untuk pemulihan. Pato setidaknya harus beristirahat tiga pekan lagi untuk bisa kembali bermain.

"Pato mengalami luka tingkat satu atau dua pada paha kanan. Dia akan menjalani fisioterapi dalam beberapa pekan ke depan," demikian pernyataan resmi pihak Milan.

Tanpa Pato, Milan sesungguhnya tak terlalu kehilangan karena David Beckham ternyata menjalankan peran dengan baik di sisi kanan menemani Marco Borriello dan Ronaldinho. Apalagi, tanpa 'Si Bebek' Milan tetap bisa menang.

Kekhawatiran lain muncul menyusul kabar cedera Nesta. Saat mengantar Milan menang 4-0 atas Siena bek tengah itu mengalami memar pada otot paha kanan.

Untuk memastikan kondisinya, Nesta akan menjalani pemeriksaan lanjutan pada Selasa malam watu setempat. Football Italia menyebut kalau bek senior itu diragukan bisa main menghadapi Inter.

Sementara itu kabar baik datang dari Clarence Seedorf. Gelandang asal Belanda itu mulai pulih dari cedera yang membekapnya dan sudah mengikuti latihan penuh bersama skuad Diavolo Rosso yang lain.

Bila menilik dari torehan gol dalam beberapa laga terakhir, AC Milan menunjukkan bahwa gol mereka mengalir lancar. Situasi berkebalikan ditunjukkan sang tetangga, Inter.

Para penggedor Milan semakin mengerikan. Dalam lima laga terakhir Seri A, pasukan Leonardo membukukan 15 gol. Dalam tiga partai berturut-turut, Ronaldinho dkk. membantai lawan-lawannya dengan skor telak, yakni Genoa (5-2), Juventus (3-0) dan Siena (4-0).

Di Seri A musim ini, Milan terakhir kali mencetak satu gol ke gawang lawan adalah di awal Oktober 2009, saat ditahan imbang Atalanta 1-1. Sejak itu, Il Diavolo Rosso setidaknya mencetak dua gol per pertandingan.

Kondisi berkebalikan terjadi pada Inter. Dalam sepuluh partai terakhir Seri A, enam laga di antaranya Inter hanya sekali menjebol gawang lawan.

Meksi begitu dalam dua pertandingan terakhir, pasukan Jose Mourinho sukses menjaringkan enam gol, masing-masing ketika mengatasi Siena (4-3) dan ditahan Bari (2-2).

Dengan kondisi seperti ini, maka Milan boleh saja optimistis mampu revans kekalahan memalukan di pertemuan sebelumnya. "Kami kalah 0-4 di pertemuan pertama dan saya masih teringat akan kekalahan itu," tukas bek Thiago Silva seperti dilansir dari situs resmi klub.

"Sejauh ini kami sudah melakukannya dengan baik. Saya tidak tahu bila derby nanti merupakan penentu bagaimana musim ini berjalan. Yang jelas kami ingin memberikan segalanya Minggu malam nanti. Kami ingin bermain bagus tak hanya ketika lawan Inter, namun melawan tim lain di sisa kompetisi," tuntasnya.

City 2 MU 1 - Hasil Piala Carling / Carling Cup 20 Januari 2010,

Mantap...
MU gagal meraih piala Carling tahun ini

Carlos Tevez menjadi mimpi buruk buat Manchester United. Dua gol penyerang asal Argentina ini membawa timnya, Manchester City, menang 2-1 dalam leg I semifinal Piala Carling.

Pada pertandingan yang dihelat di City of Manchester Stadium, Rabu (20/1/2010) dinihari WIB, baik City ataupun MU sama-sama menurunkan beberapa pemain terbaiknya. Kans yang didapat keduanya pun relatif berimbang.

Manchester Uited langsung unggul atas tuan rumah ketika pertandingan baru berjalan tujuh belas menit. Gol The Red Devils diciptakan oleh gelandang veteran mereka, Ryan Giggs.

Gol tersebut diawali oleh kerjasama antara Patrice Evra dan Antonio Valencia. Usai melewati Craig Bellamy, Valencia lalu mengirimkan bola ke arah gawang City, di mana langsung disambar oleh Wayne Rooney. Shay Given memang masih bisa menghalau usaha Rooney, tetap bola jatuh di kaki Giggs yang langsung menceploskan bola ke dalam gawang.

Setelah tertinggal satu gol, City tak tinggal diam. Pada menit 23 Shaun Wright-Phillips yang berhasil melewati hadangan Evra mengirimkan bola kepada Carlos Tevez. Penyerang asal Argentina ini berada tepat di depan gawang, namun ia tak mampu menggapai bola hasil umpan Wright-Phillips. Satu peluang terbuang.

Pada menit 37, City mendapatkan hadiah tendangan bebas. Nigel De Jong yang menjadi eksekutornya sukses menendang bola melewati pagar betis. Sial baginya, tendangannya masih bisa ditepis oleh Edwin Van der Sar.

Tiga menit menjelang babak pertama usai, City akhirnya menyamakan kedudukan lewat eksekusi titik putih Tevez. Penalti tersebut diberikan setelah Craig Bellamy dilanggar Rafael da Silva di kotak terlarang. Eksekusi Tevez tanpa cela. Ia berhasil mengelabui Van der Sar.

Dalam kedudukan sama kuat, MU langsung balas menyerang selepas babak kedua dimulai. Wayne Rooney mendapatkan peluang pada menit 49. Ia melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, namun masih mengarah tepat ke pelukan Given.

Sepuluh menit kemudian Rooney mengirimkan umpan kepada Giggs. The Welsh Wizard melanjutkannya dengan sebuah sundulan akurat. Hasilnya? Given masih bisa menyelamatkan gawangnya. Kiper asal Republik Irlandia ini melompat untuk menepis sundulan Giggs.

Terus menyerang, MU akhirnya malah kebobolan pada menit 65. Tevez benar-benar menjadi mimpi buruk MU malam ini. Sundulannya menyambut umpan Vincent Kompany sukses mengoyak jala Van der Sar untuk yang kedua kalinya. Skor berubah menjadi 2-1.

Tertinggal satu gol, MU memasukkan Michael Owen. Penyerang bernomor tujuh ini memiliki peluang pada menit 77 ketika berhasil menyambar bola muntah yang dutepis oleh Given. Sial baginya, bola sepakannya berhasil disapu oleh Nedum Onuoha di depan garis gawang.

Sepuluh menit sebelum pertandingan berakhir, Rooney kembali mendapatkan kans. Ia melepaskan sebuah tendangan melengkung dari luar kotak penalti. Namun lagi-lagi ketangguhan Given di bawah gawang sukses membuat City aman dari kebobolan.

Skor 2-1 untuk keunggulan City bertahan hingga pertandingan usai. Leg kedua akan dihelat pada 27 Januari mendatang, kali ini giliran MU yang akan bertindak sebagai tuan rumah.

Susunan Pemain

Manchester City: Shay Given, Vincent Kompany, Javier Garrido, Micah Richards, Pablo Zabaleta, Dedryck Boyata (Nedum Onuoha 69), Shaun Wright-Phillips (Sylvinho 84), Gareth Barry, Nigel De Jong, Craig Bellamy, Carlos Tevez (Benjani Mwaruwari 79).

Manchester United: Edwin Van der Sar, Wes Brown, Patrice Evra, Rafael da Silva (Mame Biram Diouf 90), Jonny Evans, Michael Carrick, Ryan Giggs, Darren Fletcher, Antonio Valencia (Paul Scholes 88), Anderson (Michael Owen 72), Wayne Rooney.

hasil Liga Italia / Seri A 17 januari 2010- Milan menang lagi, Inter milan ditahan bari


MILAN MENANG, RONALDINHO HATTRICK

Stadio Giuseppe Meazza
AC Milan 3 - 0 Siena
10' Red Card Gianluca Curci
12' Ronaldinho (pen) Goal 1 - 0
28' Marco Borriello Goal 2 - 0
72' Ronaldinho Goal 3 - 0
89' Ronaldinho Goal 4 - 0

Stadio Olimpico
AS Roma 3 - 0 Genoa
17' Simone Perrotta Goal 1 - 0
44' Luca Toni Goal 2 - 0
60' Luca Toni Goal 3 - 0

Stadio Azzurri D`Italia
Atalanta 3 - 0 Lazio
5' Cristiano Doni Goal 1 - 0
9' Cristiano Doni Goal 2 - 0
35'Simone Padoin Goal 3 - 0

Stadio Marc`Antonio Bentegodi
Chievo Verona 1 - 0 Juventus
33'Gennaro Sardo Goal 1 - 0

Fiorentina 1 - 2 Bologna
28' 0 - 1 Goal Henry Giménez
45' 0 - 2 Goal Marco Di Vaio
51' Adrian Mutu Goal 1 - 2

Stadio Ennio Tardini
Parma 0 - 0 Udinese
25' Nicola Amoruso (pen miss)
31' Daniele Galloppa Red Card

Comunale Luigi Ferraris
Sampdoria 1 - 1 Catania
14' 0 - 1 Goal Cristian Llama
45' Giampaolo Pazzini (pen) Goal 1 - 1

AC Milan terus memberikan tekanan pada Inter Milan di puncak klasemen. Menjamu Siena di San Siro, Minggu (17/1/2010) malam WIB, Rossoneri memetik kemenangan 4-0 lewat hat-trick Ronaldinho.

Milan mendapat keuntungan besar saat menjamu Siena menyusul kartu merah yang didapat kiper lawan saat pertandingan masuk menit 10. Kondisi tersebut dimaksimalkan oleh anak didik Leonardo dengan menciptakan empat gol yang tiga di antaranya dilesakkan Ronaldinho serta satu lainnya dari Marco Borriello.

Inilah kemenangan ketiga Milan secara beruntun yang membuat rekor mereka di awal 2010 ini bertahan di angka 100%. Dengan 40 angka yang kini dikumpulkan, Andrea Pirlo dkk terpaut enam poin atas Inter di posisi teratas, yang pada laga kemarin diimbangi Bari 2-2.

Karena masih punya satu pertandingan sisa, Milan bahkan bisa merapatkan jaranya dengan Nerazzurri tinggal menjadi satu poin saja.

Buat Siena, ini merupakan kekalahan ke-14 mereka di sepanjang musim ini. Tak dapat poin membuat klub tersebut makin terjerembab di dasar klasemen dengan total 12 angka di kumpulkan


BARI 2 INTER 2
INTER SERI, MOURINHO PROTES LAGI
Inter Milan hanya mampu meraih satu poin ketika berhadapan dengan tuan rumah Bari. Dengan diwarnai oleh tiga buah penalti, pertandingan antara keduanya berakhir dengan skor 2-2.

Pada laga yang dihelat di Stadion San Nicola, Minggu (17/1/2010) dinihari WIB, Inter sempat kewalahan menghadapi permainan Bari. Ini terbukti dengan banyaknya peluang dan keunggulan penguasaan bola yang diraih Bari. Tuan rumah unggul perbandingan 55:45.

Namun demikian, Inter sudah mencoba menekan pertahanan Bar sejak awal. Wesley Sneijder langsung memiliki peluang di menit satu, namun sial baginya sepakannya masih menyamping di sisi gawang Bari.

Menit keempat giliran gawang Inter yang nyaris bobol. Kala Julio Cesar sudah kelewat jauh meinggalkan gawangnya, Paulo Barreto dan Sulley Muntari berduel di udara untuk memperebutkan bola. Beruntung bagi Inter, Muntari memenangi duel ini sehingga bola bisa dihalau menjauh.

Bari kembali memperoleh peluang pada menit 28 setelah Edgar Alvarez menerima operan bola dari Massimo Donati. Alvarez lalu melepaskan tendangan ke tiang dekat, namun Julio Cesar masih bisa menepis bola sepakannya.

Tuan rumah tak berhenti sampai di situ. Pada menit 32, Vladimir Koman mencoba peruntungannya dengan melepaskan tendangan dari sisi kiri ke arah gawang Inter. Sial bagi sang bek, Julio Cesar masih terlalu tangguh untuk ditaklukkan. Kiper asal Brasil itu masih bisa memblok tendangannya.

Inter baru mendapatkan peluang emas lagi ketika pertandingan memasuki menit 53. Bola muntah hasil tendangan Diego Milito dicocor oleh Ivan Cordoba. Tetapi, sepakan bek asal Kolombia ini masih melebar di sisi jala Bari.

Bukannya mencetak gol, Inter akhirnya justru kebobolan lebih dulu. Pelanggaran Wakter Samuel terhadap Riccardo Meggiorini berbuah penalti untu Bari. Barreto yang maju sebagai eksekutornya sukses memperdaya Julio Cesar. 1-0 untuk Bari.

Tiga menit berselang, Bari kembali mendapatkan penalti. Kali ini lantaran Lucio melanggar Alessandro Parisi di kotak penalti. Barreto kembali menjadi algojonya dan lagi-lagi sukses memperdaya Julio Cesar.

Tertinggal dua gol, Inter tak menyerah. Hasilnya mereka mampu membalas lewat Goran Pandev di menit 69. Gol ini tercipta setelah sepakan Mario Balotelli membentur seorang bek, namun bola muntah langsung diarahkan Pandev ke tiang dekat. Skor berubah menjadi 1-2.

Inter akhirnya sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit 71 lewat eksekusi penalti Diego Milito. Penalti ini diberikan wasit setelah Leonardo Bonucci menjatuhkan Pandev di kotak 12 pas. Penalti ini pun tak disia-siakan oleh Milito.

Hingga akhir laga tak ada lagi gol yang tercipta dan kedua tim harus puas berbagi poin satu.

Posisi Inter tak berubah, masih memimpin klasemen sementara dengan koleksi nilai 46. Sementara Bari naik ke urutan sembilan dengan raihan nilai 28.

Susunan Pemain

Bari: Jean Francois Gillet, Leonardo Bonucci, Andrea Masiello, Alessandro Parisi, Nicola Belmonte, Massimo Donati, Alessandro Gazzi, Vladimir Koman (Emmanuel Rivas 77), Edgar Alvarez (Pedro Kamata 89), Paulo Barreto, Riccardo Meggiorini.

Inter Milan: Julio Cesar, Walter Samuel (Davide Santon 64), Lucio, Ivan Cordoba, Maicon, Sulley Muntari (Ricardo Quaresma 64), Javier Zanetti, Diego Milito, Wesley Sneijder, Mario Balotelli (Esteban Cambiasso 79), Goran Pandev.



Mau Liburan ke Bali ? Paket Liburan ke Bali