Beckham kembali tampil cemerlang, dengan dua assistnya..Milan mempermalukan lazio 3-0 di lanjutan seri A pekan ke 22
Berikut Hasil Lengkap seri A pekan ke 22
AC Milan 3 - 0 Lazio
Massimo Ambrosini (48)
Kaka (83)
Pato (42)
Catania 0 - 1 Atalanta
Tiberio Guarente (24)
Sampdoria 1 - 1 Chievo
Giampaolo Pazzini (70) Luca Rigoni (72)
Lecce 2 - 1 Siena
Jose Ignacio Castillo (55) Abdelkader Ghezzal (79)
Simone Tiribocchi (15)
Torino 1 - 1 Inter
Nicola Amoruso (47) Nicolas Burdisso (58)
Palermo 0 - 1 Genoa
Domenico Criscito (88)
AS Roma 2 - 2 Reggina
David Pizarro (57) Bernardo Corradi (43)
David Pizarro (45) Francesco Cozza (81)
Cagliari 3 - 2 Juventus
Neves Capucho Jeda (54) Pavel Nedved (38)
Davide Biondini (16) Mohamed Sissoko (31)
Alessandro Matri (78)
Udinese 2 - 2 Napoli
Antonio Di Natale (32) Marek Hamsik (27)
Fabio Quagliarella (45) Ezequiel Lavezzi (24)
Ulasan Partai
AC Milan naik ke posisi kedua usai membungkam Lazio 3-0. Meski tak mencetak gol namun David Beckham memiliki peran penting atas terciptanya dua gol I Rossoneri.
Setelah sebelumnya ditahan imbang Genoa, Milan mampu bangkit dan berhasil memetik tiga poin saat bertandang ke Stadio Olimpico, Senin (2/2/2009). Gol Milan masing-masing dicetak Alexandre Pato, Massimo Ambrosini dan Kaka.
Beckham pun kembali ikut berperan penting dalam kemenangan I Rossoneri tersebut. Hasil itu membuat Milan naik ke peringkat kedua setelah mengumpulkan 44 poin atau terpaut enam poin dari pimpinan klasemen Seri A, Inter Milan.
Sedangkan Juventus yang kemarin kalah 2-3 dari Cagliari, harus tergeser ke peringkat ketiga setelah hanya kalah satu poin dari Milan. Meski demikian persaingan gelar Scudetto masih akan tetap ketat.
Jalannya Pertandingan
Pada pertandingan ini pelatih Carlo Ancelotti kembali memainkan Beckham setelah pemain pinjamannya tersebut sempat dikhawatirkan cedera. Namun Ronaldinho kembali berada dibangku cadangan oleh Ancelotti saat Milan bertandang ke kandang Lazio.
Milan memiliki peluang cukup baik di menit ke-7 setelah Kaka melakukan kerjasama dengan Marek Jankulovski di daerah pertahanan Lazio. Namun sepakannya masih dapat di tip oleh kiper Lazio Fernando Muslera guna menyelamatkan gawangnya.
Sementara Lazio mencoba mengancam gawang Milan lewat Mauro Zarate. Striker Lazio ini membawa bola mendekat gawang Milan dan Abbiati mencoba menahannya. Namun bola lepas gagal dimainkan oleh Goran Pandev yang menyepak ke samping gawang.
Milan akhirnya unggul di menit ke-41. Gol tersebut dicetak oleh Pato setelah meneruskan crossing cantik Beckham dari sayap kanan. Unggul 1-0 tersebut membuat Milan semakin bernafsu menyerang khususnya Pato yang menunggu umpan Beckham.
Sebelum turun minum Pato kembali menjebol gawang Lazio dan lagi-lagi umpan Beckham. Namun kali ini hakim garis mengangkat bendera lebih dulu sehingga gol tersebut dianulir karena Pato dianggap telah lebih dulu off side.
Di babak kedua, serangan Milan makin bertambah. Pada ment ke-47 Ambrosini mampu menggandakan kedudukan menjadi 2-0. Gol tersebut kembali berkat assist Beckham lewat tendangan bebasnya yang disambut dengan kepala oleh Ambrosini.
Kedua tim masih tetap mencoba menekan. Namun Milan yang mampu menambah satu gol lagi di menit ke-82. Kaka mencetak gol setelah melakukan kerjasama yang baik dengan Clarence Seedorf. Skor 3-0 bertahan hingga akhir pertandingan.
Susunan Pemain :
Lazio: Muslera; De Silvestri, Siviglia, Rozehnal, Radu (Kolarov 74); Brocchi (Dabo 74), Ledesma, Matuzalem, Meghni (S Inzaghi 66); Pandev, Zarate
Milan: Abbiati; Zambrotta (Darmian 85), Senderos, Bonera, Jankulovski; Beckham, Pirlo, Ambrosini; Kaka (Shevchenko 85), Seedorf, Pato
Inter Ditahan Torino 1-1
Inter Milan membuang dua poin untuk semakin jauh memimpin kompetisi Seri A. Menjadi tuan rumah buat Torino, Minggu (1/2/2009), Nerazzurri ditahan imbang 1-1 oleh lawannya itu.
Hasil ini menambahkan koleksi angka Inter menjadi 49 dari 22 pertandingan. Mereka unggul tujuh poin dari tim peringkat kedua, Juventus, yang sehari sebelumnya ditundukkan Cagliari.
Namun Inter bisa saja "hanya" berjarak enam angka dari Milan apabila rival sekotanya itu dinihari nanti bisa mengalahkan Lazio. Saat ini Rossoneri menduduki tempat ketiga dengan nilai 41.
Di lima belas menit awal babak pertama, kedua tim memainkan tempo cepat. Torino mampu mengimbangi permainan yang diperagakan tuan rumah, bahkan beberapa kali sempat memberi tekanan cukup kuat pada pertahanan Ivan Cordoba cs..
Inter memiliki peluang melalui tendangan bebas Zlatan Ibrahimovic dan juga tendangan jarak jauh oleh Santon. Akan tetapi dua-duanya masih jauh dari sasaran.
Ibrahimovic kembali memiliki peluang, kali ini usahanya masih bisa ditangkap oleh portiere Torino, Matteo Sereni. Kesempatan yang diperoleh Julio Cruz saat laga memasuki setengah jam, juga masih melebar di sisi kanan gawang Torino.
Peluang terbaik Inter didapat di menit ke-34. Berawal dari sepakan sudut yang dilepas Maicon, sundulan Julio Cruz memaksa Sereni untuk terbang menyelamatkan gawangnya.
Dua menit restart, Torino membungkam suporter tuan rumah lewat Bianchi. Gol ini diawali oleh umpan silang Ignazio Abate yang disambut dengan sundulan oleh Bianchi, dan akhirnya merobek jala Inter. 1-0, Il Toro memimpin.
Lima menit berselang, Sereni kembali melakukan penyelamatan penting dengan menepis sundulan Cordoba.
Inter berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-57. Menyambut bola sepak pojok, heading Nicolas Burdisso sukses merobek gawang Torino.
Pemain pengganti Ricardo Quaresmoa hampir saja membawa Inter memimpin. Namun tendangan akrobatik yang dilepaskan winger Portugal ini masih melambung di atas mistar gawang.
Kesempatan kembali diraih Inter. Namun sepakan keras Maicon dari luar kotak penalti masih melenceng tipis di sisi kanan gawang Sereni. Begitu pula dengan sepakan Ibrahimovic yang masih melebar.
Inter menguasai jalannya babak kedua. Sementara sang tamu mengandalkan serangan balik lewat tusukan-tusukan yang dibangun oleh Alessandro Rosina.
Peluang Nerazzuri di menit ke-82 lewat Hernan Crespo juga masih belum berbuah manis. Sontekan pemain Argentina ini masih naik tipis di atas gawang lawan. Tendangan keras Quaresma juga masih bisa digagalkan dengan mudah oleh Sereni.
Lima menit menjelang bubaran, sundulan Crespo kembali belum bisa membuahkan bol. Bola sempat ditepis Sereni, kemudian bergulir ke arah tiang gawang. Selamatlah gawang Torino.
Peluang terbaik diraih semenit menjelang bubaran. Namun, tendangan Quaresma yang sudah berdiri tanpa kawalan di sisi kanan gawang Torino, justru melambung tinggi. Hasil 1-1 bertahan hingga peluit akhir.
Susuan pemain
Inter: Julio Cesar; Maicon, Cordoba, Cambiasso, Burdisso, Santon, J.Zanetti, Stankovic [Figo 42], Maxwell [Quaresma 46], Ibrahimovic, Cruz [Crespo 70]
Torino: Sereni; Ogbonna, Dellafiore, Natali, Rivalta [Colombo 36], Diana, P.Zanetti, Dzemalli, Abate [Rubin 79], Rosina, Bianchi [Stellone 65]
Roma SERI!
- AS Roma gagal menuai hasil penuh setelah bermain imbang 2-2 dengan Reggina. Sementara Genoa masih menunjukan hasil positif usai mengatasi Palermo 1-0.
Setelah memenangi empat laga terakhirnya, kali ini I Giallorossi harus puas pulang dengan membawa satu poin. Roma hanya memetik hasil seri setelah saat bertandang ke Stadio Oreste Granillo, Minggu (1/2/2009).
David Pizzaro berhasil menyumbangkan dua gol bagi Roma. Namun Francesco Cozza menggagalkan kemenangan lawannya itu dengan mencetak gol pamungkas di menit 88.
Roma tertinggal lebih dulu dari Reggina di menit ke-43. Wasit menunjuk titik putih setelah Philippe Mexes melakukan pelanggaran terhadap Bernardo Corradi di area terlarang. Corradi yang menjadi eksekutor melakukan tugasnya dengan baik.
Skor 1-0 tidak bertahan lama. Roma berhasil menyamakan kedudukan di akhir babak pertama lewat tendangan keras Pizzaro dari jarak dekat, yang tak mampu dihadang kiper Andrea Campagnolo.
Di babak kedua permainan masih tetap ketat. Skuad besutan Luciano Spalleti berbalik unggul 2-1 lewat Pizzaro. Tendangan penaltinya ditahan Campagnolo, namun ia berhasil dalam melakukan rebound untuk mengirim bola ke gawang Reggina.
Harapan Roma membawa tiga poin akhirnya gagal setelah Cozza menyamakan kedudukan di menit ke-81. Skor 2-2 tersebut bertahan hingga akhir pertandingan.
Di klasemen sementara Roma tetap berada di posisi kelima dengan 37 poin, tetap di bawah Genoa dengan selisih tiga poin. Genoa belum beranjak dari urutan keempat setelah mengalahkan Palermo 1-0.
Gol tunggal kemenangan Genoa tersebut dicetak oleh Domenico Criscito di akhir pertandingan, meneruskan umpan silang Bosko Jankovic.
Susunan Pemain :
Reggina: Campagnolo; Lanzaro (Cirillo 52), Santos, Valdez; Krajcik (Sestu 77), Barreto, Cozza, BarillĂ , Costa; Di Gennaro (Rakic 67), Corradi
Roma: Doni; Cicinho, Juan, Mexes, Tonetto; Brighi, De Rossi, Taddei (Loria 80); Pizarro; Menez (Aquilani 65), Okaka
Genoa: Rubinho; Biava, Ferrari, Bocchetti; Vanden Borre (Palladino 62), Milanetto, Juric, Criscito; Sculli (Olivera 83), Milito, Jankovic
Palermo: Amelia; Cassani, Carrozzieri, Kjaer, Bovo; Nocerino, Liverani (Migliaccio 44), Bresciano; Simplicio; Cavani, Mchedlidze (Guana 75)
Hasil Seri A pekan ke-22 - Milan Permalukan Lazio
Mau Liburan ke Bali ? Paket Liburan ke Bali