Orang Kaya itu Melecehkan Pacarku - Kisah nyata - Penuturan Seorang Teman

Cerita ini memang terjadi , di Denpasar, Bali. Kota yang terlihat damai, namun tetap saja menyimpan sejuta nafsu dan ambisi di dalamnya.
Dengan tersedu sedu , Gadis (sebut saja begitu ) mengadu ke pacarnya.
Dia mengalami hari yang berat dalam hidupnya. Pekerjaannya sebagai sales marketing sebuah bank swasta , memang punya resiko dan godaan tinggi
Sebagai orang baru di dunia kerja, dia tidak akan menyangka hal itu terjadi padanya.
Cerita berawal dari ketika siang itu, dia ditelpon atasannya , untuk menemui seorang pengusaha di sebuah pusat perbelanjaan untuk tanda tangan deposito .
Singkat kata singkat cerita si bos minta si gadis lugu ini mau saja ikut ke mobil si bos.
gelagat kurang enak mulai dirasakan si gadis ketika mobil menuju ke hotel
si gadis bertanya : lho, pak ..kok kita kesini.
si bos santai menjawab : kita tanda tangan di sini .
si gadis masih polos dan mengira mereka akan cuma sampai di lobby.
Ternyata entah karena terlalu lugu dan percaya, si gadis mau aja ikut si bos.. mereka masuk kamar..
Si gadis merasa gelagat buruk dan dia masih berusaha tenang. si bos menyuruh si gadis buka sepatu. si gadis menolak dan berkata : buat apa ?
si bos kemudian terus terang mengatakan jika ia ingin "main" dengan si gadis. Hancur hati si gadis mendengarnya.
Si Bos kemudian melanjutkan kata katanya : " kamu nggak mau uang sebanyak ini ? " bos mengibaskan dan menghamburkan uang ke muka si gadis.. Sialan , orang kaya ini menganggap uang segalanya.
si gadis kemudian memberanikan diri berkata " pak, apa anda tidak punya istri, keluarga atau anak? bagaimana kalau anak / istri bapak di perlakukan seperti ini ? apa bapak suka ? "
si bos celingukan malu sendiri ..
tapi dasar bejat , kembali si bos merayu dengan mengeluarkan lebih banyak uang lagi . Si gadis tetap bersikukuh. Dia sudah siap untuk segalanya.
si bos akhirnya menyerah dengan satu permintaan : " jangan bilang siapa-siapa".
Si gadis pulang di antar anak buah si bos.
Sungguh menyedihkan mendengar cerita seperti ini. Saya marah..
tapi tak tau harus berbuat ap. Mereka yang punya uang, merasa uang akan memberikan mereka segalanya . Nooooooo... masih ada yang nggak bias dibeli dengan uang..
yang paling parah adalah si gadis. Sebagai korban pelecehan , tekanan psikis akan lama dideritanya. Trauma.. mau cerita ke atasan malu dan bisa membuat atasan marah..
mau diekspose, takut. Jadi saya angkat ke blog agar ada teman yang bisa diajak berbagi. Berat memang. Mau nggak kerja, duit dari mana ? kalau kerja macam ini diterusin , makan hati dan beresiko..
Tapi paling tidak si bos dapat pelajaran baru : tidak semua orang suka uang yang tidak halal.
Inget dosa bos.. rasakan juga kalau nanti anak istrimu dilecehkan orang..