Sebelum menginstall joomla pastikan anda sudah menginstal web server Apache dan MySQL di komputer anda. Boleh saja anda menginstal apche bundle seperti XAMMP agar lebih mudah.
Download terlebih dahulu file joomla dari website resmi Joomla yaitu www.joomla.org.
Ekstrak file tersebut ke document root. Pad XAMMP , document root adalah c: \program files\XAMMP\htdocs.
Buat folder di bawah folder itu, misalnya bernama joomla.
Ekstrak file file Joomla ke folder yang baru anda buat.
Setelah diekstrak, masuklah ke browser. Untuk memulai proses instalasi ketikkan “localhost/joomla” pada browser.
Localhost adalah istilah untuk komputer anda sendiri, untuk mewakili lokasi folder c:\program files\XAMMP\htdocs. Jadi tiap kali anda ingin mengakses situs ini , anda harus mengetikkan http://localhost/joomla. Karena Joomla belum terinstal, maka anda akan ditampilkan halaman instalasi. Instalasi Joomla terdiri atas beberapa tahap. Pertama kali, akan dilakukan pre- instalation check. Pada tahap ini, setting dari PHP, dan versi MySQL pada komputer anda akan diperiksa. Warna hijau menandakan setting sudah benar. Jika semua sudah benar, lanjutkan instalasi dengan memilih next.
Tahap selanjutnya akan diperlihatkan lisensi Joomla. Seperti sudah disebutkan sebelumnya, Joomla adalah produk gratis/free di bawah lisensi GNU/GPL. Setelah membaca mengenai lisensi, anda bisa melanjutkan instalasi dengan memilih next lagi. Tahap selanjutnya adalah melakukan pengaturan database MySQL. Pada host ketik “localhost”. Untuk user , password dan database MySQL, anda akan melihat dulu setting MySQL komputer anda. Untuk melihat setting dan isi database MySQL anda, anda bisa memanfaatkan fasilitas yang bernama PHP MyAdmin.
Buka sebuah window baru untuk internet explorer. Untuk mengakses fasilitas ini, ketik “localhost/phpmyadmin”. Maka ditampilkan fasilitas yang bernama PHP MyAdmin. Buat database baru bernama "joomla". Atur setting user pada “hak akses”. . Jika ingin menambahkan user baru pilih menu “hak akses”.
Pilih menu “menambahkan pengguna baru”. Masukkan nama pengguna. Pilih host “localhost”. Masukkan password 2 kali. Berikan user baru ini semua hak istimewa pada database ini dengan klik pilih semua. Simpan user baru ini dengan memilih go. Maka user baru telah ditambahkan. Setelah membuat user baru dan database serta memasukkan data, anda bisa mengisi setting yang diminta untuk instalasi Joomla.
Masukkan nama pengguna yang baru saja anda buat. Masukkan password. Masukkan nama database yang baru anda buat yaitu "joomla". Jika anda sudah yakin , lanjutkan instalasi dengan memilih next. Pada langkah selanjutnya masukkan nama situs yang akan anda buat. Pada bagian selanjutnya , anda akan mengatur URL situs, path, email dan password untuk administrasi . Untuk URL dan path biarkan seperti semula. Untuk email, masukkan alamat email anda , yang akan dijadikan kontak admin situs. Lanjutkan instalasi dengan memilih next.
Joomla sudah terinstal pada komputer anda. Copy password administrasi , jika anda merasa password ini susah diingat. Password ini sangat penting, karena hanya dengan password ini anda bisa masuk ke halaman administrasi untuk mengubah situs.
Untuk memanajemen situs Joomla yang sudah anda instal, pilih “administration”. Akan ada perintah untuk menghapus file-fle instalasi. Hapus file di folder “instalation” di bawah folder joomla. Masuk lagi ke situs joomla anda dan refresh situs anda ini. Untuk masuk ke menu administrasi dan mengatur situs, tambahkan kata administrator dibelakang nama situs. Masukkan user name dan password yang anda dapat sewaktu instalasi tadi. Akan diperlihatkan halaman yang hanya bisa diakses oleh admin situs untuk pengelolaan situs. Fasilitas inilah yang merupakan salah satu fitur CMS yang sangat memudahkan pengelolaan situs.
Untuk melihat preview halaman depan situs anda, pilih site-preview- in new window.
Selamat berjoomla ria...
Ekstrak file tersebut ke document root. Pad XAMMP , document root adalah c: \program files\XAMMP\htdocs.
Buat folder di bawah folder itu, misalnya bernama joomla.
Ekstrak file file Joomla ke folder yang baru anda buat.
Setelah diekstrak, masuklah ke browser. Untuk memulai proses instalasi ketikkan “localhost/joomla” pada browser.
Localhost adalah istilah untuk komputer anda sendiri, untuk mewakili lokasi folder c:\program files\XAMMP\htdocs. Jadi tiap kali anda ingin mengakses situs ini , anda harus mengetikkan http://localhost/joomla. Karena Joomla belum terinstal, maka anda akan ditampilkan halaman instalasi. Instalasi Joomla terdiri atas beberapa tahap. Pertama kali, akan dilakukan pre- instalation check. Pada tahap ini, setting dari PHP, dan versi MySQL pada komputer anda akan diperiksa. Warna hijau menandakan setting sudah benar. Jika semua sudah benar, lanjutkan instalasi dengan memilih next.
Tahap selanjutnya akan diperlihatkan lisensi Joomla. Seperti sudah disebutkan sebelumnya, Joomla adalah produk gratis/free di bawah lisensi GNU/GPL. Setelah membaca mengenai lisensi, anda bisa melanjutkan instalasi dengan memilih next lagi. Tahap selanjutnya adalah melakukan pengaturan database MySQL. Pada host ketik “localhost”. Untuk user , password dan database MySQL, anda akan melihat dulu setting MySQL komputer anda. Untuk melihat setting dan isi database MySQL anda, anda bisa memanfaatkan fasilitas yang bernama PHP MyAdmin.
Buka sebuah window baru untuk internet explorer. Untuk mengakses fasilitas ini, ketik “localhost/phpmyadmin”. Maka ditampilkan fasilitas yang bernama PHP MyAdmin. Buat database baru bernama "joomla". Atur setting user pada “hak akses”. . Jika ingin menambahkan user baru pilih menu “hak akses”.
Pilih menu “menambahkan pengguna baru”. Masukkan nama pengguna. Pilih host “localhost”. Masukkan password 2 kali. Berikan user baru ini semua hak istimewa pada database ini dengan klik pilih semua. Simpan user baru ini dengan memilih go. Maka user baru telah ditambahkan. Setelah membuat user baru dan database serta memasukkan data, anda bisa mengisi setting yang diminta untuk instalasi Joomla.
Masukkan nama pengguna yang baru saja anda buat. Masukkan password. Masukkan nama database yang baru anda buat yaitu "joomla". Jika anda sudah yakin , lanjutkan instalasi dengan memilih next. Pada langkah selanjutnya masukkan nama situs yang akan anda buat. Pada bagian selanjutnya , anda akan mengatur URL situs, path, email dan password untuk administrasi . Untuk URL dan path biarkan seperti semula. Untuk email, masukkan alamat email anda , yang akan dijadikan kontak admin situs. Lanjutkan instalasi dengan memilih next.
Joomla sudah terinstal pada komputer anda. Copy password administrasi , jika anda merasa password ini susah diingat. Password ini sangat penting, karena hanya dengan password ini anda bisa masuk ke halaman administrasi untuk mengubah situs.
Untuk memanajemen situs Joomla yang sudah anda instal, pilih “administration”. Akan ada perintah untuk menghapus file-fle instalasi. Hapus file di folder “instalation” di bawah folder joomla. Masuk lagi ke situs joomla anda dan refresh situs anda ini. Untuk masuk ke menu administrasi dan mengatur situs, tambahkan kata administrator dibelakang nama situs. Masukkan user name dan password yang anda dapat sewaktu instalasi tadi. Akan diperlihatkan halaman yang hanya bisa diakses oleh admin situs untuk pengelolaan situs. Fasilitas inilah yang merupakan salah satu fitur CMS yang sangat memudahkan pengelolaan situs.
Untuk melihat preview halaman depan situs anda, pilih site-preview- in new window.
Selamat berjoomla ria...