Paket Liburan Bali

Sewa Mobil -Driver -Tour di Bali

Promo Liburan ke Bali

Hasil Liga Inggris 19 dan 20 Desember - Chelsea Seri,MU Keok,Hughes dipecat


Hasil Liga Inggris 19 dan 20 Desember 2009
Upton Park
West Ham United 1 - 1 Chelsea
Alessandro Diamanti (45) Frank Lampard (61)

Goodison Park
Everton 1 - 1 Birmingham City
Diniyar Bilyaletdinov (5) Sebastian Larsson (22)

Molineux Stadium
Wolverhampton 2 - 0 Burnley
Kevin Doyle (50)
Nenad Milijas (15)

Emirates Stadium
Arsenal 3 - 0 Hull
Eduardo da Silva (59)
Denilson Neves (45)
Abou Diaby (80)

Sabtu, 19/12/2009
Ewood Park
Blackburn Rovers 0 - 2 Tottenham Hotspur
Peter Crouch (83)
Peter Crouch (45)

Villa Park
Aston Villa 1 - 0 Stoke
John Carew (61)

City of Manchester Stadium
Manchester City 4 - 3 Sunderland
Craig Bellamy (35) Kenwyne Jones (62)
Carlos Tevez (12) Michael Turner (0)
Roque Santa Cruz (69) John Mensah (16)
Roque Santa Cruz (4) Jordan Henderson (24)

Craven Cottage
Fulham 3 - 0 Manchester United
Bobby Zamora (46)
Damien Duff (75)
Danny Murphy (22)

Fratton Park
Portsmouth 2 - 0 Liverpool
Frederic Piquionne (82) Javier Mascherano (0)
Nadir Belhadj (33)


CHELSEA SERI

- Chelsea hanya mampu meraup satu angka setelah diimbangi West Ham United di akhir pekan ini. Namun The Blues berhasil memperlebar jarak dengan Manchester United yang berada di posisi dua.

Tambahan satu angka ini membuat Chelsea meraup 41 poin, unggul empat angka dari MU yang pada hari Sabtu lalu menelan kekalahan 0-3 dari Fulham. Padahal jika Chelsea mampu meraup kemenangan, mereka bisa unggul enam angka untuk sepenuhnya mengamankan momentum kekalahan 'Setan Merah'.

Sedangkan bagi West Ham hasil ini belum mampu mendongkrak posisi mereka dari zona degradasi. Tim asuhan Giafranco Zola itu saat ini berada di urutan 19 klasemen dengan poin 15, tertinggal dua angka dari Hull City yang menjejak batas terakhir zona aman.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Upton Park (20/12/2009) malam waktu setempat tersebut, Chelsea mengandalkan duet Salomon Kalou dan Didier Drogba di lini depan. Sedangakan di lini tengah, Michael Ballack menjadi gelandang bertahan murni yang berdiri tepat di depan John Terry dan Ricarco Carvalho.

Gol bagi West Ham dilesakkan oleh Alessandro Diamanti melalui tendangan penalti di menit 43. Chelsea membalas melalui Frank Lampard di menit 60 yang juga melesakannya dari titik putih.

Jalannya pertandingan

Kedua tim memainkan tempo cepat di awal babak pertama. Chesea mendapatkan peluang di menit enam melalui sepakan Frank Lampard dari luar kotak penalti yang masih dapat ditepis Robert Green.

Di menit 23, pendukung tuan rumah dibuat terperanjat. Melalui skema tendangan pojok, Branislav Ivanovic melepaskan tandukan yang sudah gagal dijangkau Green, namun untungnya masih dapat diselamatkan oleh Scott Parker tepat digaris gawang.

Delapan menit kemudian, West Ham berganti mendapat peluang emas. Herita Ilunga yang tidak terkawal menyepak bola dari jarak dekat namun masih menyangkut di kaki Pert Cech.

Petaka bagi Chelsea datang di menit 43. Berawal dari pelanggaran Ashley Cole kepada Jack Collison, wasti menghadiahkan tendangan penalti kepada West Ham.

Diamanti maju untuk menjadi eksekutor dan menuntaskan tugasnya dengan baik setelah sepakannya yang diarahkan ke sisi kanan gagal dibaca oleh Cech yang melompat ke arah yang berlawanan. Skor 1-0 untuk tuan rumah bertahan sampai babak pertama berakhir.

Chelsea langsung mengambil inisiatif serangan di awal babak kedua. Namun West Ham yang sudah unggul juga tetap meladeni permainan agresif dari tim tamu.

Chelsea akhirnya berhasil menyamakan kedudukan di menit 60. Berawal dari pelanggaran Matthwe Upson kepada Danniel Sturridge wasit menunjuk titik putih.

Drama yang cukup menegangkan pun terjadi. Lampard yang sukses mengeksekusi penaltinya, harus melakukan tendangan ulang karena wasit Mike Dean menilai bahwa terjadi pelanggaran sewaktu tendangan dilakukan.

Namun Lampard kembali harus melakukan tendangan ulangan setelah penalti keduanya juga dianulir karena sebab yang sama. Padahal pemain asal Inggris itu sudah melakukan tugasnya dengan sempurna.

Dan Lampard membuktikan bahwa dirinya merupakan eksekutor yang handal dengan kembali melepaskan tendangan yang sempurna, masuk ke gawang West Ham di kesempatannya yang ketiga. Skor imbang 1-1.

Setelah itu kedua tim saling melakukan serangan. Tempo pertandingan tetap tinggi sampai menit 90 namun tidak ada lagi gol yang tercipta.


Susunan pemain

West Ham: Green, Faubert, Gabbidon (Tomkins '19), Upson, Ilunga, Noble, Kovac, Parker, Collison, Franco, Diamanti

Chelsea: Cech, Ivanovic, Carvalho, Terry, Ashley Cole, Ballack, Lampard, Malouda (Mikel '45) , Joe Cole (Zhirkov '75), Drogba, Kalou (Sturridge 45)

MU KEOK
Manchester United tiga kali dibobol Fulham. Sir Alex Ferguson menyesalkan terjadinya gol pertama yang membuat 'Setan Merah' tampil goyah sementara The Cottagers makin menjadi-jadi.

Melawat ke Craven Cottage, Sabtu (19/12/2009) malam waktu setempat MU yang berambisi untuk terus menempel pemuncak klasemen Chelsea, gagal mendulang satu pun angka. Tak hanya itu saja, The Red Devils juga dibuat malu dengan dioleh-olehi berupa tiga gol ke gawang Tomasz Kuszcak.

Menanggapi kekalahan telak timnya tersebut, Fergie mengatakan alasan kunci dari buruknya permainan anak asuhnya di laag itu adalah terciptanya gol pertama yang meruntuhkan mental para pemain MU.

Berawal dari kesalahan Paul Scholes yang kehilangan bola akibat direbut Danny Murphy di menit 22, gawang Kuszcak kebobolan melalui tendangan jarak jauh dari gelandang Fulham tersebut.

"Kami kecolongan oleh gol pertama mereka yang cukup halus dan itu membuat mereka semakin terbangun mentalnya," ujarnya di situs resmi klub.

"Itu sangat penting bagi mereka dan menjadi sesuatu yang sangat buruk bagi kami. Setelah itu permainannya menjadi sulit, apalagi setelah gol kedua yang mengunci keunggulan mereka.

Dalam laga itu, Fergie yang kehilangan hampir seluruh pemain belakangnya lantaran cedera, memainkan tiga bek tengah yang dihuni oleh Michael Carrick, Darren Fletcher dan Ritchie de Laet. Setelah tertinggal, dia mencoba kembali memainkan pola 4-4-2 namun tetap tak kuasa untuk menahan laju Fulham.

"Ketika kami jauh tertinggal, maka kami harus melakukan perubahan dan kembali memainkan empat bek dengan Fabio di bek kanan dan Fletcher dan Carrick di tengah. Saya pikir wasit membuat keputusan yang buruk untuk gol ketiga namun saya tahu ini memang sulit untuk kami."

VILLA DAN SPURS BERSAING
Aston Villa dan Tottenham Hotspur terus bersaing untuk masuk zona Liga Champions setelah memenangi pertandingannya di pekan ke-18. Manchester City juga mendulang angka penuh di kandang sendiri.

Villa unggul tipis 1-0 atas Stoke City di Villa Park, Sabtu (19/12/209), yang membuat mereka saat ini menduduki tangga ketiga di klasemen sementara Liga Inggris dengan nilai 35. John Carew menjadi bintang lewat gol tunggalnya di menit 61.

Ini adalah kemenangan ke-10 yang telah diraih pasukan Martin O'Neill dari 18 pertandingan, termasuk empat yang terakhir berturut-turut.

Sementara Tottenham berada satu anak tangga di bawah Villa alias di posisi keempat dengan 33 poin, setelah menang 2-0 di kandang Blackburn Rovers. Peter Crouch memborong kedua gol tersebut di menit 45 dan 83.

Villa dan Spurs bisa turun satu peringkat apabila Arsenal berhasil mengalahkan Hull City di Emirates Stadium beberapa saat lagi. Jika hanya seri, The Gunners hanya menggusur Spurs di peringkat keempat.

Di City of Manchester Stadium, Roque Santa Cruz mulai membuka rekening golnya di musim ini sebagai pemain Manchester City. Striker internasional Paraguay itu menorehkan dua gol untuk menginspirasikan kemenangan timnya atas Sunderland dengan skor 4-3.

Santa Cruz membuka skor di menit keempat dan Carlos Tevez menggandakan kedudukan lewat tendangan penalti di menit ke-12.

Sunderland secara dramatis berhasil mengejar ketinggalannya melalui gol-gol John Mensah (di menit 16) dan Jordan Henderson (24). Namun Citu unggul lagi berkat gol Craig Bellamy di menit 35, dan skor 3-2 bertahan hingga turun minum.

Sunderland menyamakan kedudukan setelah Kenwyne Jones berhasil mereobek jala Shay Given di menit 61, tapi delapan menit kemudian Santa Cruz menyumbangkan gol keduanya untuk City, sekaligus mengubah skor menjadi 4-3. Selain kalah, Sunderland juga menyelesaikan pertandingan dengan 10 orang setelah Michael Turne di kartu merah di menit-menit terakhir.

Ini adalah kemenangan kedua City dari 11 laga terakhir. Kemenangan sebelumnya didapat saat menjamu Chelsea dua pekan silam. Di daftar klasemen tim asuhan Mark Hughes itu menduduki peringkat kedelapan dengan 27 poin

EVERTON SERI LAGI
Everton masih belum akrab dengan kemenangan dan di pertandingannya yang ke-17 mereka ditahan imbang tamunya Birmingham 1-1. Sementara itu Wolverhampton menjauhi zona degradasi.

Dalam lanjutan Liga Inggris hari Minggu (20/12/2009) malam WIB, Everton sempat memberi harapan pada suporternya di Goodison Park, ketika gelandang asal Rusia, Diniyar Bilyaletdinov, membuka skor di menit kelima.

Berawal dari lemparan ke dalam yang dilakukan Toni Hibbert kepada Louis Saha, Bilyaletdinov menerima bola sambil melakukan penetrasi ke kotak penalti Birmingham. Setelah menggocek seorang pemain, dengan kaki kirinya ia melepaskan tembakan keras yang tak mampu dihentikan kiper Joe Hart.

Keunggulan Everton bertahan hanya sampai menit ke-22, sebelum Sebastian Larsson menyamakan kedudukan. Gelandang Swedia itu berhasil memanfaatkan celah di barisan belakang The Toffees dan mengirim bola ke pojok kanan gawang Tim Howard.

Ini adalah hasil seri keenam yang didapat Everton dari 17 pertandingan. Mereka baru menang empat kali, dan belum mendapatkannya lagi dari enam laga terakhirnya. Alhasil tim asuhan David Moyes ini masih dekat dengan garis degradasi.

Birmingham pun gagal memetik kemenangan pertamanya dalam enam pertandingan. Akan tetapi tambahan satu angka ini membuatnya berada di papan tengah, tepatnya di urutan ketujuh dengan nilai 28.

Pada pertandingan lain Wolverhampton tidak membuang modal menjadi tuan rumah untuk Burnley. Gol sumbangan Nenad Milijas dan Kevin Doyle mengantarkan The Wolves unggul 2-0 atas lawannya itu.

Imbasnya adalah Wolverhampton naik dari posisi 18 ke urutan 12 dengan koleksi 19 poin, unggul selisih gol dengan Burnley, yang juga memiliki 19 angka dan berada di peringkat 14.

ARSENAL BANTAI HULL CITY
Arsenal tampil relatif dominan ketika mengalahkan Hull City. The Gunners memenangi penguasan bola dan akhirnya sukses membekuk Hull tiga gol tanpa balas.

Pada pertandingan yang dihelat di Emirates Stadium, Minggu (19/12/2009) dinihari WIB, Arsenal unggul penguasaan bola 65:35, demikian seperti dicatat Soccernet. Tak heran jika akhirnya mereka menang mudah atas tim tamu.

Gol pertama Arsenal datang di menit 45 lewat tendangan bebas Denilson, sebelum akhirnya Eduardo da Silva menggandakan keunggulan di menit 59.

Kemenangan pasukan asal London ini dilengkapi olej Abou Diaby di menit 80. Arsenal pun berhak meraih tiga poin dan kini kembali duduk di posisi tiga klasemen sementara dengan nilai 35.

Sementara Hull City belum beranjan dari posisi 16. The Tigers memiliki poin 16, atau hanya berjarak satu poin dari penghuni terakhir zona degradasi--posisi 17--, Wolverhampton Wanderers.

Jalannya Pertandingan

Arsenal mendapatkan peluang emas pertamanya di menit 14. Samir Nasri yang berada sedikit di luar kotak penalti melepaskan tembakan ke arah gawang. Namun, bola masih melebar dari sisi gawang Hull.

Semenit berselang, Nasri kembali mendapatkan kesempatan. Usai mendapatkan operan dari Eduardo da Silva, ia melepaskan sepakan terarah. Sial baginya, kiper Boaz Myhill masih bisa menjinakkan bola tendangannya itu.

Pada akhirnya, bukan Nasri juga yang membuat Arsenal unggul 1-0, melainkan Denilson. Gol pertama ini tercipta setelah Kamil Zayatte melakukan pelanggaran terhadap Thomas Vermaelen di luar kotak penalti. Pelanggaran tersebut berubah hadiah tendangan bebas.

Tendangan bebas gelandang asal Brasil itu pada menit 45 sukses melewati pagar betis dan melengkung ke arah gawang Myhill tak mampu menghalaunya.

Hull sempat mendapatkan hadiah penalti pada menit 55, ketika Mikael Silvestre dinilai wasit menarik baju Craig Fagan hingga penyerang Hull itu terjatuh. Geovanni pun maju sebagai eksekutor.

Sial bagi Geovanni, Manuel Almunia mampu menebak arah tendangannya dan sukses menepis bola. Usaha tambahan lewat sundulan Stephen Hunt, memanfaatkan bola rebound, masih melebar di sisi gawang.

Akhirnya malah Arsenal yang menggandakan keunggulan mereka di menit 59. Usai Denilson, kini giliran Eduardo da Silva yang sukses membobol jala Hull City. Gol tersebut tercipta setelah umpan Abou Diaby di sisi kiri langsung disambar penyerang berpaspor Kroasia itu ke jala Boaz Myhill.

Gol ketiga Arsenal tercipta di paruh akhir pertandingan, tepatnya pada menit 80. Yang menjadi pendulangnya kali ini adalah Abou Diaby.

Gol Diaby itu tercipta usai bertukar operan dengan Andrei Arshavin, ia kemudian langsung menghujamkan bola ke jala Boaz Myhill. Arsenal pun unggul 3-0.

Skor 3-0 pun bertahan hingga laga usai.

Susunan Pemain

Arsenal: Manuel Almunia, Thomas Vermaelen, William Gallas, Mikael Silvestre, Emmnauel Eboue, Denilson, Alexandre Song, Andrei Arshavin (Carlos Vela 83), Abou Diaby, Eduardo da Silva (Theo Walcott 75), Samir Nasri (Aaron Ramsey 69).

Hull City: Boaz Myhill, Anthony Gardner, Kamil Zayatte, Andy Dawson, Paul McShane, Nick Barmby (Seyi George Olofinjana 45), Geovanni (Bernard Mendy 69), George Boateng, Stephen Hunt, Richard Garcia (Daniel Cousin 61), Craig Fagan.

Hasil Liga Inggris 17 Desember 2009 - Chelsea,Liverpool dan Tottenham menang

Liverpool tampil dominan saat menjamu Wigan Athletic di Anfield, Kamis (17/12/2009) dinihari WIB. Di akhir laga, The Reds memastikan kemenangan dengan skor 2-1 lewat gol yang dilesakkan David Ngog dan Fernando Torres.

Bertanding di depan pendukungnya sendiri, Liverpool mencetak satu gol di masing-masing babak yang berturut-turut dilesakkan Ngog dan Torres. Sedang gol satu-satunya tim tamu datang di masa injury time lewat sepakan Charles N'Zogbia.

Tambahan tiga poin dari laga ini mengantar Liverpool naik dua anak tangga ke posisi enam klasemen. Steven Gerrard cs total sudah mengumpulkan 27 poin dari 16 laga yang dilalui.

Hasil ini sekaligus menghapus duka setelah pada akhir pekan kemarin ditundukkan Arsenal di tempat yang sama dengan skor 1-2. Meski begitu, Liverpool tak layak puas atas hasil ini karena seharusnya bisa memetik kemenangan dengan skor yang lebih besar andai bisa memanfaatkan dengan baik banyak peluang yang mereka miliki.

Jalannya pertandingan

Di depan pendukungnya sendiri, Liverpool tampil percaya diri dan memberi tekanan hebat pada tamunya di awal laga. Salah satu peluang membuat gol cepat datang dari sepakan Yossi Benayoun yang masih terhadang Emmerson Boyce di muka gawang.

Serangan gencar yang dilancarkan tuan rumah akhirnya membuahkan hasil di menit sembilan. Diawali tendangan bebas Fabio Aurelio di sisi kanan, bola yang melambung ke kotak penalti ditanduk Ngog ke dalam gawang. Sang striker mendahului gerakan kiper Chris Kirkland yang berusaha meninju bola.

Hanya dalam selang semenit Wigan nyaris menyamakan kedudukan. Namun tandukan Paul Scharner yang tak terkawal menusuk dari sisi kiri saat menyambar crossing tepat mengarah ke pelukan Pepe Reina.

Dirk Kuyt nyaris menggandakan keunggulan tuan rumah di menit 16. Bermula dari lemparan ke dalam yang diambil dengan cepat oleh Benayoun dan mengopernya pada Ngog, bola sodoran striker Prancis itu berhasil disambar Kuyt tepat di muka gawang. Gol urung tercipta karena membuat penyelamatan gemilang dengan memblok si kulit bundar.

Dari umpan silang Gerrard yang gagal diamankan dengan sempurna oleh Kirkland, gawang Wigan kembali nyaris jebol. Namun Emmerson Boyce dan Hendry Thomas cepat membuang bola sebelum Benayoun bisa menyambarnya.

Peluang terakhir Liverpool sebelum turun minum tadang saat Ngog berhasil memenangi sprint mengejar bola pantul hasil operan Emiliano Insua. Tinggal berhadapan dengan kiper, bola yang diarahkan pesepakbola 20 tahun itu ke tiang jauh tak bersarang di dalam gawang.

Tak banyak perubahan terjadi di babak kedua dengan The Reds masih lebih dominan. Di menit 52 Kirkland kembali membuat penyelamatan saat dia menepis tendangan Kuyt yang dapat bola dari Ngog.

Upaya lain dari tuan rumah melalui Benayoun kembali gagal beberapa menit berselang. Gelandang Israel itu terlambat menyambar bola yang tepat berada di depannya. Padahal saat itu dia dalam posisi yang cukup bebas sementara Kirkland justru terlihat tidak siap karena terkecoh dengan bola crosing dari sisi kanan.

Tak kunjung bisa menambah gol, Rafael Benitez menarik keluar Ngog dan memasukkan Fernando Torres di pertengahan babak kedua.

Masuknya Torres tak lantas membuat serangan Liverpool makin tajam. Sebaliknya, gawang Pepe Reina malah berkali-kali dapat ancaman lewat serangan sporadis Wigan.

Salah satu peluang terbaik tim tamu datang di menit 74, dengan proses yang nyaris sama seperti gol Ngog. Dari tendangan bebas di sisi kanan, Reina gagal mengamankan bola dengan baik.

Si kulit bundar yang masih melayang di tengah kotak penalti jatuh ke kaki Hugo Rodallega. Malang buatnya sepakan ke arah gawang yang kosong, karena Reina masih terjatuh, terlalu keras hingga bola melayang tinggi jauh dari sasaran.

Liverpudlian akhirnya bisa bernapas lega di menit 79. Mengejar bola sundulan Steven Gerrard dari tengah lapangan, El Nino dengan dingin memperdaya kiper Chris Kirkland. Meski bola sontekannya sempat terhadang oleh Titus Bramble, dia tetap berhasil menjebol gawang Wigan.

Namun The Kop kembali dibuat was-was setelah N'Zogbia memperkecil ketinggalan menjadi 1-2 di menit kedua masa injury time. Dia menjebol gawang Reina setelah melewati tiga pemain belakang Liverpool yang berdiri terpaku dan melepaskan tendangan keras dari tepi kotak penalti.

Tapi itu ternyara menjadi gol terakhir dalam laga tersebut, yang membuat The Reds memastikan meraih kemenangan 2-1.

Susunan Pemain

Liverpool: Pepe Reina, Daniel Agger, Martin Skrtel, Emiliano Insua, Jamie Carragher, Javier Mascherano, Steven Gerrard, Fabio Aurelio (Lucas '61), Yossi Benayoun (Alberto Aquilani '81), David Ngog (Fernando Torres '64), Dirk Kuyt

Wigan Athletic: Chris Kirkland, Titus Bramble, Emmerson Boyce, Maynor Figueroa, Mario Melchiot, Mohamed Diame (Jason Scotland '59), Hendry Thomas, Paul Scharner, Charles N'Zogbia, Jordi Gómez (Jason Koumas '83), Hugo Rodallega

CHELSEA MENANG
Chelsea sukses meraih kemenangan kala bertanding menghadapi Portsmouth di kandang sendiri. Kemenangan tersebut pun membuat mereka kembali menjauhi Manchester United.

Pada pertandingan yang dihelat di Stadion Stamford Bridge, Kamis (17/12/2009) dinihari WIB, Chelsea unggul lebih dulu pada menit 23 lewat Nicolas Anelka. Skor tersebut bertahan sampai menit 51 sebelum Federic Piquionne menyamakannya.

Kemenangan Chelsea ditentukan oleh ekseskusi penalti Frank Lampard pada menit 79. Skor 2-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan, The Blues pun mendapatkan tiga poin.

Dengan hasil ini, Chelsea kokoh memimpin klasemen sementara dengan nilai 40. Sehari sebelumnya, perolehan poin mereka sempat disamai oleh MU yang menang 3-0 atas Wolverhampton Wanderers. Namun kini, 'Si Biru' kembali unggul tiga poin.

Sementara bagi Portsmouth, posisi mereka belum beranjak dari dasar klasemen. Pasukan arahan Avram Grant ini baru mengoleksi 11 poin dari 17 pertandingan yang sudah dijalani.

Jalannya Pertandingan

Lima menit pertandingan berjalan, Chelsea langsung mendapatkan peluang lewat Salomon Kalou. Peluang ini diawali oleh sepak ojok Deco yang sedikit dibelokkan oleh Michael Ballack. Bola kemudian disundul oleh Kalou, tetapi masih belum menemui sasaran.

Peluang emas berikutnya tak disia-siakan Chelsea. Malahan bisa dikonversikan menjadi gol. Pada menit 23, Alex yang melakukan penetrasi dari sisi kanan melepaskan umpan kepada Anelka. Nama terakhir pun dengan tenang langsung mengarahkan bola ke gawang dan mengubah kedudukan menjadi 1-0.

Portsmouth memiliki kans untuk membobol jala Chelsea pada menit 34. Operan Piquionne kepada Kevin Prince-Boateng langsung diteruskan nama terakhir dengan sebuah tendangan. Sial bagi Boateng, Petr Cech masih terlalu tangguh untuk ditaklukkan. Sepakannya berhasil ditepis kiper asal Republik Ceko itu.

Empat menit menjelan turun minum, giliran Frank Lampard yang mengancam gawang tim tamu. Menerima sodoran bola dari Kalou, gelandang internasional Inggris ini menendang keras bola dengan kaki kirinya. Tetapi Asmir Begovic masih bisa menghalau tendangannya.

Portsmouth akhirnya menyamakan kedudukan pada menit 51 lewat Piquionne. Gol sang penyerang tercipta setelah Boateng dilanggar oleh John Terry. Tendangan bebas pun diberikan untuk Portsmouth.

Eksekusi yang dilakukan oleh Jamie O'Hara sempat membentur Salomon Kalou, namun akhirnya jatuh ke kaki Piquionne. Ia pun langsung menyambar bola dan merobek jala Cech.

Lampard kembali mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol di menit 73. Dari jarak sekitar 20 meter, ia melepaskan sepakan keras dengan kaki kanan. Bola mengarah tepat ke sasaran, namun Begovic dengan sigap masih bisa menepis sepakan tersebut.

Tetapi, Lampard akhirnya mencatatkan namanya dalam daftar pencetak gol di laga ini. Ia memastikan kemenangan Chelsea pada menit 79 lewat tendangan penalti.

Penalti tersebut diberikan setelah Marc Wilson menjatuhkan Brabislav Ivanovic di kotak terlarang pada menit 79. Lampard pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu.

Susunan Pemain

Chelsea: Petr Cech, John Terry, Alex, Ashley Cole, Branislav Ivanovic, John Obi Mikel (Florent Malouda 64), Frank Lampard, Michael Ballack, Deco (Joe Cole 59), Nicolas Anelka, Salomon Kalou (Fabio Borini 72).

Portsmouth: Asmir Begovic, Marc Wilson, Tal Ben-Haim, Hermann Hreidarsson, Steve Finnan, Aaron Mokoena (John Utaka 86), Hayden Mullins, Papa Bouba Diop (Richard Hughes 72), Jamie O'Hara, Frederic Piquionne (Aruna Dindane 72), Kevin Prince-Boateng.

SPURS HAJAR CITY
Duel kuda hitam terjadi di White Hart Lane, Kamis (17/12/2009) dinihari WIB antara Tottenham Hotspur dan Manchester City. The Lilywhites keluar sebagai pemenang dengan tiga gol tanpa balas.

Silih berganti kedua tim melakukan serangan di 10 menit awal laga berjalan. Carlos Tevez membuka kesempatan mencetak gol pada menit ke-3 namun tendangannya masih melayang di atas mistar gawang Heurelho Gomes.

Gantian tujuh menit berselang Niko Kranjcar mengancam gawang Shay Given setelah tendangan hanya melebar dari sasaran. Di menit ke-23 tendangan keras Robinho dari luar kotak penalti memaksa Gomes melakukan penyelamatan gemilang atas gawangnya.

Spurs akhirnya mampu unggul 1-0 di babak pertama setelah di menit ke-37 Kranjcar menjebol jala Given memanfaatkan bola liar hasil sundulan Peter Crouch yang membentur badan Stephen Ireland.

Sepuluh menit selepas jeda Jermain Defoe menggandakan keunggulan Spurs. Umpan Crouch diterima Defoe dan dalam prosesnya Defoe mengecoh Kolo Toure dan Given untuk menempatkan bola di jala City.

Gol ke-13 Defoe musim ini dan menempatkan dirinya menjadi topskorer sementara bersama Didier Drogba (Chelsea).

City pun coba beberapa kali untuk memperkecil atau bahkan menyamakan kedudukan, namun usahan mereka lewat Martin Petrov dan Tevez tak kunjung menemui sasaran.

Di masa injury time, Kranjcar mencetak gol keduanya sekaligus mempertegas keunggulan Spurs menjadi 3-0. Kerjasama satu dua Aaron Lennon dan Kranjcar mampu membelah pertahanan City. Nama terakhir pun kemudian melewati hadangan Emmanuel Adebayor untuk menjebol gawang Given.

Dengan kemenangan ini, pasukan Harry Redknapp masih berada di posisi kelima dengan 30 poin dari 17 laga berlalu. Sementara The Citizens asuhan Mark Hughes itu turun ke posisi kedelapan dengan koleksi 26 poin dari 16 laga yang telah dimainkan.

Susunan pemain

Tottenham: Gomes, Corluka, Dawson, Bassong, Assou-Ekotto (Bale 90'), Lennon, Huddlestone, Palacios, Kranjcar, Defoe (Jenas 90'), Crouch.

Man City: Given, Richards, Onuoha, Toure, Sylvinho, Ireland, De Jong (Petrov 72'), Barry, Tevez, Adebayor, Robinho (Santa Cruz 54')

ARSENAL GAGAL MENANG
Arsenal gagal meraih poin penuh usai dipaksa imbang oleh tuan rumah Burnley 1-1. Tambahan satu poin memang membawa Arsenal kembali ke posisi tiga, namun selisih angka The Gunners dengan tim dua besar melebar.

Arsenal melawat ke markas Burnley, Stadion Turf Morr, Kamis (17/12/2009) dinihari WIB. Tim asuhan Arsene Wenger membuka skor melalui Fabregas di menit ketujuh. Penalti Graham Alexander di menit ke-28 menggagalkan kemenangan Arsenal.

Hasil ini membuat poin tim London Utara menjadi 32 dan mengembalikan mereka ke posisi ketiga yang sebelumnya diduduki Aston Villa. Meski begitu selisih poin Arsenal dengan tim dua besar yakni MU (37 poin) dan Chelsea (40 poin) melebar.

Jalannya Pertandingan

Tiga menit laga dibuka, sebuah kesalahan yang dilakukan Bacary Sagna hampir saja membuat Arsenal kebobolan. Sundulan Sagna mengarah ke gawang sendiri bisa ditepis oleh kiper Manuel Almunia.

Arsenal membuka skor di menit ketujuh melalui Fabregas. Aksinya sukses mengelabui pemain-pemain bertahan Burnley. Selanjutnya Cesc melepas tembakan jarak dekat untuk menaklukkan penjaga gawang tuan rumah Brian Jensen.

Fabregas hampir saja menambah pundi golnya semenit berselang. Namun kali ini tendangannya masih melebar.

Seperempat jam laga berjalan, peluang Burnley lewat Steven Fletcher masih melintas jauh di atas sasaran. Semenit setelahnya Andreiy Arshavin hampir membawa Arsenal unggul, namun upaya pemain asal Rusia itu masih membentur tiang gawang.

Burnley mencetak gol penyama menit ke-28 lewat penalti yang dieksekusi Graham Alexander. Wasit menghadiahi Burnley sepakan 12 pas usai Andre Bikey dijatuhkan oleh Thomas Vermaelen.

Setelah gol tersebut, tim tamu yang dimotori Fabregas dan Arshavin gencar melancarkan serangan di sisa waktu babak pertama. Peluang terbaik Burnley hadir di menit ke-42 saat umpan matang Alexander yang ditujukan kepada Wade Elliot bisa digagalkan oleh William Gallas.

Kabar buruk bagi Arsenal karena harus menarik keluar Fabregas yang tampak mengalami cedera, dua menit sebelum jeda. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Burnley balik memberikan tekanan. 17 menit babak kedua berjalan, Burnley memiliki peluang lewat Chris Eagles. Namun tiang gawang menggagalkan upaya Eagles.

Tuan rumah merobek gawang Arsenal di menit ke-69, namun bola yang dijaringkan Fletcher dianulir wasit akibat offside.

Memasuki menit ke-79, serbuan Arsenal yang dibangun oleh Alexander Song, Samir Nasri, dan Arshavin masih bisa digagalkan oleh barisan belakang Burnley.

Delapan menit menjelang bubaran, sepakan Eagles dari luar kotak penalti masih melayang di atas gawang Almunia. Di menit akhir laga, Arsenal memiliki kans untuk membawa pulang kemenangan. Namun upaya Gallas masih bisa digagalkan Jensen.

Skor 1-1 bertahan hingga laga ditutup.

Susunan Pemain

Burnley: Jensen, Mears, Caldwell, Carlisle, Jordan, Eagles (Blake 83'), Elliott, Alexander, Bikey (Gudjonsson 70'), McDonald, S. Fletcher (Nugent 83')

Arsenal: Almunia, Sagna, Vermaelen, Gallas, Silvestre, Walcott (Eduardo 63'), Fabregas (Ramsey 43'), Song, Diaby, Nasri, Arshavin

hasil Liga Italia / Seri A 13 Desember 2009 - Milan,juve dan Fiorentina tumbang, Inter seri


Milan,juve dan Fiorentina tumbang, Inter seri

Cagliari 3 - 3 Napoli
Bari 3 - 1 Juventus
Parma 2 - 1 Bologna
Catania 0 - 1 Livorno
Chievo Verona 2 - 1 Fiorentina
Siena 2 - 1 Udinese
Lazio 1 - 0 Genoa
AC Milan 0 - 2 Palermo
Atalanta 1 - 1 Internazionale
Sampdoria 0 - 0 AS Roma

MILAN KALAH
Rangkaian hasil bagus yang diraih AC Milan dalam dua bulan ke belakang terputus justru di kandangnya sendiri. Menjamu Palermo di San Siro, Minggu (13/12/2009) malam WIB, Rossoneri tumbang dengan skor 0-2.

Inilah kekalahan pertama Milan dalam hampir dua bulan ke belakang, atau total 13 pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi. Kali terakhir Rossoneri tak dapat poin adalah saat ditundukkan FC Zurich dengan skor 0-1 di Liga Champions, juga dalam laga yang dihelat di San Siro pada 30 September lalu.

Sementara Udinese menjadi klub Seri A terakhir yang mengalahkan Milan pada laga di Friulli 23 September.

Dua gol yang memaksa Milan menderita malu di kandangnya sendiri datang di babak kedua. Yang pertama dicetak Fabrizio Miccoli di menit 49 dan diperbesar oleh Mark Bresciano saat laga masuk menit 62.

Kegagalan meraih poin di kandang sendiri layak disesali Andrea Pirlo cs karena kesempatan merapatkan jarak dengan puncak klasemen terbuang begitu saja. Soalnya, pada laga lain Inter Milan juga tak dapat hasil maksimal karena diimbangi Atalanta dengan skor 1-1.

Keseluruhan hasil tersebut membuat Milan masih tertahan di posisi dua klasemen dengan poin dikumpulkan berjumlah 31, atau tertinggal lima angka atas Nerazzurri. Milan juga beruntung karena posisinya tak diambil Juventus, yang pada laga sehari sebelumnya ditundukkan Bari 1-3.

INTER SERI
Inter Milan hanya membawa satu poin dari lawatannya ke markas Atalanta. Tampil sepuluh orang akibat Wesley Sneijder terkena espulso, Nerazzuri harus puas mengakhiri laga dengan skor 1-1.

Laga antara Inter kontra Atalanta digelar Minggu (13/12/2009) malam WIB.

Tim tamu membuka skor lewat Diego Milito di menit ke-15. Atalanta menyamakan kedudukan di menit ke-81 berkat gol Simone Tiribocchi.

Ini merupakan kali kedua Inter gagal meraih poin penuh di Seri A setelah pada laga sebelumnya kalah dari Juve 1-2.

Hasil imbang tak mengusik posisi Inter di puncak klasemen sementara. Pasalnya pesaing terdekat Inter yakni AC Milan takluk. Anak buah Jose Mourinho masih menjadi capolista dengan poin 36, unggul lima angka dari rival sekotanya itu.

Jalannya Pertandingan

Dalam laga ini Inter tampil ofensif dengan menampilkan pemain-pemain bernaulri menyerang seperti Mario Balotelli, Samuel Eto'o, Wesley Sneijder, dan Diego Milito sebagai starter.

Atalanta menghadirkan ancaman pertama dalam laga ini melalui sepakan dari luar kotak penalti yang dilepas Fererira Pinto yang masih belum menemui sasaran.

Seperempat jam usia pertandingan, Inter membuka skor. Memanfaatkan umpan Wesley Sneijder, Diego Milito sukses menjaringkan bola ke gawang tuan rumah yang dijaga Ferdinando Coppola.

Atalanta kembali melancarkan tekanan di menit ke-19. Namun tendangan Fabio Ceravolo masih bisa dihadang oleh bek Inter, Lucio.

Memasuki menit ke-33, Nerazzuri kembali punya kans. Tetapi tendangan bebas Sneijder masih melaju di atas mistar gawang tuan rumah.

Skor 1-0 untuk keunggulan Inter bertahan hingga turun minum.

Tujuh menit selepas restart La Beneamata kembali merobek gawang Atalanta. Namun gol yang lahir dari tandukan Lucio ini dianulir oleh wasit akibat pemain asal Brasil itu dinilai off-side.

Aksi Sneijder lewat sepakan dari luar kotak penalti saat pertandingan memasuki satu jam juga masih belum menambah keunggulan Inter.

Inter harus bermain sepuluh orang sejak menit ke-65 karena Sneijder terkena kartu kuning kedua. Wasit menilai pemain asal Belanda itu melakukan pelanggaran keras terhadap Tiberio Guarente. Ada pun kartu kuning pertama diterima eks pemain Real Madrid itu di menit ke-27.

Defisit pemain tak mengurangi tekanan Inter. Menit ke-70, Eto'o sukses memanfaatkan tidak sempurna-nya tendangan kiper Coppola. Namun sepakan yang dilepas pemain asal Kamerun itu bisa dijinakkan oleh portiere tuan rumah tersebut.

Sembilan menit menjelang laga ditutup, tuan rumah mencetak gol penyama lewat pemain pengganti Simone Tiribocchi setelah sukses melanjutkan umpan yang dilepas oleh Fabio Caserta.

Gol ini bisa jadi membangkitkan semangat Atalanta. Empat menit berselang tim berjuluk La Dea itu kembali melancarkan serbuan. Namun kali ini tandukan Paolo Bianco masih meleset dari sasaran.

Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang ditiupkan.

Susunan Pemain

Atalanta: Coppola; Manfredini, Bianco, Bellini (Madonna 75'), Garcis, Guarente (Caserta 79'), Padoin, De Ascentis, Ceravolo, Pinto (Tiribocchi 62'), Acquafresca

Inter: Julio Cesar; Cordoba, Lucio, Chivu, Maicon, Cambiasso, Zanetti, Milito (Motta 76'), Sneijder, Eto'o, Balotelli (Stankovic 68')

LA VIOLA KALAH JUGA
Pada awal musim Fiorentina dan Genoa berkejaran di posisi empat besar. Memasuki giornata ke-16 keduanya harus terlempar ke papan tengah usai menelan kekalahan.

Dalam laga yang digelar Minggu (13/12/2009) malam WIB, baik Fiorentina maupun Genoa takluk di kandang lawan.

I Viola dikalahkan Chievo 1-2. Tendangan Riccardo Montolivo dari luar kotak penalti sempat membawa Fiorentina memimpin ketika laga baru berusia lima menit.

Tujuh menit berselang Giampiero Pinzi mencetak gol penyama bagi tuan rumah. Tandukan Gennaro Sardo di menit ke-24 menamatkan perlawanan Fiorentina.

Dengan hasil ini tim Ungu terlempar ke urutan delapan klasemen sementara dengan poin 24.

Sementara itu I Grifoni takluk dari Lazio 0-1. Gol kemenangan tim Biru Langit dikemas oleh Aleksander Kolarov di menit ke-39. Ini merupakan kemenangan pertama bagi Lazio di Seri A setelah terakhir kali mereguknya pada giornata kedua, akhir Agustus.

Kekalahan ini membuat Genoa terlempar ke tangga kesembilan klasemen sementara.

Kondisi ini membuat papan tengah Seri A menjadi panas. Pasalnya tim peringkat lima yakni Bari hingga peringkat sebelas yaitu Sampdoria memiliki poin sama yakni 24. Ada pun Sampdoria baru bertanding Senin (14/12/2009) dinihari WIB menghadapi AS Roma.

JUVE KEOK
Juventus bertekuk lutut 1-3 dalam lawatannya ke markas Bari. Kekalahan itu juga ditandai ketidakmampuan bintang Juve, Diego, menyamakan kedudukan dari titik putih.

Riccardo Meggiorini membuat Bari unggul cepat, tapi David Trezeguet berhasil menyamakannya. Paulo Vito Barreto kembali bikin unggul dan Diego lantas membuang kesempatan kembali bikin skor imbang usai gagal menuntaskan penalti.

Sergio Almiron lantas memastikan tiga angka buat Bari dalam pertandingan yang dihelat Minggu (13/12/2009) dinihari WIB, di Stadion San Nicola tersebut.

Hasil ini membuat Juventus terpaku di posisi tiga klasemen dengan poin 30 hasil dari 16 pertandingan. Poin Bari sementara itu menjadi 24.

Jalannya Pertandingan

Bari langsung unggul saat pertandingan baru memasuki menit ke-7. Kelengahan lini belakang Juventus membuat Riccardo Meggiorini berhasil mengirim bola melewati hadangan Gianluigi Buffon dan Fabio Cannavaro.

Juve membalas pada menit 24. Tendangan keras Diego tak berhasil diantisipasi sepenuhnya oleh Jean Francois Gillet dan bola muntah pun bisa disambar David Trezeguet untuk menyamakan kedudukan.

Dua menit sebelum jeda, Cannavaro dinilai melanggar Paulo Vito Barreto di area terlarang. Wasit mengganjar Cannavaro dengan kartu kuning dan menunjuk titik putih.

Barreto yang jadi eksekutor tak membuang kesempatan dan melesakkan bola ke dalam gawang Buffon. 2-1 untuk Bari.

Pada menit 51 Gillet dipaksa berjibaku menyelamatkan gawangnya. Tembakan menyusur tanah Trezeguet mengalir deras ke arah gawang Bari sebelum dihadang kaki Gillet.

Giliran Tiago mencatatkan peluang pada menit 63. Lagi-lagi ini belum berbuah gol karena hasil sepakannya masih melebar dari sasaran.

Dua menit berselang, Diego melepaskan umpan silang dari kiri dan bisa ditemui kepala Tiago. Si kulit bundar kali ini melambung di atas mistar gawang.

Pada menit 66 wasit menunjuk titik putih setelah Sergio Almiron melanggar Fabio Grosso di area penalti. Pemain Bari memprotes tapi penalti tetap dilakukan. Sial untuk Juve, sepakan Diego yang jadi eksekutor malah jauh melambung!

Sepuluh menit sebelum bubaran, Bari kembali bikin gol. Dari sepak pojok, bola coba dihadang pemain Juventus tapi malah jatuh di hadapan Almiron yang lantas menyepaknya untuk menaklukkan Buffon.

Susunan Pemain:

Bari: Gillet; A Masiello, Diamoutene, Bonucci, Stellini; Alvarez, Donati, Almiron, Rivas (Kamata 62); Meggiorini (Gazzi 70), Barreto (Greco 61)

Juventus: Buffon; Caceres, Legrottaglie, Cannavaro, Molinaro (Grosso 65); Tiago (Camoranesi 74) (Giovinco 85), Poulsen, Marchisio; Diego; Trezeguet, Amauri
SAMP VS ROMA SERI
Laga antara Sampdoria kontra AS Roma berlangsung sengit. Kedua tim saling bertukar serangan. Meski begitu tak ada gol yang tercipta. Skor kacamata menjadi akhir dari pertarungan keduanya.

Sampdoria menjamu Roma di Stadion Luigi Ferraris, Senin (14/12/2009) dinihari WIB.

Dalam laga ini Sampdoria memang lebih menguasai pertandingan dengan 52 persen penguasaan bola berbanding 48 persen milik Roma. Namun untuk urusan melepas tembakan, Giallorossi lebih baik dengan 15 kali shots sementara Sampdoria tujuh kali.

Delapan menit laga dibuka, aksi Antonio Cassano merepotkan pertahanan Roma. Bola yang ia lepas ke kotak penalti tim tamu gagal diantisipasi dengan sempurna. Kiper Julio Sergio dan bek Nicolas Burdisso justru bertabrakan ketika berusaha mengantisipasi serbuan yang berbuah sepak pojok itu.

Setelahnya giliran Roma yang mencangam. Kerjasama Mirko Vucinic dan Francesco Totti yang selanjutnya diakhiri tembakan Rodrigo Taddei bisa digagalkan kiper tuan rumah, Luca Castelazzi.

Sepuluh menit menjelang jeda, Sampdoria memiliki peluang emas. Namun tandukan Marius Stankevicius yang menyambut bola sepak pojok masih membentur tiang gawang.

Di babak kedua Roma lebih gencar menekan tuan rumah. Namun hingga laga berakhir, skor 0-0 tetap bertahan.

Bagi Sampdoria ini adalah kali ketiga mereka gagal menang di Seri A. Di dua laga sebelumnya Cassano dkk. kalah dengan skor 0-3 masing-masing dari Genoa dan AC Milan. Sedang bagi Roma hasil ini merupakan poin satu pertama setelah dalam tiga laga sebelumnya selalu meraih kemenangan.

Hasil ini mengatrol posisi kedua tim. Sama-sama memiliki poin 25, Il Lupi duduk di peringkat kelima klasemen sementara. Sedangkan I Blucerchiati ada di tangga keenam.


Susunan Pemain

Sampdoria: Castellazzi; Stankevicius, Gastaldello, Lucchini, Ziegler; Bellucci (Accardi 66'), Poli (Tissone 75'), Palombo, Mannini; Pazzini (Pozzi 90'), Cassano

Roma: Julio Sergio; Cassetti, Burdisso, Juan, Riise; De Rossi, Brighi; Taddei (Guberti 90'), Perrotta, Vucinic (Baptista 85'); Totti

Mau Liburan ke Bali ? Paket Liburan ke Bali