1. Using Telnet with a POP3 Mail Server
A Tutorial by Michael Santovec
Hal ini adalah mungkin, dengan menggunakan banyak ISP, untuk menggunakan suatu program Telnet untuk melakukan pemeliharaan pada mailbox kita pada POP3 mail server. Ini mengijinkan kita untuk melihat, dan mungkin menghapus, beberapa problem penyebab message (seperti terlalu besar untuk download, improperly formatted message, dll)
instruksi dibawah ini berdasarkan pada program Win95 TELNET.EXE.
dari task bar Win95, pilih: Start, Run..., dan masukkan:
telnet pop-server-name port#
(Perhatikan : jika anda memulai Telnet dari browser, lebih baik dari Win95 Start Run command, syntaxnya adalah telnet://pop-server-name:port# - bagaimanapun, MSIE 3 mempunyai bug and anda harus meningalkan // pada address line dan menggunakan telnet:pop-server-name:port#)
Check mail settings anda untuk pop-server-name dan port#. Kebanyakan POP3 servers menggunakan port 110.
Sebagai contoh:
- For Prodigy Internet: telnet pop.prodigy.net 110
- For AT&T Worldnet: telnet postoffice.worldnet.att.net 110
- For Netcom: telnet popd.ix.netcom.com 110
- For SpryNet: telnet m#.sprynet.com 110
(# is 1 to 5 and varies by user)
Ini akan terhubung ke mail server. Jika anda gagal untuk mendapatkan pesansukses koneksi, check berikut ini :
• Anda harus termasuk pada port number yang tepat, biasanya 110. Default Telnet port number tidak akan bekerja.
• Syntax berubah – ubah oleh bagaimana anda memulai program Telnet. Pada Start, Run, anda memisahkan nama server dan port number dengan suatu spasi. Pada browser, anda memisahkan nama server dan port number dengan suatu a Colon (titik dua).
• Jika memulai dari browser, browser harus dikonfigurasikan untuk mengetahui program telnet anda . Win95 version of MSIE secara normal mengerjakan ini secara otomatis pada saat install. Untuk Netscape, dan pada Win3.1 version of MSIE anda biasanya perlu untuk melakukan ini secara manual. Lihat dokumentasi browser anda. Bagaimanapun, tidak penting untuk memulai program dari browser. Anda dapat memulainya secara langsung.
• MSIE 3 mungkin tidak memulai program Telnet dari garis alamatnya jika anda menggunakan "//" pada URL. Cukup hilangkan "//".
Jika anda menginginkan untuk membolehkan Local Echo maka anda dapat melihat apakah tipe anda. Pada program Telnet Win95 ini di bawah Terminal, Preferences. Begitu juga, anda mungkin ingin untuk turn on logging untuk menangkap pesan menjadi suatu file text. Pada Win95 Telnet program ini berada dibawah Terminal, Start Logging
untuk koneksi, dan setiap perintah yang anda masukkan, mail server akan bereaksi:
-ERR 999 message text
untuk perintah yang tidak disukainya (999 adalah kode error opsional yang berubah – ubah), atau
+OK message text
jika dia suka perintah tersebut. Setelah masing – masing tanggapan, anda dapat memasukkan perintah baru.
Perhatikan : ketika memasukkan perintah berikutnya pada POP3 server, anda mungkin tidak dibolehkan untuk menggunakan backspace untuk membetulkan pengetikan error. Banyak POP3 server tidak mngenalnya. Mereka tidak mengharapkan manusianya, tetapi lebih pada program lain yang tidak membuat kesalahan pengetikan. Sebagai contoh, jika anda key "STS(bs)AT" (dimana (bs) merepresentasikan tombol backspace), anda mungkin melihat "STAT", tetapi POP3 server lilely akan melaporkan bahwa "STAT" adalah perintah yang tidak dikenali. Hal ini dikarenakan server melihat "STS(bs)AT". Jika anda membuat suatu error dalam pengetikan, cukup tekan enter, biarkan server melaporkan errornya, dan mulailah perintah lagi. Bagaimanapun, jika anda membuat suatu kesalahan pada USER atau perintah PASS, anda tidak akan seperti mendapat kesempatan kedu. Pada kasus ini, masukkan perintah QUIT dan mulailah Telnet diatasnya.
perintah yang dapat/harus digunakan adalah :
USER userid
ini harus menjadi perintah pertama setelah koneksi. This must be the first command after the connect. Berikan userid (bukan e-mail address penuh) e-mail anda. Misalnya : USER john.smith
PASS password
ini harus menjadi perintah selanjutnya setelah USER. Berikan password e-mail anda. Password mungkin menjadi case sensitive.
perintah berikut ini boleh digunakan bila perlu :
STAT
tanggapan pada perintah ini adalah : +OK #msgs #bytes dimana #msgs adalah jumlah pesan pada mail box dan #bytes adalah total bytes yang digunakan oleh semua pesan. Contoh tanggapan: +OK 3 345910
LIST
tanggapan untuk perintah ini adalah suatu barisan untuk setiap pesan dengan jumlah dan ukurannya dalam bytes, mengakhiri dengan titik (waktu) oleh dirinya sendiri. Contoh tanggapan :
+OK 3 messages
1 1205
2 305
3 344400
.
RETR msg#
ini akan megirimkan nomor pesan msg# kepada Anda (terlihat pada layar Telnet). Anda mungkin tidak ingin melakukan ini pada Telnet (kecuali kalau anda telah turn on pada Telnet logging). Contoh : RETR 2
TOP msg# #lines
merupakan perintah opsional pada POP3. tidak semua server POP3 mensupportnya. Perintah ini me-list header untuk msg# dan yang pertama #lines dari suatu pesan text. Sebagai contoh, TOP 1 0 akan me-list hanya untuk headers pada message 1, dimana TOP 1 5 akan me-list headers pada pesan text pertama sejumlah 5 baris.
DELE msg#
merupakan tanda nomor pesan msg# untuk dihapus dari server. Ini adalah cara untuk dapat melemparkan penyebab masalah pada pesan yang tidak benar – benar menghapus sampai perintah QUIT diberikan. Jika anda kehilangan koneksi ke mail server sebelum memberikan perintah QUIT, server sebaiknya tidak menghapus beberapa pesan.
Contoh : DELE 3
RSET
perintah ini akan men-set ulang (menghilangkan tanda) beberapa pesan sebelumnya yang ditandai untuk penghapusan pada sesi ini oleh karena itu perintah QUIT tidak akan menghapusnya.
QUIT
menghapus beberapa pesan yang ditandai untuk dihapus, dan kemudian me-log off mail server anda. Ini adalah perintah terakhir untuk digunakan. Hal ini berarti kita tidak disconnect ke ISP, hanya pada mailboxnya saja.
2. FAQ's on POP3 mail
Perbedaan antara POP dan SMTP mail
POP3 (Post Office Protocol, version 3) adalah sebuah protocol yang mengijinkan kita untuk mendownload pesan kita dari suatu mailbox pada sebuah mail server (biasanya pada ISP) ke mesin local menggunakan email client (misalnya : Outlook Express, Eudora, Netscape Messenger dll).
Rute sederhana dari pesan SMTP dari suatu mail server ke yang lain. Jika anda memiliki Easynet SMTP feed maka anda akan perlu untuk memiliki sebuah server AMTP pada LAN anda.
Forward email
Jika Anda memiliki POP3 mailbox yang ada dengan EASYnet, dan menginginkan semua mail terkirim dari sebuah POP box ke yang lain, kami dapat mensetupnya untuk anda. Hal ini akan membolehkan anda menerima semua email dari mailbox baru anda, (sebagai contoh dari keadaan tersebut dapat berupa , ketika anda upgrade ke suatu SMTP mail server), tanpa harus ‘dial in’ untuk mengumpulkan mail anda secara manual dari POP box lama anda.
Distribusikan email ke banyak user pada LAN dari sebuah single POP3 mailbox
ketika itu mungkin untuk melakukan ini (dengan menggunakan Microsoft Exchange POP3 connector sebagai contoh) . Easynet tidak menyediakan support untuk solusi tipe ini. Bagaimanapun, produk OfficeMail kami mengijinkan setiap user atau group user untuk memiliki POP3 mailbox mereka sendiri pada suatu domain, dan itu diadministrasikan dengan baik sekali, mudah untuk menggunakan Web front end tool.
3. POP3 di Yahoo!
Setelah memiliki alamat email di Yahoo!, Anda harus menggunakan browser (IE atau Netscape) untuk dapat membaca dan mengirim email (kecuali dengan setting khusus ). Anda tidak bias menggunakan software pembaca email yang lebih cepat seperti Microsoft Outlook, Netscape Mail atau Eudora misalnya. Untuk bisa membaca surat dengan program – program yang disebutkan diatas, email anda harus berada di server yang menjalankan protocol post office versi 3 atau dikenal dengan POP3 (Post Office Protool 3), untuk membuka email dan menjalankan protocol SMTP (Simple Mail Transfer Protokol) untuk mengirim email.
Saat ini, di internet ada banyak sekali layanan email gratis berbasis POP3/SMTP. Satu diantaranya adalah TelkomMail. TelkomMail adala layanan email berbasis POP3/SMTP gratis dari Indonesia. Mail servernya juga berada di Indonesia.
Apabila mempunyai dua buah alamat email diatas, sebenarnya kita telah memiliki alamat email yang lengkap. Satu alamat email berbasis web, dan satunya lagi berbasis POP3. alamat yang berbasis web bias kita buka dimana saja sepanjang komputernya memiliki browser untuk mengakses internet. Sementara alamat yang berbasis POP3 bisa kita buia dengan cepat dalam computer – computer yang dilengakapi dengan program – program pembaca email seperti : Oitlook Express, Eudora, Netscape Mail, dan sebagainya.
Meski demikian, ada satu hal menarik yang bisa kita lakukan pada alamat email kita yang ada di yahoo! Mail, yaitu bahwa ia juga bisa kita konfigurasi agar mendukung protocol POP3. Hasilnya luar biasa, sebuah alamat email dengan dua macam basis protocol, yakni web dan POP3. Ini bisa menjadi alternative mudah bagi anda yang sebelumnya telah memiliki alamat email di Yahoo! Dan ingin dapat membukanya dengan Eudora atau Outlook Express.
4. Outlook XP
Membuat Account E-mail POP3
Sebelum Anda dapat setup suatu account melalui Outlook, anda akan perlu untuk membuat account POP3 pada OPS. Anda akan menemukan ini dibawah Packages, POP3.
Setting Up an Account
Dari Tools menu, pilih Email Accounts... ini akan membuka Email Accounts window, yang mana berisi beberapa screen.
Screen 1: E-mail Accounts
E-mail: Pilih "Add a new e-mail account"
Click Next
Screen 2: Server Type
Server Type: Pilih POP3
Click Next
Screen 3: Internet Email Settings (POP3)
User Information
• Your Name: Your Name
• Email Address: Your Email Address
Logon Information
• User Name: Your Email Username
• Password: Your Email Password
• Remember Password: Checked
Note: jangan cek "Log on using Secure Password Authentication (SPA)"
Server Information
Incoming mail server (POP3): mail.yoursite.tld*
Outgoing mail server (SMTP): mail.yoursite.tld*
* .tld is the extension for your domain (i.e. .com, .net, .org, etc.)
Click Next
Click Finish
Configuring Your Account
Server Authentication
Dari Tools menu, pilih Options... ini kan membuka Internet E-mail Settings window. Pilih tab Outgoing Server. Click "My outgoing server (SMTP) requires authentication" dan biarkan set default "Use same settings as my incoming mail server".
Changing Outgoing Mail (SMTP) Port
Pilih tab Advanced. Di bawah Server Port Numbers, anda dapat menetapkan Port yang digunakan untuk outgoing mail (24/25).
Note: oleh default, ini di set ke Port 25. Jika Anda mendapatkannya tidak dapat bekerja, ganti ke Port 24.
Tinggalkan suatu Copy pada Server
Ini juga pada tab advanced, pada bagian bawah delivery section. Tempatkan checkmark selanjutnya untuk "Leave a copy of messages on server"
REFERENSI
http://pages.prodigy.net/michael_santovec/
http://www.uk.easynet.net/support/support_faqs_pop.asp
http://www.lalena.com/hosting/faq/pop3/
http://www.worldcom.ch/services/protocolefaq.htm
http://help.powweb.com/tutorials/email/win/outlookxp.php
http://www.developer.be
http://support.microsoft.com “How to Enable and Interpret the Pop3_log File.htm”
Chirul Amri, ”Mengelola Mail Server dengan Mdaemon”, PT Elex Media Komputindo, Jakarta, 2003.
Contoh Aplikasi POP3
Mau Liburan ke Bali ? Paket Liburan ke Bali